Dosis Maksimum Anestetikum Lokal

efek vasodilatasi terbesar dibandingkan dengan anestetikum lokal lain. Maka lebih sulit untuk mempertahankan prokain karena meningkatnya perdarahan sewaktu pembedahan. Prokain secara klinis mempunyai masa kerja yang lambat karena daya penetrasinya yang kurang baik. Prokain digunakan untuk anestesi infilrasi, blok saraf, epidural, kaudal, dan spinal. 11,13 10. Tetrakain Tetrakain merupakan anestetikum lokal golongan ester yang mempunyai masa kerja yang lama. Tetrakain adalah derivat asam para-aminobenzoat. Anestetikum lokal ini 10 kali lebih kuat dan lebih toksik daripada prokain. Tetrakain tidak lagi tersedia dalam bentuk injeksi di kedokteran gigi tetapi digunakan untuk anestesi topikal yang paling umum dipasarkan dalam 2 garam hidroklorida berkombinasi dengan 14 benzokain dan 2 butamben dalam larutan semprotan aerosol, gel, dan salep. Tetrakain menjadi salah satu anestesi topikal yang paling efektif. Tetrakain mempunyai mula kerja yang lambat untuk anestesi topikal dan masa kerjanya adalah sekitar 45 menit setelah anestesi topikal. 13,22 11. Levobupivakain Levobupivakain merupakan isomer tunggal bupivakain dan memiliki keuntungan hanya sedikit efek kardiotoksiknya. Telah terbukti bahwa bahan ini seefektif bupivakain dan anestetikum lain. Penggunaannya sebagai injeksi intraoral pada saat anestesi umum dapat mengurangi kebutuhan analgesik pasca operasi setelah pembedahan mulut. Levobupivakain ini tersedia dalam konsentrasi antara 0,25-0,75. 18,22

