5. Matematika 5
5 5
6. Ilmu Pengetahuan Alam 5
5 5
7. Ilmu Pengetahuan Sosial 4
4 4
8. Seni Budaya 2
2 2
9. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
2 2
2 10.Teknologi Informasi dan
Komunikasi 2
2 2
B. Muatan Lokal Bahasa Jawa
2 2
2 C. Pengembangan Diri
2 2
2 Jumlah
36 36
36
2 Ekuivalen 2 jam pembelajaran
B. Muatan Kurikulum
1. Mata Pelajaran
Mata pelajaran yang terdapat pada struktur kurikulum tersebut di atas dikelompokkan dalam lima kelompok mata
pelajaran sebagai berikut: a. Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia.
b. Kelompok mata pelajaran kewarganegaran dan kepribadian. c. Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi.
d. Kelompok mata pelajaran estetika. e. Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan
kesehatan.
2. Muatan Lokal
Muatan lokal yang dilaksanakan adalah mata pelajaran
Bahasa Jawa.
3. Kegiatan Pengembangan Diri
Kegiatan pengembangan diri dilaksanakan untuk meningkatan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa
Imtaq, kebugaran dan prestasi olah raga, serta peningkatan
KTSP SMP Tahun 2006
5
potensi dan kemampuan diri.Peningkatan kemampuan dalam bidang penelitian.
Kegiatan Pengembangan Diri Sekolah Menengah Pertama
Tahun Pelajaran 20062007
No Kegiatan
Hari Waktu
Pengampu Ket.
1 Volly ball
Jumat
13.30 – 15.00
Suprayitno, S.Pd
2 Pramuka
Jumat
15.00 – 16.30
Tim
3 KIR
Jumat
15.00 – 16.30
Susilowati, S..Pd
4 Mading
Sabtu
10.30 – 12.00
Sunarto, S.Pd, dkk
5 Tari
Sabtu
10.30 – 12.00
Sutinah, S.Pd
6 Paduan Suara Sabtu
10.30 – 12.00
Sulastri, S.Psi
KTSP SMP Tahun 2006
6
7 Elektronika
Sabtu
12.00 – 13.30
Sukarjo, S.Pd
8 BTA
Sabtu
12.00 – 13.30
Zen Fatchurohman, S.Ag
9 Seni rebana
Sabtu
12.00 – 13.30
Sholihin, S.Ag
10 Basket Sabtu
13.30 – 15.00
Abdul Jabar, S.Pd
4. Pengaturan Beban Belajar
Beban belajar satuan pendidikan SMP dilaksanakan dengan menggunakan sistem paket. Sistem paket adalah sistem
penyelenggaraan program pendidikan yang peserta didiknya diwajibkan mengikuti seluruh program pembelajaran dan
belajar yang sudah ditetapkan untuk setiap kelas sesuai dengan struktur kurikulum tingkat satuan pendidikan. Beban
belajar setiap mata pelajaran dinyatakan dalam satuan jam pembelajaran. Beban belajar dirumuskan dalam bentuk satuan
waktu yang dibutuhkan oleh peserta didik untuk mengikuti program pembelajaran melalui penugasan, struktur dan
kegiatan mandiri tidak terstruktur. Semua itu dimaksudkan untuk mencapai strandar kompetensi lulusan dengan
memperhatikan tingkat perkembangan peserta didik. Kegiatan tatap muka adalah kegiatan pembelajaran yang berupa proses
interaksi antara peserta didik dengan pendidik. Beban belajar kegiatan tatap muka per jam pembelajaran berlangsung
selama 40 menit. Beban belajar kegiatan tatap muka per minggu pada satuan pendidikan SMP adalah 36 jam
ditambah kegiatan pengembangan diri yang lamanya ekuivalen 2 jam.
Kegiatan mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi pembelajaran
oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai standar kompetensi. Waktu untuk penugasan
KTSP SMP Tahun 2006
7
terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur bagi peserta didik maksimum 50 dari jumlah waktu kegiatan
tatap muka dari mata pelajaran yang bersangkutan. Penyelesaian program pendidikan dengan menggunakan
sistem paket adalah tiga tahun.
Alokasi Waktu dan Profil Jadwal SMP Tahun Pelajaran 20062007
A.
