Uji Signifikansi Parameter Individual Uji Statistik t

 H a : β 1 ≠β 2 ≠β 3 ≠0. Artinya, semua variabel independen secara simultan merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen. Pengujian ini dilakukan dengan membandingkan nilai F hitung dengan F tabel. Rumus untuk memperoleh F hitung dinyatakan sebagai berikut: F hitung = Dengan: R 2 = koefisien determinasi N = jumlah pengamatansampel k = jumlah variabel independen Pengujian setiap koefisien regresi bersama-sama dikatakan signifikan bila nilai F hitung F tabel maka hipotesis nol H ditolak dan hipotesis alternatif H a diterima, sebaliknya dikatakan tidak signifikan bila nilai F hitung F tabel maka hipotesis nol H diterima dan hipotesis alternatif H a ditolak.

3.1.1.1.2.3 Uji Signifikansi Parameter Individual Uji Statistik t

Uji statistik t bertujuan untuk melihat signifikansi pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen secara statistik. Pengujian signifikansi koefisien regresi secara parsial digunakan uji t t test, uji hipotesisnya: 1 Menentukan formulasi hipotesis 1. Uji t untuk variabel pendapatan  H : β 1 = 0 tidak ada pengaruh signifikan antara pendapatan dengan jumlah yang diminta akan Bus Rapid Transit Trans Semarang.  H a : β 1 ≠ 0 ada pengaruh signifikan antara pendapatan dengan jumlah yang diminta akan Bus Rapid Transit Trans Semarang. 2. Uji t untuk variabel kualitas layanan  H : β 2 = 0 tidak ada pengaruh signifikan antara kualitas layanan dengan jumlah yang diminta akan Bus Rapid Transit Trans Semarang.  H a : β 2 ≠ 0 ada pengaruh signifikan antara kualitas layanan dengan jumlah yang diminta akan Bus Rapid Transit Trans Semarang. 3. Uji t untuk variabel kepemilikan kendaraan pribadi  H : β 3 = 0 tidak ada pengaruh signifikan antara kepemilikan kendaraan pribadi dengan jumlah yang diminta akan Bus Rapid Transit Trans Semarang.  H a : β 3 ≠ 0 ada pengaruh signifikan antara kepemilikan kendaraan pribadi dengan jumlah yang diminta akan Bus Rapid Transit Trans Semarang. 2 Kriteria Pengujian Uji ini dilakukan dengan membandingkan t hitung dengan t able. Rumus untuk memperoleh nilai t hitung adalah: t hitung = dengan: βᵢ= koefisien regresi se= standar eror Pengujian setiap koefisien regresi dikatakan signifikan bila nilai mutlak t hitung t tabel maka hipotesis nol H ditolak dan hipotesis alternatif H a diterima atau variabel independen secara individual mempengaruhi variabel dependen, sebaliknya dikatakan tidak signifikan bila nilai t hitung t tabel maka hipotesis nol H diterima dan hipotesis alternatif H a ditolak atau variabel independen secara individual tidak mempengaruhi variabel dependen.

3.1.1.2 Binary Logistic Regression

Ketika dilakukan skenario kenaikan harga, maka responden dihadapkan pada pilihan untuk tetap menggunakan atau pindah dari BRT Trans Semarang. Untuk mengetahui probabilitas keputusan konsumen untuk tetap menggunakan atau pindah dari BRT Trans Semarang ketika dilakukan skenario kenaikan harga, maka digunakan model binary logistic regression. Model binary logistic regression digunakan untuk mengetahui probabilitas terjadinya variabel terikat dapat diprediksi dengan variabel bebasnya Ghozali, 2006.