46
9. Pemilik dana dapat menerima dari pendapatan revenue sharing bila pemilik usaha emitten mengikat diri untuk membatasi penggunaan
pendapatan sebagai biaya usaha.
24
C. Laporan Keuangan dan Kinerja Keuangan Perusahaan,
1. Tinjauan Umum dan Pengertian Laporan Keuangan
Hasil akhir dari proses pencatatan keuangan adalah laporan keuangan laporan keuangan merupakan cerminan dari prestasi manajemen pada satu
periode tertentu. Dengan melihat laporan keuangan suatu perusahaan kita bisa melihat bagaimana prestasi manajemen dalam periode tersebut.
Informasi dan gambaran perkembangan keuangan perusahaan bisa diperoleh dengan mengadakan interpretasi dari laporan keuangan, yakni
dengan menghubungkan elemen-elemen yang ada pada laporan keuangan. Ada beberapa pihak yang membutuhkan laporan keuangan suatu
perusahaan, antara lain manajemen, manajemen berkepentingan terhadap laporan keuangan karena laporan keuangan merupakan cerminan kinerja
manajemen selama satu periode. Pemilik, pemilik berkepentingan terhadap keamanan modal yang dikelola manajemen, dan digunakan untuk
memutuskan apakah perlu ada pembagian dividen atau tidak, bila ada seberapa besar dividen payout rationya, serta untuk menilai kinerja
24
Abdul Hamid, Pasar Modal Syariah, cet 1, Jakarta: Lembaga Penelitian UIN Jakarta, 2009, h.65-66
47
manajemen. Kreditor, kreditor berkepentingan terhadap laporan keuangan untuk mengevaluasi kredit yang diberikan. Apakah perusahaan tersebut
mempunyai kemampuan yang cukup baik dalam membayar hutang-hutangnya baik jangka pendek maupun jangka panjang. Dan pemerintah, pemerintah
berkepentingan terhadap pembayaran pajak.
25
Laporan keuangan adalah merupakan produk atau hasil akhir dari suatu proses akuntansi. Laporan keuangan inilah yang menjadi bahan informasi bagi
para pemakainya sebagai salah satu bahan dalam proses pengambilan keputusan atau sebagai laporan pertanggung jawaban manajemen atas
pengelolaan perusahaan. Pihak-pihak yang berkepentingan antara lain manajemen, pemilik, kreditur, investor, dan pemerintah
26
2. Jenis Laporan Keuangan
Laporan keuangan sebenarnya banyak, namun laporan keuangan utama menurut standar akuntansi keuangan Indonesia adalah:
1. Daftar Neraca yang menggambarkan posisi keuangan perusahaan pada suatu tanggal tertentu.
2. Perhitungan Laba Rugi yang menggambarkan jumlah hasil, biaya, dan laba rugi perusahaan pada suatu periode tertentu.
3. Laporan Arus Kas.
25
Sutrisno, Manajemen Keuangan Teori, Konsep, dan Aplikasi, Yogyakarta: Ekonosia, 2007,h.212-213
26
Sofyan Safri Harahap, Akuntansi Islam cet. 4, Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2004 h.38
48
Laporan arus kas yang mengambarkan arus kas perusahaan selama satu periode tertentu dimana transaksi kas dikelompokan pada:
a. Transaksi kegiatan operasi. b. Transaksi kegiatan pembiayaan.
c. Transaksi kegiatan investasi. 4. Laporan Sumber dan Penggunaan Dana.
Laporan ini disebut juga laporan perubahan posisi keuangan atau fund statement. Di sini dimuat sumber dan pengeluaran dana perusahaan
selama satu periode. Pengertian dana disini dapat dibagi dua:
a. Dana dalam arti kas cash basis fund statement b. Dana dalam arti modal kerja working capital basis fund statement
5. Laporan Kegiatan Keuangan. Dalam trueblood communite disarankan laporan lain yang disebutnya
laporan kegiatan keuangan. Dalam laporan ini dicantumkan semua transaksi dan kegiatan perusahaan yang mempunyai konsekuensi kas.
Namun anjuran ini tampaknya tidak sampai mempengaruhi badan yang mengeluarkan prinsip akuntansi, sehingga tidak sampai diwajibkan
sebagai salah satu laporan keuangan utama. 6. Laporan Pendukung.
Banyak pihak sering menyebutkan jenis laporan keuangan lain, seperti: a. Daftar Laba Ditahan Retained Earning Statement
49
b. Daftar Perubahan Modal Capital Statement c.
Daftar Perhitungan Harga Pokok Produksi Cost of Good Manufactured Statement
7. Catatan atas Laporan Keuangan. Catatan ini merupakan penjelasan lebih rinci dari laporan keuangan.
Informasi yang tidak dapat diungkapkan di batang tubuh laporan keuangan yang sangat terbatas itu dapat dimuat dalam bentuk catatan
penjelasan laporan keuangan.
27
3. Isi atau Elemen Laporan Keuangan