Struktur Organisasi Bidang Usaha

4. Melakukan kegiatan-kegiatan sosial yang akan membantu lingkungan dan masyarakat.

3.3. Struktur Organisasi

Berikut adalah gambar struktur organisasi dari PT. Nusantara Surya Sakti Trusties President Director of Research Publications Director of Development Center Internal Auditor Director of Support Board of Trusties Board of Advisors Consultants Stakeholders Director of Technical Ass. Mgr Ass. Mgr Ass. Mgr Ass. Mgr Ass. Mgr Mechanic Helper Helper Helper Supervisor Driver Payroll Budget Personel Mktg Staff HRD Staff t Fi St ff A t St ff UMC Warehouse Head Area Manager Manager HRD UMC Head UMC Sales Head Ass. Manager Sales Ass. Manager Mktg Manager Mktng Sales Manager Finance Accounting Ass. Manager Finance Fin. Supervisor Ass. Manager Acct. Acct. Supervisor Salesperson Salesperson Staff Warehouse Ass. Mgr HRD Manager Eng. Application Manager Eng Production Manager Eng. Support Control Manager Production Employee Services Manager Delivery Adm. Delivery Delivery Staff Manager Administratio n Ass. Manager Admin. Staff Recondition Specialist executor Fin. Staff Acct. Staff

3.4. Bidang Usaha

PT. Nusantara Surya Sakti merupakan dealer motor Honda yang memiliki jaringan di seluruh Nusantara dengan pusat di Semarang. PT. NSS memiliki tiga cabang besar di Jakarta yang berpusat di Jl. Brigjend Katamso Jakarta Barat. Dalam periode lima tahun belakangan ini, PT. NSS yang berada di Jakarta mencoba untuk merambah unit usaha baru yang menangani sendiri kredit atas kepemilikan kendaraan bermotor roda dua tanpa menyerahkannya kepada pihak ketiga. Ternyata unit usaha ini mengalami kemajuan yang cukup pesat dan membuat PT. NSS memiliki rencana bagi pengembangan unit usaha ini di daerah-daerah lain di nusantara. Fokus pada penelitian ini berada pada salah satu aktivitas yang dihasilkan dari timbulnya unit bisnis kredit, yaitu suku cadang motor bekas yang diperoleh dari proses sebagai berikut: Kredit konsumen atas motor tidak selalu berjalan dengan mulus, ada kalanya kredit motor tersebut mengalami masalah dalam pembayaran. Dengan kebijakan tertentu dari perusahaan, motor yang kreditnya bermasalah tersebut ditarik oleh perusahaan. Perusahaan akan menjual kembali motor-motor yang ditarik sebagai motor bekas. Namun sebelum motor-motor dijual, motor akan terlebih dahulu diperiksa kondisinya oleh Bagian Recondition Specialist yang memiliki staf Mechanic yang mengerti akan kondisi tiap bagian dari motor. Bagian atau spare part yang dianggap tidak berada dalam kondisi prima, dalam hal ini mengalami cacat, disfungsi, usang, dan sebagainya, atau yang dianggap tidak dalam keadaan yang layak untuk dipasangkan dalam motor bekas akan kemudian dicabut dan dipisahkan untuk dijual kembali secara terpisah sebagai suku cadang motor. Sedangkan motor yang diambil suku cadangnya akan mengalami penggantian suku cadang yang telah diambil dan dijual sebagai motor bekas. Prosedur penjualan motor bekas sendiri berada di luar penelitian skripsi ini. Beberapa contoh jenis barang dalam suku cadang motor bekas ini adalah sebagai berikut: RANTAI MESIN SET CAM CHAIN KIT GASKET KIT B STANG SEKER DRIVE,CHAIN KIT RANTAI SET SHOE SET, BRAKE KAMPAS DISC BELAKANG PAD SET KOMSTIR SET RUJI BELAKANG BAN LUAR ASPIRA DPN BAN LUAR ASPIRA BLK CRANKCASE KANAN TUTUP RANTAI RODA TUTUP GEAR DEPAN PLASTIK COVER R CRANKCAS SILINDER BLOK OIL SIL KLEP TUTUP CYLYNDER KOP KOTAK GASKET,CYL HEAD CRANKSHAFT COMP PISTON STD NOKEN AS RANTAI MESIN PELATUK KARET RO TEBAL LIFTER ASSY TENSIONER PER KLEP BESAR PUMP ASSY,OIL GAUGE,OIL BLK KABILATOR ASSY KARBURATOR ASSY

3.5. Tugas, Tanggung Jawab, dan Wewenang