Membangun Sistem Informasi Maintenance hardware Pusat Survei Geologi Badan Geologi-ESDM

(1)

MEMBANGUN SISTEM INFORMASI MAINTENANCE

HARDWARE PUSAT SURVEI GEOLOGI

BADAN GEOLOGI-ESDM

KERJA PRAKTEK

Diajukan untuk memenuhi

Tugas Mata Kuliah Kerja Praktek

Program Strata Satu Jurusan Teknik Informatika

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer

Universitas Komputer Indonesia

RAMAJAYA

10106426

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG


(2)

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr.Wb

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah dan karunianya sehingga penulis dapat

menyelesaikan Laporan Hasil Kerja Praktek dengan judul “Membangun Sistem

Informasi Inventaris Di Pusat Survei Geologi

Adapun tujuan penulis membuat Laporan Hasil Kerja Praktek adalah suatu syarat kelulusan Matakuliah Kerja Praktek Progaram Strata I, Fakultas Teknik, Jurusan Teknik Informatika, Universitas Komputer Indonesia. Meski banyak hambatan tapi penulis yakin sesuatu yang diawali dengan baik akan berakhir dengan baik juga.

Penulis menyadari bahwa tidak ada seorangpun yang sempurna, begitu juga dengan penulisan Laporan Hasil Kerja Praktek ini, namum berkat rahmat dan karunianya penulis dapat menyelesaikan Laporan Hasil Kerja Praktek ini.

Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terimakasih atas ketulusan semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan Laporan Kerja Praktek ini, semoga mendapatkan balasan yang setimapal dari Allah SWT. Amin. Akhir kata penulis berharap semoga Laporan Hasil Kerja Praktek ini bermanfaat dan berguna bagi penulis serta pihak perusahaan pada khususnya, juga pihak lain

pada umumnya. Akhirul salam Wassalamu’alaikum Wr.Wb

Bandung, Septembar 2009


(3)

1 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Terkadang banyak sekali peralatan perkantoran seperti komputer, printer, scanner dan peralatan lainnya yang masih layak pakai mengalami kerusakan

baik dari segi hardware maupun software. Hal ini membuat banyak

perkantoran melakukan berbagi cara untuk menangani hal tersebut. Salah satunya adalah dengan melakukan perawatan, sehingga peralatan yang mengalami kerusakan bisa diperbaiki dan dimanfaat kembali tanpa harus menggantinya dengan yang baru.

Hal ini sudah berjalan di Pusat Survei Geologi Badan Geologi-ESDM, yaitu peralatan kantor yang mengalami kerusakan akan mendapatakn perawatan dengan terlebih dahulu mengisi formulir tentang spesifikasi hardware, kerusakan yang dialami dan penggunanya, sehingga proses perawatan akan lebih mudah dilakuan. Namun peroses pendataan yang digunakan masih manual sehingga proses pendataan kurang maksimal.

Adapun judul yang penulis ambil adalah “Membangun Sistem

Informasi Maintenance Hardware di Pusat Survei Geologi Badan

Geologi-ESDM” yaitu suatu sistem infomasi yang dapat melakukan pendataan

peralatan yang akan mendapatkan perawatan atau perbaikan, dimana sistem informasi ini dapat diakses oleh semua orang sesuai dengan hak aksesnya masing-masing.


(4)

2

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat dirumuskan masalah yang akan dibahas yaitu, bagaimana membangun sistem informasi maintenance hardware di Pusat Survei Geologi Badan Geologi_ESDM.

1.3 Maksud dan Tujuan

1.3.1 Maksud

Maksud dari kerja praktek ini adalah untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Matakuliah Kerja Praktek di Universitas Komputer Indonesia. Selain itu yang menjadi inti dari kerja praktek ini adalah guna membangun sistem informasi maintenance hardware untuk kepentingan Pusat Survei Geologi Badan Geologi-ESDM dalam mendata barang-barnag yang masuk untuk mendapatkan perbaikan.

1.3.2 Tujuan

Adapun tujuan yang ingin dicapai penulis dari hasil kerja praktek ini adalah :

1. Untuk meningkatkan kinerja dari sistem yang sedang berjalan dengan cara merancang sistem informasi.

2. Membantu memecahkan masalah yang ada di Pusat Survei Geologi Badan

Geologi-ESDM dalam pendataan barang yang akan mendapatkan perbaikan.


(5)

3 3. Untuk menghasilkan informasi yang terkoordinasi dan teratur sesuai

dengan kebutuhan pemakai.

1.4 Batasan Masalah

Mengingat permasalahan diatas, maka ruang lingkup masalah ini dibatasi agar dalam pembuatan laporan dan program menjadi terarah. Adapun batasan masalah sistem ini adalah :

1. Penulis hanya membahas tantang pendataan barang-barang yang masuk

untuk mendapatkan perawatan dan barang yang keluar setelah mendapatkan perawatan.

2. Menampilkan barang yang sedang mendapatkan perawatan dan barang

keluar setelah mendapatkan perawatan.

1.5 Metode Penelitian

Dalam penulisan laporan hasil kerja praktek ini penulis berusaha memperoleh data dan keterangan yang berkaitan dengan kegiatan kerja praktek, maka pengumpulan data dilakukan dengan cara :

1. Observasi, yaitu pengumpulan data dilakukan dengan melakukan

pengamatan langsung pada perusahaan Pusat Survei Geologi Badan Geologi-ESDM.

2. Interview (wawancara), yaitu pengumpulan data dilakukan dengan


(6)

4 3. Praktek, penulis melakukan praktek langsung dilapangan dengan arahan dari pembimbing, hal ini dilakukan pada minggu pertama sampai masa kerja praktek berakhir.

4. Study Kepustakaan, suatu metode pengumpulan data yang dilakukan

dengan klasifikasi bahan-bahan tertulis yang berhubungan dengan permasalahan, baik dari sumber dokumen maupun buku-buku.

5. Penulisan Laporan, pada minggu terakhir kerja praktek penulis dibantu pembimbing lapangan untuk menyusun laporan hasil kerja praktek.

1.6 Sistematika Penulisan

Pada bagian ini diuraikan isi dari bab-bab yang disajikan dalam laporan kerja praktek yaitu sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini menjelaskan mengenai latar belakang masalah, perumusan masalah, maksud dan tujuan kerja praktek, batasan masalah, metode penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Pada bab ini menjelaskan sejarah perusahaan, logo instansi, badan hukum instansi struktur organisasi serta dasar teori tentang yang berhubungan dengan kerja praktek.

BAB III PEMBAHASAN

Pada bab ini diuraikan apa dan bagaimana materi yang dikerjakan selama kerja praktek.


(7)

5 BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

Dalam bab ini berisi tentang kesimpulan dari laporan hasil kerja praktek dan saran-saran penulis untuk pengembangan aplikasi ini.


(8)

6 BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1Profil Tempat Kerja Praktek

2.1.1 Sejarah Instansi

Dalam perjalanan sejarahnya, Pusat Survei geologi (Puslitbang Geologi) yang dikenal sekarang ini, berevolusi melewati tiga kurun waktu. Dimulai dari Dienst Van Het Mijnwessen pada masa pemerintahan Hindi Belanda (1820), kemudian Direktorat Geologi segera setelah proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia, dan Puslitbang Geologi sejak 1979 hingga profil ini ditulis.

Penelitian dan pengembangan Geologi di Indonesia diawali Dienst Van Het Mijnwessen dengan dipaparkannya Teori Undasi, penemuan lajur anomaly gaya berat free air negative, dan penemuan fosil hominid oleh ilmuwan Belanda sekitar tahun 1850.

Pada tahun 1946, Direktorat Geologi memulai program pemetaan geologi sistematik, eksplorasi mineral logam dan mineral Industri, survey hidrogeologi dan geologi teknik, penyelidikan dan pemantauan gunung api. Pemetaan gaya berat sistematik dimulai pada tahun 1964.

Sejak tahun 1946, Puslitbang Geologi mulai merangkum berbagai hasil kegiatan yang telah dilakukan sebelumnya menjadi paket – paket data dan informasi kebumian berupa peta – peta geologi digital, serta paket data geologi Irian Jaya (Papua) dan Kalimantan. Kegiatan litbang kebumian


(9)

7 dimuai dengan penajaman pada pencarian sumber – sumber baru energi dan mineral, serta aspek lingkungan dan kebencanaan. Hasil – hasil litbang yang berupa data dan informasi tentang potensi kebumian itu disebarluaskan kepada para pemangku kepentingan (stakeholder), kalangan industri dan masyarakat luas.

