41
kadang menentang kausalitas, seperti yang dilakukan para sineas surealis maupun dada. Film dan video eksperimental umumnya berbentuk abstrak atau tidak
mudah dipahami. Hal ini disebabkan karena banyak menggunakan simbol-simbol personal yang diciptakan sendiri .
Para pembuat film dan video eksperimental kadang mengeksplorasi berbagai kemungkinan dari medium film dan video. Seperti memadukan unsur
mekanik dengan sinema, hanya menggunakan satu frame gambar kurang dari sedetik , membawa ideologinya , tidak bercerita tentang apapun anti naratif dan
semua adegannya menentang logika sebab akibat anti-rasionalitas, bahkan membawa pertentangan logika ke tingkat yang lebih jauh.
C. Animasi Sebagai Total Art
animae to bring life Sebuah
gambar atau ide yang dianimasikan secara sederhana ataupun kompleks dapat menjadi sebuah karakter yang seolah-
Handout: Life Skill Animation. Secara umum animasi merupakan suatu kegiatan
menghidupkan atau menggerakkan benda mati: suatu benda mati diberikan dorongan kekuatan, semangat dan emosi untuk menjadi hidup dan bergerak atau
hanya berkesan hidup Djalle, 2006:02. Dari segi teknisnya, menurut Stan Hayward 1984:8, definisi animasi melingkupi berbagai macam bentuk format
gambar yang direkam perframe, baik pada media film, video ataupun media digital lainnya.
42
Dalam membuat animasi yang terpenting adalah pergerakan. Ditinjau dari pengertian teknis, animasi adalah seni teknik dan proses yang menyangkut dalam
teknik memberikan kehidupan dan gerakan yang nampak pada obyek yang mati dalam arti kinematografi. Kepekaan untuk mengamati pergerakan benda-benda,
lebih bisa mendekatkan pada realita menjadikan animasi yang semakin eksis, apalagi didukung kreativitas dan imajinasi Andi Suciadi, 2001:1. Kata animasi
menjadi sebuah pengertian yang dapat dalam bentuk berbagai hal karya seni kinetic kinetic art atau karya seni yang terkesan bergerak.
Keinginan manusia untuk membuat gambar atau santiran image yang hidup dan bergerak sebagai perantara dari pengungkapan expression mereka,
merupakan perwujudan dari bentuk dasar animasi sebagai perwujudan total art yang hidup dan berkembang. Animasi adalah suatu teknik untuk mewujudkan
keinginan, khayalan, imajinasi dan rasa seni manusia menjadi sesuatu yang kasatmata, dapat dilihat dan dirasakan.
Animasi merupakan suatu karya yang kuat nuansa seninya Parsuki, 1996:12, namun dalam proses pembuatannya merupakan karya yang cukup rumit
dan melibatkan kemampuan dari berbagai keahlian serta merupakan bidang khusus tersendiri dari motion picture. Sebagai bagian dari motion picture, gambar
yang memiliki gerakan adalah essensi utamanya. Secara aspek seni, animasi bisa dikatakan merupakan
yang merupakan prestasi kreatif pembuatnya, mencerminkan bakat akting, kepekaan
visual, serta kepekaan permainan waktu. Animasi dapat dikembangkan sebagai
43
suatu bahasa visual dari sifat unik animasi itu sendiri, yang meninggalkan jauh dari kebebasan ekspresi dan imajinasi para penciptanya. Dalam aspek ini,
animasi bisa merupakan perpaduan dari ketrampilan seni rupa 2D dan 3D, Seni Suara music, sound effect, irama, dubbing dan lypzinc, seni gerak tari dan
theatre, seni komunikasi dan sastra isi pesan atau ceritera serta seni sinematografi film video.
D. Struktur Dramatik Cerita