53
a. Price Earning Ratio PER
PER tergolong dalam rasio penilaian yang merupakan ukuran prestasi perusahaan yang paling lengkap oleh rasio tersebut mencerminkan
kombinasi pengaruh dari rasio resiko dengan rasio hasil pengembalian.
b. Return on Assets ROA
ROA tergolong dalam rasio profitabilitas yang merupakan hasil akhir bersih dari berbagai kebijakan dan keputusan. Rasio ini adalah tingkat
pengembalian atas total aktiva, yang dihitung dengan membagi laba bersih setelah pajak dengan total aktiva.
c. Net Profit Margin NPM
NPM tergolong dalam rasio profitabilitas yang merupakan hasil akhir bersih dari berbagai kebijakan dan keputusan. Rasio ini adalah marjin laba
atas penjualan, yang dihitung dengan membagi laba bersih setelah pajak dengan penjualan bersih.
d. Debt Equity Ratio DER
Rasio ini menggambarkan perbandingan antara total hutang dengan total ekuitas perusahaan yang diguanakan sebagai sumber pendanaan
perusahaan. Menurut Lukas Setia Atmaja, rasio keuangan terdiri 5 jenis, yaitu:
35
Murtini, Umi dan Shinta Mareta. 2006. Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Harga Saham. Jurnal Riset manajemen Bisnis. Volume: 1, No. 1, Juli 2006.
54
1. Leverage ratios, memperlihatkan berapa hutang yang digunakan perusahaan.
2. Liquidity ratios, mengukur kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban-kewajiban yang jatuh tempo.
3. Eficiency atau turnover atau aset managemen ratios, mengukur seberapa efektif perusahaan mengelola aktivanya.
4. Profitability ratios, mengukur kemampuan perusahaan menghasilkan laba. 5. Market-value ratios, memperlihatkan bagaimana perusahaan dinilai oleh
investor di pasar modal.
36
Menurut Sutrisno, rasio keuangan diperoleh dengan cara menghubungkan elemen-elemen laporan keuangan. Ada dua pengelompokan jenis-jenis
laporan keuangan, pertama rasio menurut sumber darimana rasio dibuat dan dapat dikelompokan menjadi:
1. Rasio-rasio Neraca Balance Sheet Ratios Merupakan rasio yang menghubungkan elemen-elemen yang ada pada
neraca saja. Seperti current ratio, Cash Ratio, Debt to equity, dan sebagainya.
2. Rasio-rasio Laporan Rugi-laba Income Statement Ratios
36
Lukas Setia Atmaja, Manajemen Keuangan edisi Revisi, Yogyakarta: Penerbit Andi, 2002 h.415
55
Yaitu rasio yang menghubungkan elemen-elemen yang ada pada laporan rugi laba saja, seperti profit margin, operating ratio, dan lain-lain.
3. Rasio-rasio antar LAPORAN Inter Statement Ratios Rasio yang menghubungkan elemen-elemen yang ada pada dua laporan,
neraca dan laporan rugi-laba, seperti Return on Investmen, Return on Equity, Asset turnover dan lainnya.
37
Sedangkan kedua jenis rasio menurut tujuan penggunaan rasio yang bersangkutan. Rasio ini dapat dikelompokan menjadi:
1. Rasio likuiditas atau liquidity ratios
Rasio-rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam membayar hutang-hutang jangka pendeknya.
2. Rasio leverage atau Leverage ratios Rasio-rasio yang digunakan untuk mengukur sampai seberapa jauh aktiva
perusahaan dibiayai dengan hutang. 3. Rasio aktivitas atau Aktivitay ratios
Yaitu rasio-rasio untuk mengukur efektivitas perusahaan dalam memanfaatkan sumber dananya.
4. Rasio Keuntungan atau Profitability ratios Merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur efektivitas perusahaan
dalam mendapatkan keuntungan..
37
Sutrisno, Manajemen Keuangan Teori, Konsep dan Aplikasi cet kelima, Yogyakarta: Ekonosia, 2007, h.215
56
5. Rasio penilaian atau Valuation ratios
Rasio-rasio untuk mengukur kemampuan manajemen untuk menciptakan nilai pasar agar melebihi biaya modalnya.
38
. E.
Rasio Keuntungan atau Profitability Ratios
Keuntungan merupakan hasil dari kebijaksanaan yang diambil oleh manajemen. Rasio keuntungan untuk mengukur seberapa besar tingkat
keuntungan yang dapat diperoleh oleh perusahaan. Semakin besar tingkat keuntungan menunjukan semakin baik manajemen dalam mengelola perusahaan.
Rasio keuntungan dapat diukur dengan beberapa indikator yakni:
1. Profit Margin