2.1.2 Logo Instansi

Gambar 1- 1 Logo Instansi

2.1.3 Badan Hukum Instansi

Adapun Badan Hukum yang menangani Pusat Survei Geologi adalah tertera pada Undang-Undang yakni sebagai berikut :

 Pasal 2 huruf (g) UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara.

 Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 3 UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang

Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, yang dirubah oleh UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

 UU Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara merupakan

landasan yuridis bagi BUMN untuk berperan secara signifikan dan meningkatkan kinerja dalam dunia usaha dan perekonomian, baik pada


(10)

8 tingkat nasional maupun internasional, guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

2.1.4 Struktur Organisasi dan Job Description

2.1.4.1 Struktur Organisasi

Gambar 1- 2 Struktur Organisasi

2.1.4.2 Job Description

1. Bagian Tatausaha

Bagian Tata Usaha mempunyai tugas melaksanakan urusan kepegawaian, keuangan, rumah tangga dan ketatausahaan Pusat. Bagian Tata Usaha terdiri dari :

Subbagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas

melakukan urusan pengelolaan pegawai, serta persuratan dinas dan kearsipan Pusat.

Subbagian Keuangan dan Rumah Tangga mempunyai

KEPALA PUSAT SURVEI GEOLOGI KEPALA BAGIAN TATA USAHA KEPALA BIDANG SARANA TEKNIK KEPALA BIDANG INFORMASI KEPALA BIDANG PROGRAM DAN KELOMPOK JABATAN Kepala Subbagian Umum & Kepala Subbagian

Keuangan & Rumah

Kepala Subbidang Laboratorium Kepala Subbidang Sarana Penyelidikan Kepala Subbidang Program Kepala Subbidang Kerjasama Kepala Subbidang Sistem Informasi Kepala Subbidang Penyediaan


(11)

9 tugas melakukan administrasi keuangan dan rumah tangga Pusat.

2.Bidang Sarana Teknis

Bidang Sarana Teknik mempunyai tugas melaksanakan

pengelolaan sarana dan prasarana dan pelayanan Pusat bidang geologi. Bidang Sarana Teknik menyelenggarakan fungsi :

Bidang Sarana Teknik, terdiri dari :

Subbidang Laboratorium mempunyai tugas melakukan

pengumpulan bahan, penelaahan, pelaksanaan, serta evaluasi atas pengelolaan sistem manajemen mutu kelembagaan dan sarana laboratorium penelitian pelayanan Pusat.

Subbidang Sarana Penyelidikan mempunyai tugas

melakukan pengumpulan bahan, penelaahan, pelaksanaan, serta evaluasi atas pengembangan dan pelayanan jasa sarana teknik penelitian dan pelayanan Pusat.

3.Bidang Program dan Kerjasama

Bidang Program dan Kerja Sama mempunyai tugas menyiapkan rumusan perencanaan dan program, serta pengembangan kerja sama penelitian dan pelayanan Pusat bidang geologi.

Bidang Program dan Kerja Sama, terdiri dari :

Subbidang Program mempunyai tugas melakukan

pengumpulan bahan, penelaahan, penyiapan, serta evaluasi pelaksanaan atas perencanaan kerja, penganggaran, rencana


(12)

10 strategis dan akuntibilitas kinerja penelitian dan pelayanan Pusat bidang geologi.

Subbidang Kerja Sama mempunyai tugas melaksanakan

pengumpulan bahan, penelaahan, pengelolaan, serta evaluasi pelaksanaan atas pengembangan kerja sama penggunaan peralatan dan kerja sama pelayanan jasa Pusat bidang geologi.

4. Bidang Informasi

Bidang Informasi mempunyai tugas melaksanakan pengembangan sistem informasi dan penyebarluasan informasi, serta dokumentasi hasil penelitian dan pelayanan Pusat bidang geologi.

Bidang Informasi, terdiri dari :

Subbidang Penerapan Sistem Informasi mempunyai tugas

melakukan pengumpulan bahan, penelaahan, pelaksanaan, serta evaluasi atas pengelolaan infrastruktur teknologi informasi, operasi perangkat lunak, sistem jaringan dan situs informasi penelitian dan pelayanan Pusat bidang geologi.

Subbidang Penyediaan Informasi Publik mempunya tugas

melakukan pengmpulan bahan, penelaahan, pelaksanaan, serta

evaluasi atas pengelolaan pemutakhiran basis data,

dokumentasi, perpustakaan, sosialisasi, dan publikasi penelitian dan pelayanan Pusat bidang geologi.


(13)

11

5. Kelompok Jabatan Fungsional

Kelompok Jabatan Fungsional di lingkungan Badan Geologi mempunyai tugas melaksanakan dan memberikan jasa penelitian dan pelayanan di bidang geologi, serta melaksanakan tugas lainnya yang didasarkan pada keahlian dan atau keterampilan tertentu peraturan perundang-undangan.

2.2 Landasan Teori

2.2.1 Konsep Dasar Sistem

2.2.1.1 Pengertian Sistem

Di dalam mendefinisikan sebuah system terdapat dua pengelomokan pendekatan yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan pada elemennya. Pendekatan sistem yang menekankan pada prosedurnya mendefinisikan suatu sistem sebagai berikut :

“Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu”.

Pendefinisian prosedur di definisikan oleh Richard F. Neuschel yaitu :

Suatu prosedur adalah suatu urutan-urutan operasi klerial (tulis menulis), biasanya melibatkan beberapa orang di dalam satu


(14)

12

atau lebih departemen, yang ditetapkan untuk menjamin penanganan yang beragam dari transaksi-transaksi bisnis yang terjadi”.

Sedangkan pendekatan system yang lebih menekankan pada elemennya mendefinisikan system sebagai berikut:

Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu”.

2.2.1.2 Karakteristik Sistem

Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu:

1. Komponen Sistem

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling bekerja sama membentuk satu kesatuan.

2. Batas Sistem

Batas sistem merupak daerah yang membatasi antara satu sistem dengan sistem lainnya atau dengan lingkungan lainnya.

3. Penghubung Sistem

Penghubung merupakan media penghubung antara satu sub sistem dengan sub sistem lainnya.

4. Masukan Sistem

Masukan adalah energi yang dimasukan kedalam sistem. Masukan bias berupa masukan perawatan (maintenance input) dan masukan (signal input). Maintenance input adalah energi yang dimasukan


(15)

13 agar sistem tersebut dapat beroperas. Signal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran.

5. Keluaran Sistem

Keluaran adalah hasil yang dari energi yang diolah dan diklarifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan.

6. Suatu system dapat mempunyai suatu bagian pengolahan yang

akan merubah masukan menjadi keluaran.

7. Sasaran Sistem

Suatu sistem mempunyai maksud tertentu, yaitu untuk mencapai suatu tujuan atau suatu sasaran.

2.2.1.3 Klasifikasi Sistem

Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Sistem Abstrak (Abstract System) dan Sistem Fisik (Physical System). Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik. Sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik.

2. Sistem Alamiah (Natural System) dan Sistem Buatan Manusia (Human Made System). Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia. Sistem buatan manusia adalah sistem yang dirancang dan dibuat oleh manusia.


(16)

14 3. Sistem Tertentu (Deterministic System) dan Sistem Tak Tentu (Probabilistic System). Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi. Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.

4. Sistem Tertutup (Closed System) dan Sistem Terbuka (Open System). Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya turut campur dari pihak luarnya. Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem yang lainnya.

2.2.1.4 Komponen Dalam Sistem

Komponen dalam system terdiri dari

1. Data

2. Prosedur

3. Brainware

4. Software


(17)

15

2.2.2 Konsep Dasar Informasi

2.2.2.1 Pengertian Informasi

Beberapa definisi informasi diantaranya :

1. Informasi adalah pernyataan-pernyataan atau bentuk-bentuk

berguna yang dapat digunakan untuk pengambilan keputusan bisnis.

2. Informasi adalah data yang telah diletakkan dalam konteks yang lebih berarti dan berguna yang dikomunikasikan kepada penerima untuk digunakan didalam pembuatan keputusan.

