b. Perusahaan lebih mudah mendapat konsumen, dan tidak usah repot-repot lagi menyebarkan brosur atau sepanduk.
1.6 Metodologi Penelitian
Metodologi penelitian yang digunakan di dalam skripsi ini meliputi:
1. Metodologi pengumpulan data Di dalam metodologi pengumpulan data terdiri dari: studi pustaka,
studi lapangan yang hanya menggunakan observasi dan wawancara dan studi literatur.
2. Metodologi pengembangan sistem e-commerce Metodologi yang digunakan di dalam pengembangan sistem adalah
metodologi terstruktur dengan model SDLC Sistem Devlopment Life Cycle, yang terdiri dari 3 langkah: menganalisa, merancang dan
implementasi ladjmudin, 2005.
1.7 Sistematika Penulisan
Secara garis besar, penulisan ini dibagi menjadi lima bab, yakni:
BAB I: PENDAHULUAN
Pada bab ini, memebahas mengenai latar belakang, perumusan maslah, batasan masalah, ruang lingkup, tujuan penelitian, manfaat
penelitian, metodologi penelitian dan sistematika penulisan.
BAB II: LANDASAN TEORI
Bab ini menjelaskan tentang teori-teori yang berkaitan dengan isi laporan tugas akhir dan aplikasi web yang dibuat, diantaranya
world Wide web, HTML, pemograman dilingkungan web, Konsep aplikasi yang interaktif, bahasa web scripting PHP dan database
server MySQL.
BAB III: METODOLOGI PENELITIAN
Pada bab ini, membahas mengenai metodologi penelitian yang digunakan pada Usaha Rumahan Griya Unik Wanita.
BAB IV: HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini, membahas mengenai tahapan analisa sistem, melakukan perancangan dan implementasi sistem.
BAB V: PENUTUP
Pada bab ini, berisi kesimpulan dari pembahasan dan saran-saran yang diambil, untuk pengembangan selanjutnya.
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Definisi Informasi
Informasi yaitu data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam mengambil
keputusan saat ini atau mendatang. Informasi dapat mengenai data mentah, data tersusun, kapasitas sebuah saluran komunikasi dan
sebagainya. Ada beberapa pandangan mengenai informasi yaitu informasi dapat memperkaya penyajian, mempunyai nilai kejutan,
atau mengungkap sesuatu yang penerimaanya tidak tahu atau tidak disangka, informasi dapat mengurangi keraguan dan pilihan.
Informasi mengubah kemungkinan –kemungkinan hasil yang
diharapkan dalam sebuah situasi keputusan karena itu mempunyai nilai dalam proses keputusan Wahyuno, 2004.
2.2 Konsep Dasar Informasi