208
Catatan : Rule of
the thumb :
distribusi jumlah sampel bila dipandang terlalu kecil n 15, jumlah sampel dapat dinaikkan menjadi 15 atau ½ dari sampel kecil n = 30.
Jumlah sampel berdasarkan hasil perhitungan formula Jumlah sampel berdasarkan kaidah statistik
Distribusi sampel berdasarkan kaidah statistik 3. 2 Metode Pengumpulan Data dan Desain Willingness To Pay WTP
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer meliputi : 1.
jumlah permintaan atau konsumsi energi listrik rata-rata rumah tangga selama tiga bulan terakhir dalam kurun periode waktu bulan Januari 2007 sampai dengan periode bulan September 2007.
2. rekening energi listrik selama tiga bulan terakhir selama tiga bulan terakhir dalam kurun periode waktu bulan Januari
2007 sampai dengan periode bulan September 2007. 3.
stok-kapital alat-alat listrik dalam rumah tangga yang meliputi : jumlah alat-alat listrik dan daya kapasitas watt setiap alat listrik.
4. pendapatan rumah tangga
5. WTP konsumen rumah tangga terhadap energi listrik diperoleh dengan metode contingent valuation dengan
menanyakan kepada ayah, ibu, atau anak yang memahami tentang penggunaan energi listrik. 6.
karakteristik-karakteristik rumah tangga, seperti : jumlah anggota keluarga, usia anggota keluarga, tingkat pendidikan, pekerjaan kepala keluarga, kegiatan keluarga, etnis, lokasi, dan persepsi terhadap pelayanan listrik secara umum oleh
PT PLN Persero. 7.
karakteristik-karakteristik bangunan rumah, seperti jumlah ruangankamar, ukuranluas bangunan. Data sekunder meliputi data-data kelistrikan Kota Medan yang diperoleh dari PT PLN Persero Cabang Medan.
Pengumpulan data dilakukan selama periode bulan Januari 2007 sampai dengan periode bulan September 2007. Data WTP dalam penelitian ini diperoleh melalui metode Contingent Valuation CV. Metode CV dilakukan dengan prosedur berikut Nam
Son, 2005 : 1 Memberntuk FGD Focus Group Discussion ; 2 Mendesain dan menyempurnakan instrumen survey ; 3 Melakukan pre-test ; 4 Melaksanakan survei utama.
3. 3 Spesifikasi Model
Spesifikasi model permintaan energi listrik rumah tangga PELRT
strata j
di Kota Medan diformulasikan dalam dua bentuk yaitu 1 model dasar, dan 2 model pengembangan :
1. Model Dasar :
PELRT
strata j
= f PENDPTN, WTPKWH, INDALIST, JAKEL, JUMRUANG, HBLBBM, HBLGAS, ETNIS.
2. Model Pengembangan : PELRT
strata j
= f PENDPTN, WTPKWH, INDALIST, JAKEL, JUMRUANG, HBLBBM, HBLGAS, ETNIS, PEKERJN, TIPENDIK, KEKEL, LOKASI, LAYANAN.
Persamaan fungsi PELRT
strata j
dalam bentuk model dasar dan pengembangan model akan diestimasi dalam setiap strata golongan tarif.
3. 4 Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Untuk memudahkan pengenalan terhadap variabel-variabel dalam model, baik variabel dependen maupun variabel independen, perlu diuraikan defenisi operasional serta pengukuran dari setiap variabel sebagaimana disajikan pada Tabel 3. 3.
Tabel 3. 3 Kode, Nama dan Defenisi Variabel
R-1TR 450VA R-1TR 900VA
R-1TR 1300VA R-1TR 2200VA
R-2TR 2201 -6600VA R-3TR 6600VA
170 115
37 43
17 2
170 115
60 64
60 60
40 30
15 19
15 15
63 37
15 15
15 15
43 30
15 15
15 15
24 18
15 15
15 15
Jumlah 384
529 134 160 133 102
209
Kode dan Nama Variabel
Defenisi Variabel PELRT
Permintaan Energi Listrik Rumah
Tangga Jumlah energi listrik rata-rata yang dikonsumsidigunakan per
bulan dari pelanggan kelompok rumah tangga untuk setiap stratagolongan tarif j selama 3 bulan terakhir.
dalam kilowatt-hours KWh
PENDPTN Pendapatan Rumah
Tangga Total pendapatan yang diperoleh anggota rumah tangga, baik dari
kepala rumah tangga maupun anggota rumah tangga yang lain untuk setiap strata golongan tarif j yang memanfaatkan listrik
selama 3 bulan terakhir dalam Rpbulan.