2.2.2.2 Kualitas Informasi

Istilah kualitas Informasi terkadang juga dipakai untuk menyatakan informasi yang baik. Kualitas informasi dapat diukur dari tiga hal, yaitu:

1. Akurat, berarti suatu informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak menyesatkan serta jelas mencerminkan maksudnya.

2. Tepat waktu, berarti informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat. Suatu informasi harus sesuai dengan keadaan saat itu. Keterlambatan suatu informasi bisa berakibat fatal bagi suatu organisasi atau pemakainya hal ini dikarenakan informasi merupakan landasan dalam pengambilan keputusan.


(18)

16 3. Relevan, berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya. Relevansi informasi untuk setiap orang berbeda-beda tergantung pada penggunanya.

2.2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi

Berdasarkan uraian pengertian dari sistem dan informasi di atas maka dapat dijelaskan beberapa pengertian tentang sistem informasi diantaranya : 1. Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang

merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas, teknologi, media, prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditujukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu, memberi sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu dasar informasi untuk pengambilan keputusan yang cerdik.

2. Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengelolaan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan laporan yang diperlukan.

2.2.4 Diagram Konteks

Diagram konteks digunakan untuk mempresentasikan system melalui sebuah gelembung atau lingkaran (Bubble). Simbol terdapat pada lampiran.

Elemen yang penting yang ada dalam diagram konteks adalah sebagai berikut:


(19)

17 1. Manusia, organisasi atau sistem yang berkomunikasi dengan sistem

disebut terminator.

2. Data yang diterima sistem dari lingkuangan luar. 3. Data hasil proses diberkan keingkungan luar.

4. Batasan antara sistem dengan lingkungan

2.2.5 Flow Map

Bagan alir atau flow map adalah bagian yang menunjukan alir didalam program atau prosedur sistem secara logika. Bagan alir digunakan terutama untuk alat bantu komunikasi dan dokumentasi.

Bagan alir dokumen atau sering disebut juga Flow Map merupakan bagan alir yang menunjukan arus dari aliran formulir termasuk tembusan-tembusannya.

2.2.6 Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram adalah diagram sistem yang menggambarkan cara kerja sistem secara logik. Mulai dari tingkat paling tinggi sampai dengan tingkat paling rendah. Pada perancangan ini terdiri dari perancangan awal

(preliminary design) dan perancangan rinci (detailed design) sesuai dengan tahap-tahap rekayasa perangkat lunak. Adapun penjelasan dari perancangan awal adalah perancangan sistem yang menggambarkan tentang hubungan antara sistem dengan lingkungan luar sistem.


(20)

18 Hubungan ini dapat digambarkan dengan menggunakan diagram konteks. Sedangkan perancangan rinci adalah perancangan sistem yang menggambarkan tentang proses yang terjadi pada sistem serta arus data yang mengalir antar proses.

DFD merupakan alat yang digunakan pada metode pengembangan sistem yang terstruktur, DFD ini menggambarkan arus data di dalam sistem yang terstruktur dan jelas serta merupakan dokumentasi sistem yang baik, beberapa simbol yang digunakan pada dapat dilihat dilampiran.

2.2.7 Basis Data

Basis data adalah suatu kumpulan data yang diorganisasikan dan disajikan untuk memenuhi kebutuhan pembentukan informasi. Informasi basis datadigunakan untuk menunjang proses pengambilan keputusan.

System pengola basis data merupakan perangkat lunak system basis data. Ada dua hal yang penting dalam menggunakan computer yang mempunyai daya tampung penyimpanan yang besar serta mempunyai kemampuan pengolahan data yang cepat, tepat dan akurat.

2.2.8 Entity Relation Diagram (EDR)

Entity Relationship Diagram adalah salah satu model atau teknik pendekatan yang dapat menyatakan atau mengambarkan hubungan antara

entity di dalam sebuah sistem di mana sebuah hubungan tersebut dinyatakan sebagai one to one, one to many dan many to many. ERD bertujuan untuk


(21)

19 menunjukan obyek-obyek data ( entity) dan relationship (hubungan) yang ada pada obyek-obyek tersebut. Simbol dapat dilihat dilampiran.

Tahapan dalam pembuatan ERD adalah : 1. Menentukan entity yang dilibatkan.

2. Menentukan atribut-atribut pada masing-masing entity yang dilibatkan. 3. Menentukan relasi atau hubungan antar entity yang ada.

4. Menentukan kordinalitas relasi pada setiap relasi yang ada.

2.2.9 Maintenance

Maintenance dalam bahasa inggris diterjemahkan “pemeliharaan”, dalam kamus besar bahasa Indonesia diartikan “menjaga dan merawat baik-baik”. Dalam beberapa referensi terdapat berbagai macam definisi

maintenance, salah satunya adalah pendapat Chanter (1996):

“A combination of any action carried out to retain an item in, or restore it to an acceptable condition” .

Dalam definisi tersebut diatas terdapat dua kata kunci yaitu action dan

acceptable condition. Action bukan hanya diartikan sebagai kegiatan fisik yang berhubungan dengan aktifitas pemeliharaan, tetapi juga menyangkut berbagai aspek diantaranya adalah aspek biaya dan aspek organisasi yang bertanggung jawab. Acceptable condition adalah persyaratan yang harus dipenuhi agar seluruh fasilitas dapat bekerja sesuai dengan yang direncanakan. Secara umum, perawatan dapat didefinisikan sebagai usaha tindakan–tindakan reparasi yang dilakukan untuk menjaga agar kondisi dan


(22)

20 performance dari sebuah mesin selalu seperti kondisi dan performance dari mesin tersebut waktu masih baru, tetapi dengan biaya perawatan yang serendah–rendahnya. Untuk menjaga agar kondisi dan performance dari mesin tidak menurun adalah usaha–usaha teknis, sedang menekan biaya perewatan sampai serendah mungkin menyangkut soal–soal management. Sebagai alat, alat–alat besar harus diperlakukaln sebagai layaknya sebuah alat produksi, yaitu agar selalu ada dalam kondisi yang prima dan dapat bekerja secara terus menerus dengan down time yang seminimum mungkin. Hal–hal tersebut dapat dicapai dengan perawatan atau pemeliharaan yang baik. Perawatan yang dinilai baik adalah perawatan yang menghasilkan down time yang seminimum mungkin tetapi tentu saja dengan biaya perawatan yang serendah mungkin.

Berikut ini dapat dilihat beberapa kasus yang menjadi penyebab terjadinya kerusakan.


(23)

21 Kerusakan akibat kesalahan / kelainan maintenance menduduki porsi tertinggi yaitu :

 41%: Kelainan dalam Periodic Maintenance.

 31%: Kelainan daam Daily Inspection.

 Dengan demikian kesalahan dalam maintenance memiliki porsi 72 %.

2.2.10 Macromedia Dreamwaver MX

Macromedia Dreamweaver MX merupakan aplikasi professional

untuk mengedit HTML secara visual dan mengelola Web site serta pages.

Progaram aplikasi Macromedia Dreamweaver MX menyertakan banyak perangkat yang berkaitan dengan pengkodean dan fitur seperti HTML, CSS, JavaScript Reference dan JavaScript Debugger. Selain itu aplikasi Macromedia Dreamweaver MX juga memungkinkan pengeditan JavaScript, XML dan dokumen teks lainnya secara langsung.

Fitur-fitur pengeditan yang ditampilkan secara visual oleh Macromedia Dreamweaver MX dapat mempercepat penambahan desain dan fungsi pada halaman Web tanpa harus menuliskan baris kode. Semua elemen dalam site dapat ditampilkan dan di-drag dari panel-panel (yang terdapat didalam Macromedia Dreamweaver MX) kedalam dokumen secara langsung dan cepat.


(24)

22

2.2.11 MySQL

MySQL merupakan software system manajemen database (Database Management System-DBMS) yang paling populer diguanakan untuk membangun aplikasi web yang menggunakan database sebagai sumber dan pengolahan datanya.


(25)

23 BAB III

PEMBAHASAN

3.1Analisis Sistem

Dalam analisis sistem dilakukan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan sehingga ditemukan kelemahan-kelemahannya, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikannya.

