Bahan Metode Pengukuran Susanto A.,drg.,Sp.Ort K Muslim Y.,drg.,Sp.OrtK

atas terhadap garis Se Perpendicular sumbu X Gambar 6. Titik‐Titik dan garis‐garis yang digunakan dalam penelitian 10

3.5. Bahan

dan Alat 1. Sefalometri lateral. 2. Kertas tracing 3. Isolasi band 4. Pensil 4 H 5. Penghapus 6. Protractor Ormco 7. Tracing box Universitas Sumatera Utara 8. Digital caliper Prohex Germany Gambar 7. Alat dan bahan yang dipakai dalam penelitian arah jarum jam : - Sefalometri lateral - Tracing box - Kertas tracing - Digital caliper Prohex Germany - Protractor Ormco

3.6. Metode Pengukuran

Pemasangan braket pada gigi di asumsikan akan membuat perubahan prominen bibir dan bisa mempengaruhi akurasi perbedaan yang akan diukur. Untuk mengetahui seberapa besar perubahan yang terjadi akibat pemasangan braket terhadap prominen bibir maka dilakukan uji signifikansi. Pengujian Universitas Sumatera Utara dilakukan dengan meminta pasien untuk membuat foto rontgen sefalograf segera setelah pemasangan braket. Pengukuran uji signifikansi yang dilakukan adalah dengan membandingkan jarak puncak bibir atas sebelum pemasangan braket dengan jarak yang sama segera setelah pemasangan braket. Sampel uji signifikansi diambil pada 4 orang pasien. Dari hasil pengujian disimpulkan bahwa perubahan yang terjadi akibadi akibat pemasangan braket terhadap prominen bibir tidak signifikan, maka penelitian dilanjutkan. Pada sefalogram dilakukan penapakan dengan kertas asetat dan menggunakan pencil 4H yang runcing untuk mendapatkan garis yang tipis. Bila terdapat dua bayangan maka garis yang diambil adalah ditengahnya. Kemudian dilakukan identifikasi titik‐titik dan garis referensi serta dilakukan pengukuran jarak untuk parameter linier dan pengukuran sudut untuk parameter anguler. Pengukuran linier dilakukan dengan alat digital caliper Prohex Germany dan pengukuran anguler dilakukan dengan protractor Ormco. Pengukuran parameter yang diperoleh dari tiap sampel adalah sebelum perawatan dan sesudah retraksi anterior. Pengukuran dilakukan dua kali dengan rentang waktu yang berbeda pada tiap parameter untuk menguji akurasi pengukuran. Hasil yang dipakai jika tidak jauh berbeda adalah pengukuran yang pertama, Kedua hasil pengukuran dari tiap sampel dimasukkan ke dalam table dan dibuat hasil selisihnya. Universitas Sumatera Utara

3.7. Analisis data