2.7 Dosis Maksimum Anestetikum Lokal

Dosis anestetikum lokal dihitung berdasarkan miligram per unit berat badan yaitu miligram per kilogram mg kg atau miligram per pon mg lb. Pemberian dosis maksimum tergantung pada usia, berat badan, jenis anestetikum yang digunakan dan apakah menggunakan vasokonstriktor atau tidak. Disarankan agar dokter mengevaluasi kebutuhan perawatan gigi setiap pasien dan menyusun rencana perawatan yang memperhitungkan dosis yang minimal dari anestesi lokal pada setiap pasien. 13 Pemberian dosis anestetikum lokal berdasarkan jenis anestetikumnya: Universitas Sumatera Utara 1. Lidokain Dosis maksimum dewasa yang aman adalah 4x2,2 ml ampul atau 3 mgkg. Penambahan 1:80 000 epinefrin memperpanjang efektivitasnya lebih dari 90 menit dan meningkatkan dosis maksimum dewasa yang aman sampai 10x2,2 ml ampul atau 7 mgkg. 25 Menurut Malamed SF, dosis maksimum lidokain yang disarankan oleh FDA dengan atau tanpa epinefrin adalah 3,2 mg lb atau 7,0 mg kg berat badan untuk dewasa dan anak-anak pasien, tidak melebihi dosis maksimum absolut yaitu 500 mg. 13 2. Mepivakain Menurut Malamed SF, dosis maksimum mepivakain adalah 6,6 mg kg atau 3,0 mg lb berat badan dan tidak melebihi 400 mg. Satu ampul mepivakain biasanya sudah cukup untuk anestesi infiltrasi atau blok regional. 13,26 3. Artikain Untuk orang dewasa sehat, dosis maksimum artikain HCl diadministrasikan pada submukosa atau blok saraf tidak boleh melebihi 7mgkg 0,175 mL kg atau 3,2 mg lb 0,0795 mL lb berat badan untuk pasien 150 pon. 13,25,27 Untuk anak-anak di bawah 10 tahun yang memiliki massa tubuh normal, dosis maksimum tidak boleh melebihi setara dengan 7 mg kg 0,175 mL kg atau 3,2 mg lb 0,0795 mL lb berat badan. Pasien yang berumur antara 65-75 tahun, dosis maksimumnya sekitar 0,43-4,76 mg kg 0,9-11,9 mL untuk prosedur sederhana, dan dosis sekitar 1,05-4,27 mg kg 1,3-6,8 mL diberikan kepada pasien untuk prosedur yang kompleks. Di antara pasien 75 tahun atau lebih tua, dosis 0,78-4,76 mg kg 1,3- 11,9 mL diberikan kepada pasien untuk prosedur sederhana, dan dosis 1,12-2,17 mg kg yang aman diberikan kepada pasien untuk prosedur yang kompleks. 27 4. Bupivakain Dosis maksimum bupivakain yang direkomendasikan adalah 90 mg. Tidak ada dosis yang disarankan untuk bupivakain berdasarkan berat badan di Amerika Serikat tapi di Kanada, dosis maksimum adalah berdasarkan 2,0 mg kg 0,9 mg lb. Bupivakain tidak dianjurkan pada pasien yang berusia muda atau mereka yang berisiko mencedera Universitas Sumatera Utara jaringan lunak pasca operasi akibat dari melukai diri sendiri, seperti fisik dan mental penyandang cacat. Bupivakain jarang diindikasikan pada anak-anak karena prosedur gigi pediatrik biasanya berlangsung singkat. 13 Bupivakain larutan polos yang berkonsentrasi antara 0.25-0.5 digunakan untuk anestesi blok dan infiltrasi dimana efek anestesi sampai 8 jam diperlukan. Dosis maksimum yang aman adalah 2 mgkg. 25 5. Prilokain Dosis maksimum yang direkomendasikan untuk prilokain adalah 8,0 mg kg atau 3,6 mg lb berat badan untuk pasien dewasa dan maksimum dosis yang direkomendasikan adalah 600 mg. Efek toksisitas sistemik prilokain kurang dibandingkan lidokain tapi efek anestesinya kurang kuat. 13 6. Etidokain Menurut Malamad, dosis maksimum yang direkomendasikan untuk pasien dewasa adalah 3,6 mglb atau 8,0 mgkg berat badan, dengan dosis maksimum absolut tidak melebihi 400 mg. 4 Tabel 2. Dosis maksimum anestetikum lokal yang direkomendasikan 13,25,28 Anestetikum Lokal Dosis Maksimum Lidokain 7,0 mgkgBB 3,2 mglb BB Mepivakain 6,6 mgkgBB 3,0 mglb BB Artikain 7,0 mgkgBB 3,2 mglb BB Bupivakain 2,0 mgkgBB 0,9 mglb BB Prilokain 8,0 mgkgBB 3,6 mglb BB Etidokain 8,0 mgkgBB 3,6 mglb BB

2.8 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Mula dan Masa Kerja Anestetikum Lokal

Dokumen yang terkait

Tingkat Pengetahuan Tentang Penjahitan Luka Pada Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Di Departemen Bedah Mulut Fkg Usu Periode 8-31 Oktober 2014

4 91 78

Pengetahuan Dan Perilaku Penggunaan Dosis Anestesi Lokal Oleh Mahasiswa Kepaniteraan Di Klinik Departemen Bedah Mulut FKG USU Tahun 2013

5 72 69

Pengetahuan mahasiswa kepanitraan klinik departemen bedah mulut RSGMP USU tentang cara penanganan komplikasi pencabutan gigi

0 4 54

Tingkat pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik Departemen Bedah Mulut FKG USU pada penanganan trauma maksilofasial periode November – Desember 2015

0 6 66

Pengetahuan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Departemen Bedah Mulut RSGMP FKG USU Tentang Cara Penanganan Dental Pada Pasien Penyakit Jantung Koroner Periode Desember 2015 s/d Januari 2016

3 25 80

Pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik tentang fase penyembuhan luka pasca ekstraksi gigi di Departemen Bedah Mulut dan Maksilofasial FKG USU

0 1 9

Pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik tentang fase penyembuhan luka pasca ekstraksi gigi di Departemen Bedah Mulut dan Maksilofasial FKG USU

0 0 3

Pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik tentang fase penyembuhan luka pasca ekstraksi gigi di Departemen Bedah Mulut dan Maksilofasial FKG USU

0 0 17

Pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik tentang fase penyembuhan luka pasca ekstraksi gigi di Departemen Bedah Mulut dan Maksilofasial FKG USU

0 0 2

Pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik tentang fase penyembuhan luka pasca ekstraksi gigi di Departemen Bedah Mulut dan Maksilofasial FKG USU

0 0 3