3.1.1 Analisis Masalah

Sesuai dengan hasil analisis sistem informasi yang ada di Pusat

Survei Geologi Badan Geologi-ESDM khususnya dalam hal maintenance

hardware, sistem yang sudah berjalan masih secara manual, yaitu pendataan dilakukan dengan mengisi formulir dan untuk mengtahui barang sudah selesai atau belum diperbaiki harus datang langsung ke Pusat Survei Geologi Badan Geologi-ESDM, hal ini tentunya kurang epektif.

3.1.2 Analisis Sistem yang Berjalan

Setelah dilakukan pengamatan sistem yang sedang berjalan, proses pendataan peralatan kantor yang mengalami kerusakan masih manual dan untuk mengetahui peralatan sudah selesai atau belum diperbaiki, orang yang


(26)

24 bersangkutan harus datang langsung atau menghubungi lewat telepon untuk mengecek barangnya, hal ini tentunya membutukan waktu, biaya dan tenaga yang terkadang terbuang percuma. Dengan adanya rencana pembangunan software yang dapat menangani masalah tersebut diharapkan dapat menjadi solusi masalah yang ada.


(27)

25

3.1.2.1Flow Map Maintenance Hardware Pusat Survei Geologi

USER POKJA KaSUBAG SERVICE CENTER GUDANG

Hardware Rusak Telpon Telpon Konfirmasi Selesai Perbaikan H/W Perbaikan H/W H/W Rusak H/W Rusak Konfirmasi Kerusakan Sistem Kerusakan H/W Perbaikan Selesai Service H/W H/W Telah Diperbaiki Perbaikan H/W Nota Perbaikan Kerusakan H/W Konfirmasi Anggaran Tdk ada ada Perbaikan Tunda ACC Anggaran Perbaikan Tunda ACC Anggaran Service H/W

H/W Tdk Bisa Diperbaiki H/W Telah Diperbaiki H/W Telah Diperbaiki Nota Perbaikan Nota Perbaikan ACC Biaya Diterima Biaya Diterima H/W Telah Diperbaiki H/W Telah Diperbaiki ACC H/W Diputihkan H/W Diputihkan


(28)

26

3.1.3 Diagram Konteks

Gambar 3- 2 Diagarm Konteks

3.1.4 Data Flow Diagram (DFD)

3.1.4.1 DFD Level 1

Terdapat 5(lima) proses utama yaitu Login, Data Master, Tampil Barang User, Tampil Barang dan forum

1. Login

Proses login adalah proses yang harus dilewati Operator dan

Admin untuk dapat melakukan pengolahan, begitu juga untuk User

yang ingin melihat barangnya yang sedang di perbaiki harus melalui proses login terlebih dahulu


(29)

27

2. Data Master

Di Data Master terdapat beberapa proses yang akan dilakukan oleh

Opeartor dan Admin yang melipti, pengolahan Jenis Barang, Pengolahan Subjenis Barang, pengolahan Barang Masuk, pengolahan Pegawai, pengolahan Gedung, pengolahan Ruangan, pengolahan Barang, pengolahan Gudang, pengolahan Service dan khusus untuk Operator input barang keluar

3. Tampil Barang User

Proses dimana user dapat melihat barangnya yang sedang mendapatkan perawatan setelah melewati proses login terlebih dahulu

4. Tampil Barang

Proses dimana semua orang atau karyawan/I dapat melihat semua barnag yang sedang di service dan semua barang yang keluar

5. Forum

Proses dimana setiap User dapat mengieimkan komentar atau keluhannya selama barangnya masih dalam proses perbaikan


(30)

28


(31)

29

3.1.4.2 DFD Level 2 Login

1.1 Pilih Status Login

Proses yang dilakukan untuk memilih status login sebagi User, Operator atau Admin

1.2 Input Data Login

Proses penginputan data login yaitu Username dan Password

1.3 Cek Data Login

Dalam proses cek data login ini akan dilakukan proses pengecekan ke database apakah data logi yang dimasukan sesuai atau tidak jika tidak konfirmasi Data tidak valid silakan ulangi 1.4 Ganti Password

Dalam proses ini User, Operator dan Admin dapat mengganti


(32)

30

Gambar 3- 4 DFD Level 2 Login

3.1.4.3 DFD Level 2 Pengolahan Data Master Admin

2.1 Jenis Barang

Proses ini berisi pengolahan Data Jenis Barang meliputi: pencarian, input, edit, tampil dan hapus yang dilakukan oleh


(33)

31

2.2 Sub Jenis Barang

Proses ini berisi pengolahan Data SubJenis Barang meliputi: pencarian, input, edit, tampil dan hapus yang dilakukan oleh

Admin yang memiliki hak akses

2.3 Data Barang Masuk

Proses ini berisi pengolahan Data Barang Masuk meliputi: pencarian, input, edit, tampil dan hapus yang dilakukan oleh

Admin yang memiliki hak akses

2.4 Data Pegawai

Proses ini berisi pengolahan Data Pegawai meliputi: pencarian, input, edit, tampil dan hapus yang dilakukan oleh Admin yang memiliki hak akses

2.5 Data Gedung

Proses ini berisi pengolahan Data Gedung meliputi: pencarian, input, edit, tampil dan hapus yang dilakukan oleh Admin yang memiliki hak akses

2.6 Data Ruangan

Proses ini berisi pengolahan Data Ruangan meliputi: pencarian, input, edit, tampil dan hapus yang dilakukan oleh Admin yang memiliki hak akses


(34)

32 Proses ini berisi pengolahan Data Barang meliputi: pencarian, input, edit, tampil dan hapus yang dilakukan oleh Admin yang memiliki hak akses

2.8 Data Gudang

Proses ini berisi pengolahan Data Gudang meliputi: pencarian, edit, tampil dan hapus yang dilakukan oleh Admin yang memiliki hak akses

2.9 Data Service

Proses ini berisi pengolahan Data Service meliputi: pencarian, edit, tampil dan hapus yang dilakukan oleh Admin yang memiliki hak akses


(35)

33


(36)

34

3.1.4.4 DFD Level 2 Pengolahan Data Master Operator

2.1 Input Barang Masuk

Proses untuk penginputan barang masuk

2.2 Input Barang keluar

Proses yang dilakukan jika ada User yang akan menganbil barangnya yang telah selsai diperbaiki

Gambar 3- 6 Pengolahan Data Master Operator

3.1.4.5 DFD Level 3 Jenis Barang

2.1.1 Pencarian

Proses untuk mencari jenis barang berdasarkan nama jenis barang dank ode jenis barang jika di temukan konfirmasi data ditemukan jika tidak konfirmasi data tidak ditemukan


(37)

35

2.1.2 Input Jenis Barang

Proses ini hanya dilakukan oleh Admin untuk melakukan

penginputan kode jenis barang dan nama jenis barang

2.1.3 Tampil Jenis Barang

Dalam proses ini ditampilkan 10(seuluh) jenis barang yang telah diinputkan

2.1.4 Edit Jenis Barang

Proses pengeditan jenis barang dilakukan oleh Admin dengan mengklik data mana yang akan diedit

2.1.5 Hapus Jenis Barang

Proses pengeditan jenis barang dilakukan oleh Admin dengan mengklik data mana yang akan dihapus


(38)

36

ADMIN Pencarian2.1.1

2.1.2 Input Jenis Barang 2.1.3 Tampil Jenis Barang 2.1.4 Edit Jenis Barang t_jenisbrg Input_data_jenis_barang Konfirmasi_data_jenis_barang Konfirmasi_data_jenis_barang 2.1.5 Hapus Jenis Barang Tampil_jenis_barang Data_jenis_barang_edit Konfirmasi_data_jenis_barng_edit Data_jenis_barang_hapus Konfirmasi_jenis_barang_hapus Data_jenis_barang Konfirmasi_data_jenis_barang Input_data_jenis_barang Konfirmasi_data_jenis_barang Input_data_jenis_barang Request_data_jenis_barang Konfirmasi_data_jenis_barang Data_jenis_barang_edit Konfirmasi_data_jenis_barang_edit Data_jenis_barang_hapus Konfirmasi_data_jenis_barang_hapus

