Pengertian Pelaksanaan Surveilen Hama dan Penyakit Ikan Karantina HPIK

21  Melaksanakan pengelolaan laboratorium dan memastikan pemeriksaan yang dilaksanakan sesuai dengan prosedur kerja pemeriksaan, dalam pelaksanaannya dilakukan oleh bagian yang menangani Tata Pelayanan.  Membuat jadwal penugasan personil untuk pelaksanaan kegiatan pengujian HPIK, dalam pelaksanaannya dilakukan oleh bagian yang menangani Tata Pelayanan.  Mendokumentasikan seluruh dokumen terkait dengan pengujian HPIK, dalam pelaksanaannya dilakukan oleh bagian yang menangani Tata Pelayanan.

2.9 Pembuatan Koleksi Media Pembawa danatau Hama dan Penyakit Ikan

Karantina HPIK

2.9.1 Pengertian

Membuat koleksi jenis-jenis Media Pembawa yang dilalulintaskan dan membuat preparat atau biakan HPIK yang ditemukan pada kegiatan operasional, pemantauan dan surveilen HPIK maupun pelayanan masyarakat.

2.9.2 Uraian Pelaksanaan

 Merencanakan, kegiatan dan anggaran terkait dengan pembuatan koleksi Media Pembawa danatau HPIK, dalam pelaksanaannya dilakukan oleh bagian yang menangani Tata Pelayanan.  Merencanakan kebutuhan sarana prasarana dan anggaran terkait dengan pembuatan koleksi Media Pembawa danatau HPIK, dalam pelaksanaannya dilakukan oleh bagian yang menangani Tata Pelayanan.  Melaksanakan pembuatan koleksi Media Pembawa yang dilalulintaskan dan preparatbiakan dari jenis HPIHPIK yang ditemukan saat pemeriksaan laboratoris, dalam pelaksanaannya dilakukan oleh bagian yang menangani Tata Pelayanan.  Melakukan kegiatan pengelolaan koleksi media pembawa danatau preparatbiakan dari HPIK, dalam pelaksanaannya dilakukan oleh bagian yang menangani Tata Pelayanan. 22 BAB. III PENYELENGGARAAN FUNGSI SERTIFIKASI MUTU DAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN

3.1 Pengawasan dan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan

3.1.1 Pengertian

Pengawasan dan pengendalian mutu dan keamanan hasil perikanan adalah segala bentuk kegiatan yang dilakukan oleh otoritas kompeten untuk melakukan verifikasi terhadap kesesuaian antara penerapan sistem mutu oleh pelaku usaha dengan peraturanketentuan dalam rangka memberi jaminan mutu dan keamanan hasil perikanan.

3.1.2 Sertifikasi Penerapan Persyaratan Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan

Sertifikasi adalah rangkaian kegiatan penerbitan sertifikat oleh pemerintah atau lembaga yang ditunjuk oleh pemerintah terhadap produk, sarana dan prasarana, proses dan personil serta sistem mutu yang telah memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh pemerintah. Dalam Sistem Jaminan Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan, Otoritas Kompeten melalui Pusat Sertifikasi Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Pus. SM akan memberikan sertifikasi terhadap suatu proses penanganan, sarana – prasarana, sistem mutu maupun produk yang telah memenuhi persyaratan keamanan pangan. Sebagai perpanjangan dari Otoritas Kompeten, UPT KIPM dapat menerbitkan sertifkatSurat yang mencakup : a. Proses Pengeluaran Surat PersetujuanPenolakan Produk Impor, dalam pelaksanaannya dilakukan oleh bagian yang menangani Tata Pelayanan; b. Verifikasi dalam rangka Sertifikasi Penerapan SSOP dan GMP pada suplier, dalam pelaksanaannya dilakukan oleh bagian yang menangani Pengawasan, Pengendalian dan Informasi.