Deskripsi Variabel Penelitian Analisis Data

commit to user 98 5 Peningkatan dan pemeliharaan sarana dan prasarana sosial dasar. 6 Pendampingan program – program pembangunan dari Pemerintah Propinsi, Pemerintah Pusat, Luar Negeri dan Kemitraan. 7 Penanggulangan bencana alam dan masalah sosial lainnya. 8 Pemberdayaan Pemerintah Desa dan masyarakat desa. 9 Pemberian bantuan stimulan yang menyentuh kebutuhan langsung masyarakat dengan orientasi pada peningkatan pemberdayaan masyarakat. 10 Mendukung stabilitas keamanan, ketertiban masyarakat, pengalihan hukum dan hak asasi masyarakat. 11 Mendukung upaya – upaya pemantapan pelaksanaan otonomi daerah. 12 Upaya peningkatan daya saing daerah yang bertumpu pada karakteristik produk lokal. 13 Pengembangan kawasan – kawasan potensial seperti kawasan industri, perusahaan dan pemukiman kawasan pariwisata dan lain – lain

B. Analisis Data

1. Deskripsi Variabel Penelitian

a. Variabel Dana Perimbangan. commit to user 99 Kondisi dana perimbangan Kabupaten Klaten dari tahun ke tahun mengalami peningkatan, sebagaimana disajikan dalam tabel berikut: Tabel 4.23 Jumlah Dana Perimbangan di Kabupaten Klaten Tahun 2005 – 2009 No Dana Perimbanga n Jumlah Rp 2005 2006 2007 2008 2009 1 Bagi Hasil Pajak 14.524.723.000 16.648.643.000 19.632.588.000 27.215.857.000 49.345.650.000 2 Bagi Hasil Bukan Pajak 823.458.000 923.151.000 923.151.000 478.280.000 625.348.000 3 Dana Alokasi Umum DAU 354.589.000.000 382.345.000.000 404.869.000.000 635.488.000.000 753.612.000.000 4 Dana Alokasi Khusus DAK 8.750.000.000 10.030.000.000 11.900.000.000 27.530.000.000 52.468.000.000 Jumlah 378.687.000.000 409.946.794.000 437.324.739.000 690.712.137.000 856.051.000.000 Sumber: DPPKAD Kabupaten Klaten, 2010. Tabel 4.24 Statistik Deskriptif Variabel Dana Perimbangan di Kabupaten Klaten Tahun 2005 – 2009 Dana Perimbangan N Valid 5 Missing Mean 555.000.000.000 Median 437.000.000.000 Minimum 400.000.000.000 Maximum 900.000.000.000 Sum 3.000.000.000.000 Sumber: Data diolah Dana Perimbangan tahun 2005 hingga tahun 2009 mengalami peningkatan secara berkala. Ini menunjukkan adanya dinamika pembangunan di Kabupaten Klaten yang baik dan dapat meningkatkan kepercayaan Pemerintah Pusat terhadap Pemerintah Daerah Klaten. Kesenjangan penerimaan dari dana perimbangan DBH, DAU, DAK commit to user 10 0 ini paling tidak memberikan indikasi adanya ketimpangan fiskal yang tidak terlalu tinggi. Salah satu fungsi dana perimbangan adalah untuk menutup celah yang terjadi karena kebutuhan daerah melebihi dari potensi penerimaan daerah yang ada, sehingga distribusi dana perimbangan kepada daerah yang memiliki kemampuan relatif besar akan lebih kecil dan sebaliknya daerah yang mempunyai kemampuan keuangan relatif kecil akan memperoleh dana perimbangan yang relatif besar. Meskipun demikian tingkat ketergantungan pemerintah daerah terhadap dana perimbangan masih tinggi dalam pembiayaan rumah tangganya. Data di atas dapat digambarkan dalam bentuk histogram seperti dibawah ini: 100,000,000,000 200,000,000,000 300,000,000,000 400,000,000,000 500,000,000,000 600,000,000,000 700,000,000,000 800,000,000,000 900,000,000,000 1 2 3 4 5 Tahun J u ml a h D a n a P e ri mb a n g a n Gambar 4.1. Histogram variabel Dana Perimbangan commit to user 10 1 b. Variabel Lain-lain Penerimaan yang Sah Selain dana perimbangan, sumber pendapatan daerah berasal juga dari lain-lain penerimaan yang sah. Kondisi lain-lain penerimaan yang sah di Kabupaten Klaten disajikan dalam tabel berikut ini: Tabel 4.25 Lain-lain Penerimaan yang Sah Kabupaten Klaten Tahun 2005 – 2009 No Penerimaa n Jumlah Rp 2005 2006 2007 2008 2009

1. Pemerinta

Dokumen yang terkait

Karakteristik dan Preferensi Masyarakat terhadap Empat Populasi Kembang Kertas ( Zinnia elegans Jacq.) | Hayuatmaja | Vegetalika 25347 51482 1 PB

0 0 14

KAJIAN ASPEK BUDIDAYA DAN IDENTIFIKASI KERAGAMAN MORFOLOGI TANAMAN KELAPA (Cocos nucifera L.) DI KABUPATEN KEBUMEN | Aristya, Djoko Prajitno, Supriyanta, Taryono | Vegetalika 1606 2986 1 PB

0 1 15

Karakterisasi dan Analisis Daya Hasil Tanaman Jarak Pagar (Jatropha curcas L.) Sebagai Pohon Induk | Puji Lestari, Supriyanta, Nasrullah | Vegetalika 1389 2629 1 PB

0 0 13

CV Supriyanta

0 0 1

Keragaan dan Keragaman Tanaman Bunga Kertas (Zinnia elegans Jacq) Generasi M5 Hasil Irradiasi Sinar X | Gunawan, Aziz Purwantoro, dan Supriyanta | Vegetalika 5757 9810 1 PB

0 0 14

Karakterisasi Ubikayu Lokal (Manihot utilissima L.) Gunung Kidul | Ihsan Rosyadi, Toekidjo, Supriyanta | Vegetalika 5152 8734 1 PB

0 0 13

Analisis Hubungan Antar Komponen Hasil dan Hasil Wijen (Sesamum indicum L.) pada Nitrogen yang Berbeda | Hermawan, Taryono dan Supriyanta | Vegetalika 1594 2933 1 PB

0 1 14

Tanggapan Dua Puluh Lima Kultivar Padi (Oryza sativa L.) Terhadap Infeksi Cendawan Mikoriza Arbuskular | A. Winata, Panjisakti Basunanda, Supriyanta | Vegetalika 5157 8754 1 PB

0 0 11

REALISME HUKUM DAN KRITIKNYA TERHADAP POSITIVISME HUKUM Oleh : SUPRIYANTA Dosen Fak Hukum UNISRI Surakarta ABSTRAK - REALISME HUKUM DAN KRITIKNYA TERHADAP POSITIVISME HUKUM

0 0 15

STANDAR INTERNASIONAL PERLINDUNGAN ANAK DALAM PERSPEKTIF HUKUM PIDANA Oleh : Supriyanta Fakultas Hukum Universitas Slamet Riyadi Surakarta superpriangmail.com ABSTRAK - STANDAR INTERNASIONAL PERLINDUNGAN ANAK DALAM PERSPEKTIF HUKUM PIDANA

0 0 8