Gambar 3- 7 DFD Jenis Barang

3.1.4.6 DFD Level 3 Subjenis Barang

2.2.1 Pencarian

Proses untuk mencari sub jenis barang berdasarkan id jenis barang dan nama subjenis barang jika di temukan konfirmasi data ditemukan jika tidak konfirmasi data tidak ditemukan


(39)

37

2.2.2 Input SubJenis Barang

Proses ini hanya dilakukan oleh Admin untuk melakukan

penginputan kode jenis barang dan nama subjenis barang

2.2.3 Tampil SubJenis Barang

Dalam proses ini ditampilkan 10(seuluh) subjenis barang yang telah diinputkan

2.2.4 Edit SubJenis Barang

Proses pengeditan subjenis barang dilakukan oleh Admin

dengan mengklik data mana yang akan diedit

2.2.5 Hapus SubJenis Barang

Proses penghapusan subjenis barang dilakukan oleh Admin


(40)

38


(41)

39

3.1.4.7 DFD Level 3 Data Barang Masuk

2.3.1 Pencarian

Proses untuk mencari barang masuk berdasarkan no inventaris dan nama pengguna jika di temukan konfirmasi data ditemukan jika tidak konfirmasi data tidak ditemukan

2.3.2 Input Barang Masuk

Proses penginputan ini dilakukan dengan cara memilih jenis barang, merk barang, model, tahun masuk dan no inventaris jika berhasil konfirmasi data tersimpan jika tidak konfirmasi data tidak tersimpan

2.3.3 Service

Proses ini akan mengirimkan barang masuk yang akan diservis kebagian perbaikan

2.3.4 Detail Barang Masuk

Poses ini akan menampilkan detail barang masuk yang dipilih baik oleh Admin

2.3.5 Tampil Barang Masuk

Dalam proses ini ditampilkan 10(seuluh) barang masuk yang telah diinputkan

2.3.6 Edit Barang Masuk

Proses pengeditan barang masuk dilakukan oleh Admin dengan

mengklik data mana yang akan diedit


(42)

40 Proses penghapusan barang masuk dilakukan oleh Admin

dengan mengklik data mana yang akan dihapus

ADMIN 2.3.1 Pencarian 2.3.2 Input Barang Masuk 2.3.3 Service 2.3.5 Edit Barang Masuk t_barangmsk Data_barangmsk Pencarian_invalid Konfirmasi_data_jenis_barang 2.3.6 Tampil Barang Masuk Kofirmasi_barang_service Data_barangmsk_edit Konfirmasi_data_barangmsk_edit Tampil_barangmsk Cek_data_barangmsk Konfirmasi_data_barangmsk Input_data_barangmsk Konfirmasi_data_barangmsk Input_data_jenis_barang 2.3.7 Hapus Barang Masuk t_model Konfirmasi_noinventaris Request_noinventaris Data_barangmsk_edit Konfirmasi_data_barangmsk_edit Data_barangmsk_hapus Konfirmasi_data_barangmsk_hapus t_service Tampil_barangmsk Request_barangmsk Input_barang Konfirmasi_barang Data_barangmsk_hapus Konfirmasi_data_barangmsk_hapus 2.3.4 Detail Barang Masuk Request_detail_barang Detail_barang Request_barang_masuk Tampil_detail_barang_masuk


(43)

41

3.1.4.8 DFD Level 3 Data Pegawai

2.4.1 Pencarian

Proses untuk mencari data pegawai berdasarkan nip dan nama pegawai jika di temukan konfirmasi data ditemukan jika tidak konfirmasi data tidak ditemukan

2.4.2 Input Data Pegawai

Pada proses ini dilakukan proses penginputan data pegawai mulai dari nip, nama pegawai, no telepon, email dan alamat serta memilih ruangan tempat pegawai bekerja

2.4.3 Tampil Data Pegawai

Dalam proses ini ditampilkan 10(seuluh) data pegawai yang telah diinputkan

2.4.4 Edit Data Pegawai

Proses pengeditan data pegawai dilakukan oleh Admin dengan

mengklik data mana yang akan diedit

2.4.5 Hapus Data Pegawai

Proses penghapusan data pegawai dilakukan oleh Admin


(44)

42

Gambar 3- 10 DFD Level Data Pegawai

3.1.4.9 DFD Level 3 Data Gedung

1.5.1 Pencarian

Proses untuk mencari gudang berdasarkan no inventaris dan nama pengguna jika di temukan konfirmasi data ditemukan jika tidak konfirmasi data tidak ditemukan

1.5.2 Input Data Gedung

Proses pengisian data gedung meliputi: kode gedung, nama gedung, alamat gedung


(45)

43

1.5.3 Tampil Data Gedung

Dalam proses ini ditampilkan 10(seuluh) gedung yang telah diinputkan

1.5.4 Edit Data Gedung

Proses pengeditan gedung dilakukan oleh Admin dengan

mengklik data mana yang akan diedit

1.5.5 Hapus Data Gedung

Proses penghapusan gedung dilakukan oleh Admin dengan

mengklik data mana yang akan dihapus


(46)

44

3.1.4.10 DFD Level 3 Data Ruangan

2.6.1 Pencarian

Proses untuk mencari ruangan berdasarkan kode ruangan dan nama ruangan jika di temukan konfirmasi data ditemukan jika tidak konfirmasi data tidak ditemukan

2.6.2 Input Data Ruangan

Proses menginputkan kode ruangan dan nama ruangan serta memilih gedung tempat ruangan

2.6.3 Tampil Data Ruangan

Dalam proses ini ditampilkan 10(seuluh) ruangan yang telah diinputkan

2.6.4 Edit Data Ruangan

Proses pengeditan ruangan dilakukan oleh Admin dengan

mengklik data mana yang akan diedit

2.6.5 Hapus Data Ruangan

Proses penghapusan ruangan dilakukan oleh Admin dengan


(47)

45

Gambar 3- 12 DFD Level 3 Data Ruangan

3.1.4.11DFD Level 3 Data Barang

2.7.1 Pencarian

` Proses untuk mencari barang berdasarkan no inventaris, jenis barang, subjenis barang, merk dan model barang jika di temukan konfirmasi data ditemukan, jika tidak konfirmasi data tidak ditemukan


(48)

46 Proses penginputan yang terjadi disini yaitu penginputan no inventaris, jenis barang subjenis barang, merk,model, nama pengguna dan tempat pengguna

2.7.3 Tampil Data Barang

Dalam proses ini ditampilkan 10(seuluh) barang yang telah diinputkan

2.7.4 Edit Data Barang

Proses pengeditan barang dilakukan oleh Admin dengan

mengklik data mana yang akan diedit

2.7.5 Hapus Data Barang

Proses penghapusan barang tidak tidak hilang sepenuhnya tetapi barang yang dihapus akan masuk kegudang untuk diputihkan


(49)

47

Gambar 3- 13 DFD Level 3 Data Barang

3.1.4.12DFD Level 3 Data Gudang

2.7.1Pencarian

Proses untuk mencari barang berdasarkan no inventaris, jenis barang, subjenis barang, merk dan model barang jika di temukan konfirmasi data ditemukan, jika tidak konfirmasi data tidak ditemukan


(50)

48

2.8.2Detail Gudang

Poses ini akan menampilkan detail barang gudang yang dipilih baik oleh Admin dan Operator untuk melihat detail barang yang ada digudang

2.8.3Tampil Data Gudang

Dalam proses ini ditampilkan 10(seuluh) barang yang telah diinputkan

2.8.4Edit Data Gudang

Proses pengeditan barang dilakukan oleh Admin dengan

mengklik data mana yang akan diedit

2.8.5Hapus Data Gudang

Proses penghapusan barang dilakukan oleh Admin dengan


(51)

49

Gambar 3- 14 DFD Level 3 Data Gudang

3.1.4.12.1DFD Level 3 Service

2.9.1Pencarian

Proses untuk mencari barang berdasarkan no inventaris, jenis barang, subjenis barang, merk dan model barang jika di temukan konfirmasi data ditemukan, jika tidak konfirmasi data tidak ditemukan


(52)

50 2.9.2Detail Barang Service

Poses ini akan menampilkan detail barang service yang dipilih baik oleh Admin, Operator ataupun User

2.9.3Tampil Barang Service

Dalam proses ini ditampilkan 10(seuluh) barang service yang telah diinputkan

2.9.4Edit Barang Service

Proses pengeditan barang service dilakukan oleh Admin dengan mengklik data mana yang akan diedit

