Alat dan Bahan Lokasi dan Waktu Penelitian Cara Kerja

3.4 Alat dan Bahan

3.4.1 Alat : - Papan sebanyak 27 18 buah dengan ukuran masing – masing 9 papan ukuran 15 cm x 6 cm, 9 papan ukuran 15 cm x 8 cm dan 9 papan ukuran 15 cm x 10 cm - Paku 486 buah - Alat ukur correx skala 25 – 250 gm - Needle holder - Thermostat suhu 35 o C – 37 o C. - Tempat merendam papan beserta elastomer 3.4.2 Bahan : - Elastomeric chain merk Ortho Organizers, ClassOne dan RMO. - - Saliva buatan dengan pH 6,75. Format ted: Bullets and Numbering Format ted: I ndent: Left: 0,25 Universitas Sumatera Utara Gambar 4. Papan ukuran 15 cm x 8 cm dan 15 cm x 10 cm dengan jarak paku sesuai dengan jarak peregangan 20 persen Gambar 5. Papan ukuran 15 cm x 8 cm dan 15 cm x 10 cm dengan jarak paku sesuai dengan jarak peregangan 30 persen Gambar 6. Papan ukuran 15 cm x 8 cm dan 15 cm x 10 cm dengan jarak paku sesuai dengan jarak peregangan 40 persen Universitas Sumatera Utara Gambar 7. Alat pengukur Correx. Gambar 8. Bahan elastomeric chain merk Ortho Organizer, ClassOne dan RMO

3.5 Lokasi dan Waktu Penelitian

Tempat Penelitian : Laboratorium Farmakologi Farmasi Fakultas Farmasi USU. Waktu Penelitian : bulan maret Maret – bulan aprilApril .

3.6 Cara Kerja

1. Sampel elastomeric chain yang dipilih yaitu merk Ortho Organizer, Classone dan RMO tipe long dipotong sepanjang 20 mm. Universitas Sumatera Utara 2. Elastomeric chain diregang diantara 2 buah paku statis pada papan dengan jarak sebagai berikut : a. Sepanjang 20 persen dari panjang awal elastomeric chain. b. Sepanjang 30 persen dari panjang awal elastomeric chain. c. Sepanjang 40 persen dari panjang awal elastomeric chain. 3. Elastomeric chain dan papan direndam dalam larutan saliva buatan pH 6,75 lalu diletakkan di atas kotak kaca yang terhubung dengan thermostat dalam lemari pengeram pada suhu 37 o C. Elastomer ic chain dan papan harus terendam seluruhnya dalam larutan saliva buatan. Saliva Saliva buatan diganti setiap dua hari sekali. 4. Besar force diukur sebanyak dua kali dengan alat tension gaugealat correx dan diambil rata – ratanya pada : 0 jam, 24 jam, 168 jam, 336 jam dan 504 jam setelah peregangan. Gambar 9. Perendaman elastomeric chain didalam artifisial saliva dengan menggunakan thermostat Format ted: Font: I talic Format ted: Font: Not I talic Universitas Sumatera Utara Gambar 10. Cara pengukuran dengan menggunakan alat ukur correx Universitas Sumatera Utara

BAB 4 HASIL PENELITIAN