Tabel 3.2 Populasi dan Sampel Penelitian No
Populasi N Sampel n
Nama Lingkungan Jumlah DPT
1 Lingkungan 1
1.201 Jiwa 13 Jiwa
2 Lingkungan 2
2.086 Jiwa 23 Jiwa
3 Lingkungan 3
1.848 Jiwa 20 Jiwa
4 Lingkungan 4
1.664 Jiwa 18 Jiwa
5 Lingkungan 5
2.260 Jiwa 25 Jiwa
Jumlah 9.059 Jiwa
99 Jiwa
3.5 Variabel Penelitian 3.5.1 Variabel Bebas X
Variabel X dalam penelitian ini adalah sikap masyarakat.
3.5.2 Variabel Terikat Y
Variabel Y dalam penelitian ini adalah program-program calon anggota DPRD Kabupaten Pringsewu.
3.6 Definisi Konseptual dan Definisi Operasional 3.6.1 Definisi Konseptual
Definisi konseptual dibuat agar dapat memberikan gambaran secara lebih jelas tentang jenis-jenis variabel. Jenis-jenis variabel ini dapat
dijelaskan secara lebih lanjut. Adapun definisi konseptual yang dimaksud dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut: a. Sikap masyarakat adalah kecenderungan masyarakat untuk bertindak
sesuai dengan obyek program-program calon anggota DPRD yang diterjemahkan sebagai sikap kesediaan.
b. Program-program calon anggota DPRD merupakan usaha-usaha calon anggota DPRD yang bertujuan untuk memikat pemilih dengan
menawarkan sejumlah program.
3.6.2 Definisi Operasional
Definisi operasional merupakan suatu petunjuk tentang bagaimana suatu variabel dapat diukur. Untuk memahami objek permasalahan
dalam penelitian ini secara jelas, maka diperlukan pendefinisian variabel secara operasional. Untuk mempermudah pengukuran di
lapangan, maka definisi operasional dalam penelitian ini adalah: a. Sikap masyarakat adalah penilaian terhadap sikap masyarakat untuk
bertindak sesuai dengan obyek program-program calon anggota DPRD yang diterjemahkan sebagai sikap kesediaan yang di ukur
melalui indikator kognitif, afektif, dan konatif dengan menggunakan skala:
1. Setuju 3.
2. kurang setuju 2.
3. tidak setuju 1.
b. Program-program calon anggota DPRD Kabupaten Pringsewu adalah persepsi masyarakat pemilih tentang usaha-usaha calon anggota
DPRD yang bertujuan meningkatkan pembangunan pada sektor tertentu.yang diukur melalui indikator kerealistisan, kesesuaian, dan
keterlaksanaan berdasarkan skala: 1.
Setuju 3.
2. kurang setuju 2.
3. tidak setuju 1.
3.7 Pengukuran Variabel
Pengukuran variabel dalam penelitian ini adalah berbentuk pilihan ganda. Setelah melakukan skor pada alternatif jawaban dari angket yang disebarkan
kepada responden dengan indikator yang telah ada. Untuk mengukur variabel dalam penelitian ini dengan menggunakan alat ukur berupa angket yang
berisikan tentang sikap mayarakat mengenai program-program calon anggota DPRD Kabupaten Pringsewu.
1. Sikap masyarakat diukur melalui angket tertutup dengan 3 opsi:
a. Setuju b. Kurang setuju
c. Tidak setuju 2.
Program-program calon anggota DPRD diukur melalui angket tertutup dengan 3 opsi:
a. Setuju b. Kurang setuju
c. Tidak setuju
3.8 Teknik Pengumpulan Data
Teknik yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 3.8.1 Teknik Pokok
3.8.1.1 Angket
Menurut Sugiyono 2013: 199 teknik angket atau kuisioner merupakan suatu teknik pengumpulan data yang dilakukan
dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pertanyaan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Sasaran angket
adalah masyarakat Kelurahan Pringsewu Selatan yang memiliki hak pilih.
3.8.2 Teknik Penunjang 3.8.2.1 Observasi
Metode observasi ini untuk melakukan pengamatan dan pengambilan data secara langsung terhadap obyek penelitian dan
keadaan tempat penelitian serta keadaan umum tempat penelitian.
3.8.2.2 Dokumentasi
Teknik ini digunakan untuk mendapatkan data-data sekunder yang berhubungan dengan penelitian ini.
3.9 Uji Validitas dan Uji Reliabilitas 3.9.1 Uji Validitas
Menurut Arikunto 2013: 167 validitas adalah keadaan yang menggambarkan tingkat instrumen yang bersangkutan mampu