Alokasi Waktu
Jam ke
Waktu Keterangan
1 07.00 – 07.40
Alokasi waktu 40 menitjam pelajaran
2 07.40 – 08.20
Istirahat I selama 15 menit
3 08.20 – 09.00
Istirahat II selama 30 menit
4 09.00 – 09.40
Pembiasaan ibadah bersama sesuai agama
ISTIRAHAT I 15’
Prog. Walikota: Pembiasaan kebersihan
5 09.55 – 10.35
15 menit setelah pembelajaran berakhir
6 10.35 – 11.15
Jumat Sabtu digunakan untuk program
ISTIRAHAT II 30’
pengembangan diri siswa dan pengembangan
7 11.45 – 12.25
profesi guru
8 12.25– 13.05
B. Profil Jadwal Pembelajaran Jam
ke Pukul
Senin Selasa
Rabu Kamis
Jum’at Sabtu
1
07.00 – 07.40
Upacara 1
1 1
1 1
2
07.40 – 08.20
BK 2
2 2
2 2
3
08.20 – 09.00
3 3
3 3
3 3
4
09.00 – 09.40
4 4
4 4
Istirahat Istirahat
Istirahat 15’
Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat 4
4 5
09.55 – 10.35
5 5
5 5
5
Kebersihan 15 menit
6
10.35 – 11.15
6 6
6 6
Kebersihan 15 menit
Pengemba ngan diri
Istirahat 30’
Istirahat Istirahat Istirahat Istirahat 7
11.45 – 12.25
7 7
7 7
8
12.25– 13.05
8
Kebersihan 15 menit
Kebersihan 15 menit
Kebersihan 15 menit
Pengembang an diri
Kebersihan 15 menit
5. Ketuntasan Belajar SKBM
KTSP SMP Tahun 2006
8
Sekolah Menetapkan Standar Ketuntasan Belajar Minimal SKBM sebagai berikut:
Komponen Aspek
Penilaia n
SKBM VII
VIII IX
A. Mata Pelajaran
1. Pendidikan Agama Pemahaman
konsep 65
65 65
Penerapan 66
66 66
2. Pendidikan Kewarganegaraan
Pemahaman konsep
65 65
70 Penerapan
65 70
70 3. Bahasa Indonesia
Mendengarkan 65
65 67
Berbicara 65
65 67
Membaca 65
65 67
Menulis 65
65 67
4. Bahasa Inggris Mendengarkan
65 65
65 Berbicara
65 65
65 Membaca
65 65
65 Menulis
65 65
65 5. Matematika
Pemahaman konsep
68 65
65 Penerapan dan
Komunikasi 67
65 65
Pemecahan Masalah
65 65
65 6. Ilmu Pengetahuan
Alam Pemahahaman
Konsep 65
65 65
Kinerja Ilmiah 65
65 65
7. Ilmu Pengetahuan Sosial
Pemahaman konsep
65 65
65 Penerapan
65 65
65 8. Seni Budaya
Kreasi 65
65 65
Apresiasi 65
65 65
9. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan
Kesehatan Permainan dan
Olah Raga 65
65 65
Pengembangan 65
65 65
Uji diri senam 65
65 65
Ritmik 65
65 65
KTSP SMP Tahun 2006
9
Aquatic 65
65 65
10.Teknologi Informasi dan Komunikasi
Etika pemanfaatan
65 65
65 Pengolahan hasil
65 65
65 Penugasan
Proyek 65
65 65
B. Muatan Lokal
Bahasa Jawa Pemahaman
65 65
65 Praktik
65 65
65
C.
Pengembangan Diri
Minimal Baik
Kriteria ketuntasan minimal mata pelajaran diperoleh dari SKBM setiap aspek pada mata pelajaran tersebut yang
ditentukan oleh guru mata pelajaran yang bersangkutan.
6.
Kriteria Kenaikan Kelas
Untuk menentukan kriteria atau acuan kenaikan kelas perlu dipertimbangkan situasi dan kondisi siswa, lingkungan sekolah
maupun lingkungan keluarga, tenaga pendidik dan kependidikan, juga mempertimbangkan pedoman-pedoman
yang berlaku. Kriteria kenaikan kelas tersebut ditentukan sebagai berikut;
a. Kehadiran siswa dalam kegiatan belajar di kelas sekurang- kurangnya 80 hari belajar efektif HBE.
b. Kepribadian sekurang-kurangnya mendapat nilai baik.
c. Nilai siswa yang telah mencapai kriteria ketuntasan minimal mata pelajaran pada 6 enam mata pelajaran
atau lebih. d. Tidak ada nilai 50,0 atau kurang untuk setiap aspek
penilaian mata pelajaran. e. Kegiatan pengembangan diri minimal baik.
7.
Kriteria Kelulusan Peserta Didik
Untuk menentukan kriteria atau acuan kelulusan perlu dipertimbangkan situasi dan kondisi siswa, lingkungan sekolah
KTSP SMP Tahun 2006
10
maupun lingkungan keluarga, dan tenaga pendidik dan kependidikan juga mempertimbangkan pedoman-pedoman
yang berlaku. Kriteria kelulusan tersebut ditentukan sebagai berikut;
a. Mengikuti kegiatan belajar di kelas IX sekurang-kurangnya 80 hari belajar efektif HBE.
b. Kepribadian sekurang-kurangnya mendapat nilai baik.
c. Lulus Ujian Praktik dengan nilai sekurang-kurangnya 60 untuk setiap mata pelajaran yang diujikan.
d. Lulus Ujian Sekolah dengan nilai sekurang-kurangnya 60 untuk setiap mata pelajaran yang diujikan.
e. Lulus Ujian Nasional dengan nilai sekurang-kurangnya sesuai dengan ketentuan yang ditentukan pemerintah.
III. KALENDER PENDIDIKAN
Sebagai pedoman pelaksanaan kegiatan di sekolah, telah disusun Kalaender Kegiatan SMP Tahun 20062007 sebagai berikut;
KALENDER KEGIATAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
TAHUN PELAJARAN 20062007
JULI.2006 ME = 2Mg
JML.HB E 13
TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Mingg u
2 9
1 6
23 3
Senin 3
10 1
7 24
3 1
3 3-15
Libur Semester 2 Th. 20052006 Selasa
4 11
1 8
25 2
17-31 Hari Belajar efektif
Rabu 5
12 1
9 26
2 17-19
MOS Kelas VII Kamis
6 13
2 27
2 31
Sosialisasi KTSP Jumat
7 14
2 1
28 2
Sabtu 1
8 15
2 2
29 2
AGUSTUS. 2006 ME = 4 Mg
JML.HB E
25 TANGGAL
URAIAN KEGIATAN
Mingg u
6 13
2 27
1 -31 Hari belajar efektif
Senin 7
14 2
1 28
3 5
Rapat Kerja Review revisi draft KTSP Selasa
1 8
15 2
2 29
5 15
Pengesahan KTSP Rabu
2 9
16 2
3 30
5 21
Isra’ Mi’raj Kamis
3 1
17 2
4 31
4 17
Upacara Peringatan HUT RI ke – 61
KTSP SMP Tahun 2006
11