Paradigma Hipotesis TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PIKIR DAN HIPOTESIS

dengan jalur dan strategi yang berbeda dari masa sebelumnya. Heroisme pergerakan nasional tumbuh dari pemuda-pemuda yang berlatar belakang dari pendidikan.Pendidikan telah membuka mata dan fikiran mereka pada masa itu bahwa perjuangan yang selama ini ada ternyata tidak pernah berhasil dikarenakan masih bersifat kedaerahan.Sehingga muncul Budi Oetomo sebagai organisasi perjuangan pertama pada masa pergerakan nasional.Selain itu adanya Sumpah Pemuda menjadi gambaran tersendiri bagaimana semangat nasionalisme pemuda pada masa itu. Berdasarkan rujukan di atas dapat dirumuskan bahwa pemahaman siswa tentang sejarah pergerakan nasional mempunyai hubungan terhadap nasionalisme siswa di sekolah sebagai bentuk dari usaha untuk menghadapi Tantangan, Ancaman, Hambatan dan Gangguan TAHG dalam ketahanan nasional siswa disekolah. Dari keterangan tersebut, maka peneliti terdorong untuk meneliti hubungan pemahaman siswa tentang sejarah pergerakan nasional Indonesia X terhadap ketahanan nasional siswa di sekolah Y.

C. Paradigma

Keterangan : garis hubungan

D. Hipotesis

Pemahaman siswa tentang Sejarah Pergerakan Nasional Indonesia Ketahanan nasional siswa disekolah Dilihat nasionalisme siswa yaitu: 1. Cinta terhadap tanah air 2. Rasa persatuan dan kesatuan 3. Rela berkorban Trisnowaty, 2007:25 Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap masalah yang diteliti dan kebenaranya harus diuji melalui penelitian,dimana dugaan tersebut belum tentu benar. Yang menjadi hipotesis dalam penelitian ini adalah: Ada hubungan yang positif dan signifikan antara pemahaman siswa tentang sejarah pergerakan nasional Indonesia dengan nasionalisme siswa kelas X SMK N 4 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 20112012. Berarti ada kecenderungan semakin tinggi pemahaman siswa tentang sejarah pergerakan nasional Indonesia, semakin tinggi rasa dan sikap nasionalisme siswa.

III. METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif korelatif dengan pendekatan ex post facto yang mengambil sampel dari satu populasi. Metode deskriptif dapat diartikan sebagai penelitian yang bertujuan untuk menggambarkan atau melukiskan keadaan objek atau subjek penelitian seseorang, lembaga, masyarakat, dan lain-lain pada saat sekarang berdasarkan fakta fakta yang tampak atau sebagaimana adanya Hadari Nawawi, 2003:63. Tujuan penelitian ini merupakan verifikatif yaitu untuk menentukan tingkat pengaruh variabel variabel dalam suatu kondisi. Penelitian ex post facto merupakan penelitian dimana variabel-variabel bebas telah terjadi ketika peneliti mulai dengan pengamatan variabel terikat dalam suatu penelitian. Penelitian ini disebut juga penelitian yang dikerjakan setelah kenyataan atau sesudah kejadian Sukardi, 2003: 165.

B. Populasi dan Sampel 1. Populasi

Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian Suharsimi,2006;130. Dengan mengacu pada pengertian di atas, maka yang menjadi populasi adalah seluruh siswa kelas X SMK Negeri 4 bandar Lampung Tahun Pelajaran 20102011 yang terdiri dari 14 empat belas kelas meliputi :

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG MATA PELAJARAN SEJARAH DAN SIKAP SISWA TERHADAP GURU SEJARAH DENGAN PRESTASI BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS XII IPS SEMESTER GANJIL SMA NEGERI 1 PUNGGUR LAMPUNG TENGAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 3 14

HUBUNGAN KEBUGARAN JASMANI DAN PRESTASI AKADEMIK DENGAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN JASMANI PADA SISWA KELAS XII DI SMK BHAKTI UTAMA BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2011/2012

3 27 59

HUBUNGAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG SEJARAH PERGERAKAN NASIONAL DENGAN KETAHANAN NASIONAL SISWA KELAS X DI SMK N 4 BANDAR LAMPUNGTAHUN AJARAN 2011/2012

0 10 61

TINJAUAN HISTORIS TENTANG PENGARUH KONDISI POLITIK DAN EKONOMI TERHADAP PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA DALAM USAHA MENUMBUHKAN KETAHANAN NASIONAL TAHUN 1920-1942

0 9 49

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TENTANG MATA PELAJARAN SEJARAH DAN SIKAP SISWA TERHADAP GURU SEJARAH DENGAN PRESTASI BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS XII IPS SEMESTER GANJIL SMA NEGERI 1 PUNGGUR LAMPUNG TENGAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012

3 4 129

HUBUNGAN TINGKAT PEMAHAMAN KONSEP PERTAHANAN DAN KEAMANAN NASIONAL DENGAN SIKAP PATRIOTISME SISWA SMK 2 MEI BANDAR LAMPUNG

0 14 82

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIKULTURAL PADA MATA PELAJARAN SEJARAH SISWA KELAS X DI SMA AL-AZHAR 3 BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2013/2014

1 6 54

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS X SMK GAJAH MADA BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2014/2015

0 5 59

MENINGKATKAN PEMAHAMAN PERENCANAAN KARIR MELALUI LAYANAN INFORMASI KARIR PADA SISWA KELAS X BUSANA BUTIK 4 SMK NEGERI 1 PRINGAPUS TAHUN AJARAN 2015 2016

25 103 167

HUBUNGAN ANTARA PANDANGAN SISWA TENTANG KETERAMPILAN MENGAJAR GURU, POLA ASUH OTORITATIF ORANGTUA DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS X SMK MUHAMMADIYAH SALATIGA TAHUN AJARAN 20142015

0 0 18