Tabel 3. 3. Lanjutan Kode dan Nama
Variabel Defenisi Variabel
WTPKWH Willingness To Pay
per KWh Kesediaan atau kemauan pelanggan rumah tangga pada strata j
untuk membayar harga energi listrik yang digunakannya setiap bulan. WTPKWH yang diukur dalam Rp per KWh diperoleh dari
hasil bagi antara WTP per bulan dengan rata-rata PEL
RT
per bulan.
INDALIST Indeks
Alat-alat Listrik Rumah Tangga
Indeks yang mengukur stok-kapital dan penggunaan utilization rate peralatan listrik yang dimiliki oleh setiap konsumen
rumah tangga pada strata golongan tarif j. Rumus indeks adalah :
JAKEL : Jumlah Anggota Keluarga
Jumlah orang yang tinggal dalam satu rumah tangga pada strata j dalam jumlah orang per rumah tangga.
JUMRUANG Jumlah Ruangan
Jumlah ruangan misalnya, kamar tidur, ruang tamu, dapur, dan lain-lain yang dimiliki oleh rumah tangga pada strata j.
dalam unit per rumah tangga HBL
Harga Barang Lain Harga barang energi lain yang dikonsumsi oleh rumah tangga
strata j, selain energi listrik yang dapat berfungsi sebagai substitusi, yaitu bahan bakar minyak BBM : minyak lampu dan
solar dan gas selama 3 bulan terakhir. Variabel HBL terdiri atas variabel HBLBBM dan HBLGAS. dalam Rp per liter dan Rp per
tabung.
ETNIS Kelompok etnis
rumah tangga Jenis etnis konsumen rumah tangga di Kota Medan yang hanya
dibatasi untuk dua kelompok yaitu rumah tangga pribumi dan rumah tangga nonpribumi. Varibel ETNIS adalah dummy
variable. 1 = rumah tangga pribumi, 0 = rumah tangga nonpribumi
PEKERJN Pekerjaan Kepala Keluarga
Status atau jenis pekerjaan kepala rumah tangga sebagai sumber pendapatan rumah tangga. Status atau jenis pekerjaan terdiri dari
: pegawai negeri sipil PNS termasuk ABRIPOLRI dan pensiunan PNS, karyawanpegawai swasta, wiraswasta, dan
lainnya. Variabel PEKERJN adalah dummy variable. 1 = pegawai negeri sipil PNS , 0 = lainnya
TIPENDIK Tingkat Pendidikan
Rata-rata tingkat pendidikan yang dimiliki oleh anggota keluarga yang terdiri atas kepala keluarga ayah dan ibu, anak dan orang
lain yang tinggal menetap di rumah. Variabel TIPENDIK diukur dengan jumlah tahun lamanya semua anggota keluarga mengikuti
pendidikan dibagi dengan jumlah anggota keluarga yang diasumsikan tingkat SD = 6 tahun, tingkat SMP = 3 tahun,
tingkat SMUSMK = 3 tahun, dan Perguruan Tinggi = 4 tahun.
Tabel 3. 3. Lanjutan …
∑ ∑
= =
=
n k
k k
n k
k i
k
C B
O B
INDALIST
1 1
,
100
210
KEKEL Kegiatan Keluarga
Frekuensi atau kekerapan kegiatan-kegiatan atau acara-acara keluarga yang dilakukan oleh rumah tangga strata j, di luar
kegiatan biasa, seperti pesta keluarga, acara dari tempat pekerjaankantor, dan lain-lain setiap bulannya yang dilakukan di
dalam rumah. diukur dalam berapa kali kegiatan dilakukan setiap bulannya
selama tiga bulan terakhir
LOKASI Lokasi
Tempat yang menunjukkan posisi strategis di rayon atau di ranting mana konsumen rumah tangga strata j berada atau
bertempat tinggal. Varibel LOKASI adalah dummy variable. 1 = rumah tangga yang tinggal di pusat kota, 0 = rumah tangga
yang tinggal pinggir kota
LAYANAN Pelayanan umum PT
PLN Variabel yang menunjukkan bagaimana tingkat pelayanan PT.
PLN Cabang Medan secara umum kepada konsumen rumah tangga pada setiap strata j. Variabel LAYANAN ini diukur
dengan rating 1 sampai 10 yang menunjukkan tingkat ketidakpuasan sampai sangat puas.
3. 5 Metode Analisis