6
B. Rumusan Masalah.
Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:Bagaimana makna bencana alam bagi masyarakat Dusun
Kedungrejo?
C. Tujuan Penelitian.
Sesuai dengan permasalahan tersebut, maka yang menjadi tujuan penelitian ini adalah:ingin mengetahuimakna bencana alam bagi masyarakat Dusun
Kedungrejo.
D. Manfaat Penelitian.
i. Secara teoritis.
Penelitian diharapkan dapat memberikan kontribusi keilmuwan terutama dalam khasanah tema kajian maupun dalam mengkaji dan mengembangkan ilmu
sosial yang menghubungkan dengan sosiologi khususnya dalam perencanaan dan sosiologi lingkungan.
ii. Secara praktis.
1. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi peneliti lain dalam
permasalahan yang sama untuk mengimplementasikan kompetensi keilmuan yang sudah didapatkan.
2. Penelitian ini diharapkan bisa menjadi salah satu naskah akademik yang
dapat dijadikan bahan pertimbangan pemerintah dalam upaya penanggulangan bencana alam,Dan pengetahuan untuk masyarakat.
7
E. Definisi Konsep.
a. Makna
Menurut Simmel dalam Vina Salviana D.S, 2009:3 makna adalah suatu proses fundamental di dalam kehidupan manusia, karena didalamnya ada
hubungan antara “mind” yang satu dengan yang lainnya. Manusia dapat memberikan makna kepada semua kejadianperistiwa, tindakan atau obyek
yang berkaitan dengan pikiran, gagasan dan emosi. Berdasarkan hasil interview untuk lebih jelas tentang makan bencana
banjir yang terjadi di Dusun Kedungrejo Kecamatan Pujon Kabupaten Malang, diketahui bahwa Masyarakat Daerah Aliran Sungai Konto, sebagian
besar penduduk asli Dusun Kedungrejo. Bagi mereka banjir yang terjadi bukan bencana alam yang terjadi tiba-tiba pada lokasi yang ditempati tetapi
merupakan banjir kiriman dari lintas atau sepanjang aliran daerah sungai konto. Semua informan mengetahui bahwa Sungai Konto yang melewati
wilayah Dusun Kedungrejo, dalam penelitian di musim hujan sering kali mengalami banjir yang tingginya sampai di pinggir tanggul sungai. Bahkan
tidak jarang luapan banjir sampai menjangkau jalan gang rumah pinggir Sungai Konto dan bahkan pernah masuk kedalam rumah. Bagi masyarakat
baginya banjir merupakan fenomena alam yang terbiasa dihadapi sehingga mereka belum dianggap sebagai ancaman atau bencana alam serius.
Makna adalah hubunagan antara lambang bunyi dengan acuannya. Makna merupakan bentuk responsi dari stimulus yang diperoleh pemeran dalam
8 komunikasi sesuai dengan asosiasi maupun hasil belajar yang dimiliki
http:id.m.wikipeda.orgMakna.
b. Bencana Alam
Bencana alam adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan,
baik oleh faktor alam danatau faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan
lingkungan, Bencana alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa
gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor Undang-Undang No 24 Tahun 2007 tentangBencana.
c. Masyarakat
Menurut Ralph Linton, Soekanto 2002:24 mengatakan bahwa masyarakat merupakan setiap kelompok yang telah hidup dan bekerja
bersama cukup lama sehingga mereka dapat mengatur diri mereka dan menganggap diri mereka sebagai suatu kesatuan sosial dengan batasan yang
dirumuskan dengan jelas. Pada dasarnya manusia tidak dapat hidup sendiri sebagai makhluk sosial
dan memiliki naluri yang selalu hidup dengan orang lain gregariousnesness dan sebagai social animal hewan sosial hewan yang mempunyai naluri
untuk hidup bersama. Sejak dilahirkan manusia terintervensi dengan kekuatan naluri dan dua hasratkeinginan yang kuat yakni : Keinginan untuk
9 menjadi satu dengan manusia lain disekelilingnya yaitu masyarakat dan
keinginan untuk menjadi satu dengan suasana alam sekelilingnya.
F. Metode Penelitian