2.9.5Hapus Barang Service

Proses penghapusan barang service dilakukan oleh Admin


(53)

51

Gambar 3- 15 DFD Level 3 Service

3.1.4.13 DFD Level 3 Ganti Password

2.1.1User Lama

Proses untuk mencari barang berdasarkan no inventaris, jenis barang, subjenis barang, merk dan model barang jika di temukan konfirmasi data ditemukan, jika tidak konfirmasi data tidak ditemukan


(54)

52 Poses ini akan menampilkan detail barang service yang dipilih baik oleh Admin, Operator ataupun User

2.1.3User Baru

Dalam proses ini ditampilkan 10(seuluh) barang service yang telah diinputkan

2.1.4Password Baru

Proses pengeditan barang service dilakukan oleh Admin dengan mengklik data mana yang akan diedit


(55)

53 Gambar 3- 16 DFD Level 4 Ganti Password

3.1.4.14DFD Level 4 Pencarian Jenis Barang

1.1.1.1Pilih Kategori

Sebelum User(Admin) memasukkan katakunci pencarian

User(Admin) harus memilih katagori pencarian terlebih dulu 1.1.1.2Input Keyword Pencarian

Proses penginputan keyword yang akan dicari


(56)

54 Preoses pengecekan keyword yang diinputkan dengan kategori yang telah dipilih kedatabase jika ada tampilkan data, jika tidak ada konfirmasi data tidak ditemukan

1.1.1.4Tampilkan Data

Proses untuk menampilkan data hasil pencarian

Gambar 3- 17 DFD Level 4 Pencarian Jenis Barang

3.1.4.15Pencarian Subjenis Barang

2.2.1.1Pilih Kategori

Sebelum User(Admin) memasukkan katakunci pencarian


(57)

55 2.2.1.2Input Keyword Pencarian

Proses penginputan keyword yang akan dicari

2.2.1.3Cek Keyword Pencarian

Preoses pengecekan keyword yang diinputkan dengan kategori yang telah dipilih kedatabase jika ada tampilkan data, jika tidak ada konfirmasi data tidak ditemukan

2.2.1.4Tampilkan Data

Proses untuk menampilkan data hasil pencarian

ADMIN 2.2.1.1 Pilih Kategori Pencarian 2.2.1.2 Input Keyword Pencarian 2.2.1.3 Cek Keyword Pencarian t_subjenisbrg 2.2.1.4 Tampilkan Data Pilih_kategori_pencarian Konfirmasi_kategori Kategori_valid Input_keyword Input_valid Cek_keyword Konfirmasi_keyword Keyword_invalid Keyword_valid Tampilkan_data


(58)

56

3.1.4.16Pencarian Barang Masuk

2.3.1.1. Pilih Kategori

Sebelum User(Admin) memasukkan katakunci pencarian

User(Admin) harus memilih katagori pencarian terlebih dulu

2.3.1.2. Input Keyword Pencarian

Proses penginputan keyword yang akan dicari

2.3.1.3. Cek Keyword Pencarian

Preoses pengecekan keyword yang diinputkan dengan kategori yang telah dipilih kedatabase jika ada tampilkan data, jika tidak ada konfirmasi data tidak ditemukan

2.3.1.4. Tampilkan Data


(59)

57 ADMIN 2.3.1.1 Pilih Kategori Pencarian 2.3.1.2 Input Keyword Pencarian 2.3.1.3 Cek Keyword Pencarian t_barangmsk 2.3.1.4 Tampilkan Data Pilih_kategori_pencarian Konfirmasi_kategori Kategori_valid Input_keyword Input_valid Cek_keyword Konfirmasi_keyword Keyword_invalid Keyword_valid Tampilkan_data

Gambar 3- 19 DFD Level 4 Pencarian Barang Masuk

3.1.4.17Pencarian Pegawai

2.4.1.1. Pilih Kategori

Sebelum User(Admin) memasukkan katakunci pencarian

User(Admin) harus memilih katagori pencarian terlebih dulu 2.4.1.2.Input Keyword Pencarian

Proses penginputan keyword yang akan dicari 2.4.1.3.Cek Keyword Pencarian

Preoses pengecekan keyword yang diinputkan dengan kategori yang telah dipilih kedatabase jika ada tampilkan data, jika tidak ada konfirmasi data tidak ditemukan


(60)

58 2.4.1.4.Tampilkan Data

Proses untuk menampilkan data hasil pencarian

Gambar 3- 20 DFD Level 4 Pencarian Pengguna

3.1.4.18Pencarian Gedung

2.5.1.1.Pilih Kategori

Sebelum User(Admin) memasukkan katakunci pencarian

User(Admin) harus memilih katagori pencarian terlebih dulu 2.5.1.2.Input Keyword Pencarian

Proses penginputan keyword yang akan dicari 2.5.1.3.Cek Keyword Pencarian


(61)

59 Preoses pengecekan keyword yang diinputkan dengan kategori yang telah dipilih kedatabase jika ada tampilkan data, jika tidak ada konfirmasi data tidak ditemukan

2.5.1.4.Tampilkan Data

Proses untuk menampilkan data hasil pencarian

ADMIN 2.5.1.1 Pilih Kategori Pencarian 2.5.1.2 Input Keyword Pencarian 2.5.1.3 Cek Keyword Pencarian t_gedung 2.5.1.4 Tampilkan Data Pilih_kategori_pencarian Konfirmasi_kategori Kategori_valid Input_keyword Input_valid Cek_keyword Konfirmasi_keyword Keyword_invalid Keyword_valid Tampilkan_data

Gambar 3- 21 DFD Level 4 Pencarian Gedung

3.1.4.19Pencarian Ruangan

2.6.1.1.Pilih Kategori

Sebelum User(Admin) memasukkan katakunci pencarian


(62)

60 2.6.1.2.Input Keyword Pencarian

Proses penginputan keyword yang akan dicari 2.6.1.3.Cek Keyword Pencarian

Preoses pengecekan keyword yang diinputkan dengan kategori yang telah dipilih kedatabase jika ada tampilkan data, jika tidak ada konfirmasi data tidak ditemukan

2.6.1.4.Tampilkan Data

Proses untuk menampilkan data hasil pencarian


(63)

61

3.1.4.20Pencarian Barang

2.7.1.1.Pilih Kategori

Sebelum User(Admin) memasukkan katakunci pencarian

User(Admin) harus memilih katagori pencarian terlebih dulu 2.7.1.2.Input Keyword Pencarian

Proses penginputan keyword yang akan dicari 2.7.1.3.Cek Keyword Pencarian

Preoses pengecekan keyword yang diinputkan dengan kategori yang telah dipilih kedatabase jika ada tampilkan data, jika tidak ada konfirmasi data tidak ditemukan

2.7.1.4.Tampilkan Data


(64)

62 ADMIN 2.7.1.1 Pilih Kategori Pencarian 2.7.1.2 Input Keyword Pencarian 2.7.1.3 Cek Keyword Pencarian t_model 2.7.1.4 Tampilkan Data Pilih_kategori_pencarian Konfirmasi_kategori Kategori_valid Input_keyword Input_valid Cek_keyword Konfirmasi_keyword Keyword_invalid Keyword_valid Tampilkan_data

Gambar 3- 23 DFD Level 4 Pencarian Barang

3.1.4.21Pencarian Gudang

2.8.1.1.Pilih Kategori

Sebelum User(Admin) memasukkan katakunci pencarian

User(Admin) harus memilih katagori pencarian terlebih dulu 2.8.1.2.Input Keyword Pencarian

Proses penginputan keyword yang akan dicari 2.8.1.3.Cek Keyword Pencarian

Preoses pengecekan keyword yang diinputkan dengan kategori yang telah dipilih kedatabase jika ada tampilkan data, jika tidak ada konfirmasi data tidak ditemukan


(65)

63 2.8.1.4.Tampilkan Data

Proses untuk menampilkan data hasil pencarian

Gambar 3- 24 DFD Level 4 Pencarian Gudang

3.1.4.22Pencarian Service

2.9.1.1.Pilih Kategori

Sebelum User(Admin) memasukkan katakunci pencarian

User(Admin) harus memilih katagori pencarian terlebih dulu 2.9.1.2.Input Keyword Pencarian


