3. Uji dua pihak dengan menggunakan menggunakan t
tabel
, didapatkan t
tabel
= 2,228
4. Pengambilan keputusan Adapun pengambilan keputusan adalah sebagai berikut :
Ho diterima jika -t
tabel
≤ -t
hitung
atau t
hitung
≤ t
tabel
H
1
diterima jika -t
tabel
-t
hitung
atau t
hitung
t
table
Untuk mengetahui nilai t
hitung
digunakan rumus sebagai berikut :
Didapatkan :
Perhitungan dengan menggunakan program SPSS Versi 13 for windows didapatkan hasil sebagai berikut :
2 hitung
r 1
2 n
r t
5263 ,
10 223
,
hitung
t
0.72350699
hitung
t
2
223 .
1 2
12 223
,
hitung
t
Tabel 4.8 Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant 390263218.687
147032134.937 2.654
.024 Surat Paksa
-.048 .066
-.223 -.724
.485 a Dependent Variable: Pelunasan Tunggakan Pajak
Sumber : Data hasil pengelolaan program SPSS Ver. 13 for windows
Dari hasil perhitungan dengan penggunaan rumus t
hitung
dan penggunaan program SPSS Ver. 13 for windows, didapatkan nilai t
hitung
sebesar -0,724 yang berarti nilai t
hitung
t
tabel
. Berikut ini gambar yang menerangkan daerah penerimaan dan penolakan Ho,
yang telah dihitung.
Sumber : Data pengelolan t
hitung
terhadap t
tabel
Gambar 4.4 Daerah Penerimaan dan Penolakan Ho
Berdasarkan perhitungan nilai t
hitung
dan program SPSS Ver. 13 for windows sebesar -0,724 dan berdasarkan tabel distribusi t, nilai t
tabel
sebesar 2,228 yang berarti t
hitung
t
tabel
dan bahwa rumus hipotesis statistik menunjukan Ho diterima dan yang berarti terdapat sedikit pengaruh tidak signifikan Penagihan tunggakan pajak
dengan surat paksa terhadap pelunasan tunggakan pajak pada KPP Pratama Bandung Cicadas. Hal ini disebabkan karena penanggung pajak melakukan serangkaian
tindakan, diantaranya adalah dengan mengajukan keberatan, mengajukan banding,
dan atau mengajukan permohonan angsuran dalam pembayaran tunggakan pajak.
75
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pembahasan dan penelitian yang dilaksanakan pada Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama Bandung Cicadas pada seksi Penagihan, serta
berdasarkan data yang diperoleh selama selama 3 tahun yaitu dari tahun 2007-2009, penulis mencoba mempelajari seberapa besar pengaruh penagihan tunggakan pajak
terhadap pelunasan tunggakan pajak. Berdasarkan masalah yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya, maka
penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Perkembangan penagihan tunggakan pajak dengan surat paksa pada KPP
Pratama Bandung Cicadas pada setiap triwulan mengalami fluktuatif namun cenderung mengalami peningkatan. Hal ini disebabkan karena meningkatnya
wajib pajak yang menunggak pembayaran pajak , pemeriksaan secara lebih intensif yang dilakukan oleh seksi penagihan terhadap wajib pajak yang
terdapat kejanggalan dalam pembayaran pajak, serta tunggakan pajak tahun sebelumnya yang masih belum dapat dilunasi oleh wajib pajak mengakibatkan
saldo tunggakan pajak cenderung mengalami peningkatan. 2. Pelunasan tunggakan pajak pada KPP Pratama Bandung Cicadas selama
kurun waktu 2007 sampai dengan 2009 mengalami penurunan dan peningkatan. Hal ini disebabkan ketika dilaksanakan surat paksa kondisi
keuangan penanggung pajak tidak memungkinkan untuk segera melunasi tunggakannya, penanggung pajak mengajukan permohonan angsuran atau
penundaan pembayaran, atau penanggung pajak melakukan upaya hukum seperti permohonan keberatan dan banding. Jika dilihat dari segi seksi
penagihan pajak Sumber Daya Manusia SDM yang ada tidak sesuai dengan beban kerja serta tindakan penagihan yang kurang maksimal.
3. Berdasarkan hasil penelitian ini, bahwa penagihan tunggakan pajak dengan surat paksa berpengaruh sangat kecil tidak signifikan terhadap pelunasan
tunggakan pajak dan mempunyai hubungan yang rendah yaitu sebesar -0,223. Hal tersebut mengacu pada perhitungan koefisien determinasi yang
menyebutkan bahwa sebesar 5 pelunasan tunggakan pajak dipengaruhi oleh penagihan tunggakan pajak sedangkan 95 dipengaruhi oleh faktor-faktor
penyebab lainnya.
5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas, maka penulis dapat mengemukakan beberapa hal yang diharapkan dapat dijadikan bahan pertimbangan dan perbaikan dalam
penagihan tunggakan pajak dengan surat paksa sekaligus pelunasan tunggakan pajak untuk memperoleh pendapatan pajak maksimal pada Kantor Pelayanan Pajak KPP
Pratama Bandung Cicadas untuk masa yang akan datang. Adapun saran-saran yang dimaksud adalah sebagai berikut :