BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Seiring dengan perkembangan zaman, maka dunia usaha dan industri juga mengalami perkembangan yang semakin pesat, terbukti dengan banyaknya para pengusaha baik usaha kecil
maupun usaha besar dan pasti akan menghasilkan laba untuk meningkatkan taraf hidup para pengusaha dan karyawan di usaha tersebut. Adapun jenis usaha yang sedang berkembang saat ini
adalah usaha di sektor industri kuliner. Membangun usaha bisnis di bidang industri kuliner merupakan hal yang sangat menjanjikan.
Untuk membangun suatu usaha di perlukan adanya sebuah perencanaan dan bisnis, untuk mengetahui suatu usaha tersebut layak atau tidak untuk dipasarkan kepada masyarakat.
Yang dimaksud dengan Perencanaan adalah menyeleksi dan menghubungkan pengetahuan fakta, imajinasi, dan asumsi untuk masa yang akan datang dengan tujuan memvisualisai dan
memformulasi hasil yang diinginkan urutan kegiatan yang diperlukan, dan perilaku dalam batas- batas yang dapat diterima dan digunakan dalam penyelesaian. Sementara yang dimaksud dengan
Bisnis adalah suatu organisasi yang menghasilkan dan menjual Product atau Jasa yang dibutuhkan konsumen pada tingkat keuntungan tertentu. Maka yang dimaksud dengan
Perencanaan bisnis adalah suatu langkah yang penting yang perlu diambil oleh pengusaha bijaksana tanpa memandang ukuran bisnis. Seorang wirausahawan entrepreneur adalah
seseorang yang menciptakan bisnis baru dengan mengambil risiko dan ketidakpastian demi mencapai keuntungan dan pertumbuhan dengan cara mengidentifikasi peluang yang signifikan
dan menggabungkan sumber-sumber daya yang diperlukan sehingga sumber-sumber daya itu bisa dikapitalisasikan Zimmerer, 2008.
Membuka bisnis di bidang industi kuliner merupakan bisnis yang pasti akan memberi keuntungan. Pengusaha kecil seharusnya memahami perilaku konsumen, karena akan
mempengaruhi proses pengambilan keputusannya. Perilaku konsumen adalah tindakan yang langsung terlibat dalam mendapatkan, mengkonsumsi, dan menghabiskan produk atau jasa,
termasuk proses keputusan yang mendahului dan menyusuli tindakan ini Setiadi, 2003:3. Manusia tidak akan terlepas dari segala macam kebutuhan hidup, terutama kebutuhan
primer atau pokok. Bisnis kuliner tersebut di prediksi akan terus meningkat karena tingkat penduduk dan konsumsi masyarakat khususnya masyarakat Indonesia yang semakin tinggi.
Di Indonesia, sejak dulu kebiasaan mengkonsumsi beras adalah prioritas sebagai bahan pangan pokok. Akan tetapi sejak munculnya era modern dimana kebudayaan asing telah masuk
dalam kebudayaan kita maka sejak saat itulah beras tidak lagi menjadi satu-satunya pilihan didalam kuliner di Indonesia. Alternatif lain yang dapat menjadi pilihan masyarakat adalah roti
atau kue dan sejenisnya. Apalagi dengan harga yang dapat dijangkau oleh semua lapisan masyarakat. Dengan berbagai keunikan cita rasa, penyajian, serta bentuk maka makanan tersebut
mampu bersaing, bertahan, dan mendapat tempat dihati masyarakat.
Akan tetapi, seiring dengan perkembangan zaman pula maka masyarakat saat ini cenderung memperhatikan rasa dan gizi yang terkandung di dalam makanan tersebut. Oleh
karena itu, Bubur Jagung dan Bandrek susu dapat menjadi pilihan bagi masyarakat yang hendak memilih makanan ringan yang enak dan mengandung gizi yaitu pada Bubur Jagung
mengandung : karbohidrat, protein, minyak, serat, dan mineral.
Selain itu, menurut para ahli kesehatan dengan mengkonsumsi jagung secara teratur, kandungan zat prokaroten protein, karbohidrat dan sedikit lemak dalam jagung akan tersimpan
di jaringan kulit, sehingga akan berfungsi sebagai pelindung terhadap sinar ultra violet. Menurut seorang herbalis dari Klinik Herbal Pondok Indah, dokter Agus Rahmadi, kandungan zat dalam
jagung yang dapat menarik minyak, juga bermanfaat untuk mengobati jerawat.
Pada Bandrek Susu yaitu: sebagai penghangat tubuh, selain itu bandrek baik diminum
setiap hari untuk menjaga stamina dan memperlancar peredaran darah terutama untuk konsumen yang hobi begadang atau lembur dalam bekerja.
Manfaat Perencanaan Bisnis
Adapun manfaat membuat perencanaan bisnis ini adalah sebagai berikut: a.
Diharapkan perencanaan bisnis ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman yang pastinya berguna diwaktu yang akan datang
b. Diharapkan perencanaan bisnis ini dapat dijadikan sebagai referensi atau masukan
untuk kebijakan kebijakan usaha pada periode-periode selanjutnya c.
Diharapkan perencanaan bisnis ini dapat bermanfaat untuk menambah pengetahuan serta menjadi referensi atau bahan masukan dalam penelitian serupa
pada penelitian yang akan datang
Tujuan Perencanaan Bisnis
a. Untuk mengembangkan jiwa enterpreneurship bagi penulis
b. Menyajikan beragam menu dengan tata cara penyajian yang menarik, enak, dan
sehat baik berupa makanan atau minuman
c. Menarik minat bagi orang yang menyukai Bubur Jagung dan Bandrek Susu.
B. Perumusan Masalah.