(66)

64 2.9.1.3.Cek Keyword Pencarian

Preoses pengecekan keyword yang diinputkan dengan kategori yang telah dipilih kedatabase jika ada tampilkan data, jika tidak ada konfirmasi data tidak ditemukan

2.9.1.4.Tampilkan Data

Proses untuk menampilkan data hasil pencarian

ADMIN 2.9.1.1 Pilih Kategori Pencarian 2.9.1.2 Input Keyword Pencarian 2.9.1.3 Cek Keyword Pencarian t_service 2.9.1.4 Tampilkan Data Pilih_kategori_pencarian Konfirmasi_kategori Kategori_valid Input_keyword Input_valid Cek_keyword Konfirmasi_keyword Keyword_invalid Keyword_valid Tampilkan_data


(67)

65

3.1.5 Kamus Data

Login

Login Operator

Pilih Status+Username + Password Login Admin

Pilih Status+Username + Password Login User

Pilih Status+Username + Password

Form Pengisian Admin

Form Barang Masuk | Jenis Barang | SubJenisBarang | Form Pegawai | Form Gedung | Form Ruangan | Form Barang

Form Barang Masuk

Jenis Barang+Subjenis Barang+Merk Barang+No

Inventaris+Tahun+Tanggal+Bulan+Tahun+Hardware+software+virus+kel uhan

Jenis Barang

Kode Jenis Barang+Nama Jenis Barang SubJenisBarang

Nama Jenis Barang+Nama SubJenis Barang

Form Pegawai

NIP+Nama Pengguna+Jabatan+email+Nohp+Alamat+Gedung+Ruangan

Form Gedung

Kode Gedung+Nama Gedung+Alamat Gedung

Form Ruangan


(68)

66 Form Barang

No Inventaris+Jenis Barang+Subjenis Barang+ID Merk+Merk Barang+Model Barang+Sistem OP+No seri+COA Label+Tahun Beli+Gedung+Ruangan+Nama Pengguna

Form Pengeditan Admin

Jenis Barang | Subjenis Barang | Data Pegawai | Data Ruangan | Data Gedung | Data Barang

Jenis Barang

Tampil Jenis Barang | Edit Jenis Barang | Hapus Jenis Barang | Pencarian Tampil Jenis Barang

Id Jenis Barang+Nama Jenis Barang Edit Jenis Barang

Kode Jenis Barang+Nama Jenis Barang Hapus Jenis Barang

Kode Jenis Barang+Nama Jenis Barang Pencarian

Kode Jenis Barang+Nama Jenis Barang

Subjenis Barang

Tampil SubJenis Barang | Edit Subjenis Barang | Hapus Subjenis Barang | Pencarian

Tampil SubJenis Barang

Id Jenis Barang+Nama Subjenis Barang Edit Jenis Barang

Nama Jenis Barang+Nama SubJenis Barang

Hapus Jenis Barang


(69)

67 Pencarian

ID Jenis Barang+Nama SubJenis Barang

Data Pegawai

Tampil Data Pegawai | Edit Data Pegawai | Hapus Data Pegawai | Pencarian

Tampil Data Pegawai

NIP+Nama Pegawai+Jabatan+Email+Ruangan+Gedung Edit Data Pegawai

NIP+Nama+Jabatan+email+Telepon+Alamat+Ruangan+Gedung Hapus Data Pegawai

NIP+Nama+Jabatan+email+Telepon+Alamat Pencarian

NIP+Nama Pegawai

Data Ruangan

Tampil Data Ruangan | Edit Data Ruangan | Hapus Data Ruangan | Pencarian

Tampil Data Ruangan

Kode Ruangan+Nama Ruangan+Gedung Edit Data Ruangan

Kode Ruangan+Nama Ruangan+Gedung Hapus Data Ruangan

Kode Ruangan+Nama Ruangan+Gedung Pencarian

Kode Ruangan+Nama Ruangan

Data Geduang


(70)

68 Tampil Data Gudang

Kode Gudang+Nama Gudang+Alamat Gudang Edit Data Gedung

Kode Gedung+Nama Gedung+Alamat Hapus Data Gedung

Kode Gedung+Nama Gedung+Alamat

Pencarian

Kode Gedung+Nama Gedung

Data Barang

Tampil Data Barang | Edit Data Barang | Hapus Data Barang | Pencarian Tampil Data Barang

No Inventaris+Jenis Barang+Subjenis+Merk+Model Edit Data Barang

No Inventaris+Merk+Model+No Seri+COA Label+Gedung+Ruangan+Nama Pengguna Hapus Data Barang

No Inventaris+Merk+Model+No Seri+COA Label+Gedung+Ruangan+Nama Pengguna Pencarian

No Inventaris+Jenis Barang+Sub Jenis+Merk+Model

Pengolahan Barang Masuk Admin

Tampil Barang Masuk | Detail Batang Masuk | Service | Edit Barang Masuk | Hapus Barang Masuk | Pencarian

Tampil Barang Service

No Inventaris+Jenis Barang+Subjenis Barang+Merk+Model+Tgl Masuk+Nama Pengguna+Kerusakan+Keluhan


(71)

69 Detail Barang Masuk

No Inventaris+Jenis Barang+Merk+Model+No Seri+Sistem OP+COA Label+ Nama Pengguna+NIP+Jabatan+email+Gedung+Alamat Gedung+Tanggal Masuk+Tanggal Proses

Service

No Inventaris+Jenis Barang+Merk+Model+No Seri+Sistem OP+COA Label+ Nama Pengguna+NIP+Jabatan+email+Gedung+Alamat Gedung+Tanggal Masuk+Tanggal Proses

Edit Barang Masuk No Inventaris+Jenis

Barang+Merk+Model+Os+Kerusakan1+Kerusakan2+Kerusakan3+Status

Hapus Barang Masuk

No Inventaris+Jenis Barang+Merk+Model+Os+Nama

Pengguna+Jabatan+Status+Ruangan+Gedung+Alamat+Gedung

Pencarian

No Inventaris+Nama Pengguna

Pengolahan Barang Service Admin

Tampil Barang service | Detail Batang Service | Edit Barang Service | Hapus Barang Service | Pencarian

Tampil Barang Service

No Inventaris+Jenis Barang+Subjenis Barang+Merk+Model+Tgl Service+Nama Pengguna+Kerusakan+Status


(72)

70 Detail Barang Service

No Inventaris+Jenis Barang+Merk+Model+No Seri+Sistem OP+COA Label+ Nama Pengguna+NIP+Jabatan+email+Gedung+Alamat Gedung+Tanggal Masuk+Tanggal Proses

Edit Barang Service No Inventaris+Jenis

Barang+Merk+Model+Os+Kerusakan1+Kerusakan2+Kerusakan3+Status

Hapus Barang Service

No Inventaris+Jenis Barang+Merk+Model+Os+Nama

Pengguna+Jabatan+Status+Ruangan+Gedung+Alamat+Gedung

Pengolahan Gudang Admin

Detail Batang Gudang | Hapus Barang Gudang Tampil Barang Gudang

No Inventaris+Jenis Barang+Subjenis Barang+Merk+Model+Tanggal Masuk+Nama Pengguna+Status

Detail Barang Gudang

No Inventaris+Jenis Barang+Merk+Model+No Seri+Sistem OP+COA Label+ Nama Pengguna+NIP+Jabatan+email+Gedung+Alamat Gedung+Tanggal Masuk+Tanggal Proses

Hapus Barang Gudang


(73)

71

Operator

Input Barang Masuk

Jenis Barang+Subjenis Barang+Merk Barang+No

Inventaris+Tahun+Tanggal+Bulan+Tahun+Hardware+software+virus+kel uhan

Input Barang Keluar

Jenis Barang+Subjenis Barang+Merk Barang+No

Inventaris+Tahun+Tanggal+Bulan+Tahun+Hardware+software+virus+Sar an

Tampil Barang Gudang

No Inventaris+Jenis Barang+Subjenis Barang+Merk+Model+Tanggal Masuk+Nama Pengguna+Status

Detail Barang Gudang

No Inventaris+Jenis Barang+Merk+Model+No Seri+Sistem OP+COA Label+ Nama Pengguna+NIP+Jabatan+email+Gedung+Alamat Gedung+Tanggal Masuk+Tanggal Proses

User

Tampil Barang Masuk

No Inventaris+Jenis Barang+Subjenis Barang+Merk+Model+Tgl Service+Nama Pengguna+Kerusakan+Status

Detail Barang Masuk

No Inventaris+Jenis Barang+Merk+Model+No Seri+Sistem OP+COA Label+ Nama Pengguna+NIP+Jabatan+email+Gedung+Alamat Gedung+Tanggal Masuk+Tanggal Proses


(74)

72 Tampil Barang Keluar

No Inventaris+Jenis Barang+Subjenis Barang+Merk+Model+Tgl Keluar+Nama Pengguna+Kerusakan+Status

Detail Barang Keluar

No Inventaris+Jenis Barang+Merk+Model+No Seri+Sistem OP+COA Label+ Nama Pengguna+NIP+Jabatan+email+Gedung+Alamat Gedung+Tanggal Masuk+Tanggal Proses

Tampil Barang Gudang

No Inventaris+Jenis Barang+Subjenis Barang+Merk+Model+Tanggal Masuk+Nama Pengguna+Status

Detail Barang Gudang

No Inventaris+Jenis Barang+Merk+Model+No Seri+Sistem OP+COA Label+ Nama Pengguna+NIP+Jabatan+email+Gedung+Alamat Gedung+Tanggal Masuk+Tanggal Proses

Umum

Forum

Nama+Email+Komentar

3.1.6 Struktur Tabel

 t_login


(75)

73

 jenisbrg

Tabel 3- 2 Jenis Barang

 subjenisbrg

Tabel 3- 3 Subjenis Barang

 t_merk

Tabel 3- 4 Merk

 t_model

Tabel 3- 5 Model

 t_ruangan


(76)

74

 t_gedung

Tabel 3- 7 Gedung

 t_pengguna

Tabel 3- 8 Pengguna

 t_service

Tabel 3- 9 service

 t_barangmsk


(77)

75

 t_barangkeluar

Tabel 3- 11 Barang Keluar

 t_gudang

Tabel 3- 12 Gudang

 t_forum


(78)

76

3.1.7 Diagram Skema


(79)

77

3.1.8 ERD (Entity Relational Diagram)

Gambar 3- 27 Entity Relational Diagram

3.1.9 Struktur Menu

Pada perancangan ini dibuat struktur menu yang ter diri dari tiga bagian yang akan digunakan oleh pengguna sesuai dengan hak aksesnya, diantaranya yaitu:

 Pengguna umum atau para pegawai Pusat Survei Geologi

Gambar 3- 28 Struktur Menu Umum

Menu Utama


(80)

78

 Operator

Gambar 3- 29 Struktur Menu untuk Operator

 Admin

Gambar 3- 30 Struktur Menu untuk Admin

Menu Utama

Beranda Pengolahan Forum Gudang

Form Barang Masuk

Form Barang Keluar

Menu Utama

Beranda Pengolahan Forum Gudang

Form Pengisian

Form Pengeditan

Barang Masuk


(81)

79

3.1.10 Perancangan Sistem

Halaman Utama

HEADER INFO BROWSER KALENDER Login Status Username Pass

SEKILAS TENTANG PUSAT SURVEI GEOLOGI BADAN GEOLOGI ESDM

TABEL BARANG MASUK

TABEL BARANG KELUAR Informasi Barang Masuk

Informasi Barang Keluar

Beranda Forum Gudang

SI01 - Jika pilih forum maka akan

menuju SI02

- Jika pilih Gudang maka akan menuju SI03

- Jika klik salah satu no. inventaris barang masuk maka akan menuju SI04

- Jika klik salah satu no. inventaris barang keluar maka akan menuju SI05


(82)

80

Forum

HEADER

INFO BROWSER KALENDER Login

Status Username Pass

SEKILAS TENTANG PUSAT SURVEI GEOLOGI BADAN GEOLOGI ESDM

KOMENTAR YANG MASUK

Beranda Forum Gudang

SI02 - Jika pilih beranda maka akan

menuju SI01

- Jika pilih Gudang maka akan menuju SI05

Nama E-Mile

Komentar

Kirim


(83)

81

Detail Barang Masuk

HEADER

INFO BROWSER KALENDER Login

Status Username Pass

SEKILAS TENTANG PUSAT SURVEI GEOLOGI BADAN GEOLOGI ESDM

Beranda Forum Gudang

SI03

- Jika pilih kembali maka akan menuju SI01

Detail Barang Masuk

DETAIL BARANG MASUK

Kembali


(84)

82

Detail Barang Keluar

HEADER

INFO BROWSER KALENDER Login

Status Username Pass

SEKILAS TENTANG PUSAT SURVEI GEOLOGI BADAN GEOLOGI ESDM

Beranda Forum Gudang

SI04

- Jika pilih kembali maka akan menuju SI01

Detail Barang Keluar

DETAIL BARANG KELUAR

Kembali


(85)

83

Form Gudang


(86)

84

Detail Barang Gudang


(87)

85

Halaman Konfirmasi Login


(88)

86

Halaman Utama Admin


(89)

87

Halaman Utama Operator


(90)

88

Halaman Utama User


(91)

89

Halaman Form Pengisian


(92)

90

Form Pengeditan


(93)

91

Form Barang Masuk Admin


(94)

92

Form Data Barang Service Admin


(95)

93

Data Barang Digudang Admin


(96)

94

Form Ganti Password


(97)

95

Form Pengisian Barang Masuk


(98)

96

Form Pengisian Jenis Barang


(99)

97

Form Pengisian Subjenis Barang


(100)

98

Form Pengisian Pegawai


(1)

117  Form Gudang User


(2)

118  Form Detail Barang User

HEADER

INFORMASI DATA USER YANG LOGIN

INFO BROWSER KALENDER SEKILAS TENTANG PUSAT SURVEI GEOLOGI BADAN

GEOLOGI ESDM

Beranda Forum Gudang

UR03

- Jika pilih kembali maka akan menuju SI10

Detail Barang User

DETAIL BARANG USER

Kembali


(3)

119 3.1.11 Jaringan Semantik

Jaringan Semantik Halaman Utama

Gambar 3- 71 Jaringan Semantik Halaman Utama SI

02

SI 01

SI 03

SI 04 SI

05 SI

06

SI 07 SI

08 SI

09 SI 10


(4)

120  Jaringan Semantik Admin

Gambar 3- 72 Jaringan Semantik Admin SI 08 AD 01 IS 02 IS 03 IS 04 IS 05 IS 06 IS 07 IS 01 AD 02 PS 01 PS 02 AD 03 PS 03 PS 04 PS 05 AD 04 PS 06 PS 07 AD 05 PS 08 PS 09 AD 06


(5)

121  Jaringan Semantik Operator

Gambar 3- 73 Jaringan Semantik Operator

Jaringan Semantik User

Gambar 3- 74 Jaringan Semantik User SI

09 OP 01

OP 02

OP 03 OP

04 OP

05

SI 10

UR 01

UR 02

UR 03


(6)

122 BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN 4.1Kesimpulan

Pada Bab terakhir ini akan diuraikan kesimpulan yang dapat diperoleh dari pembahasan bab-bab sebelumnya mengenai Sistem Informasi Maintenance Hardware di Pusat Survei Geologi Badan Geologi-ESDM :

1. Dengan adanya Sistem Informasi Maintenance Hardware ini, Proses pencatatan data dan pengolahan data barang dapat berjalan lebih maksimal.

2. Sistem Informasi Maintenance Hardware dapat menampilkan barang-barang perkantoran Pusat Survei Geologi Badan Geologi-ESDM yang akan atau sedang mendapatkan perawatan.

4.2Saran

Berdasarakan kesimpulan yang telah diuraikan diatas maka penulis dapat memberikan beberapa saran yang dapat membantu mengatasi beberapa kekurangan yang ada, Diantaranya:

1. Sistem Informasi Maintenance Hardware akan menjadi lebih baik lagi, jika setiap penggunanya mempunyai halaman masing-masing sesuai hak aksesnya, sehingga keamanannya akan menjadi lebih baik lagi.

2. Tampilan program harus lebih inovatif lagi agar dapat menumbuhkan minat publik untuk mengakses khususnya para pegawai di Pusat Survai Geologi.