Teknik Pengumpulan Data METODOLOGI PENELITIAN

commit to user 38

4. Selection to the point of redundancy dipilih sampai jenuh. Dari

sekian banyak informan dipilih informan yang benar – benar dapat memberikan informasi yang dapat dipercaya.

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling strategi dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data. Pengumpulan data dapat dilakukan dalam berbagai natural setting kondisi alamiah , berbagai sumber sumber data primer dan sekunder dan berbagai cara. Secara umum terdapat empat macam teknik pengumpulan data, yaitu oservasi, wawancara, dokumentasi dan gabungan triangulasi.Pada penelitian kualitatif, pengumpulan data lebih banyak pada observasi berperan serta participan observation , wawancara mendalam in dedth interview dan dokumentasi. Macam – macam teknik pengumpulan data : 1. Pengumpulan data dengan observasi. Observasi adalah dasar semua ilmu pengetahuan. Melalui observasi, peneliti belajar tentang perilaku, dan makna dari perilaku tersebut. a. Macam –macam observasi : commit to user 39 Sanafiah Faisal 1990 dalam Sugiono 2007 mengklasifikasikan observasi menjadi berpartisipasi participant observation, yang terbagi menjadi empat, yaitu pasif participation , moderate participation, active participation, dan complete participation . Observasi yang secara terang – terangan dan tersamar over observation dan covert observation , dan observasi tak berstruktur instructured observation . Peneliti melakukan pengamatan terhadap lulusan dengan observasi tersamar. Teknik digunakan untuk menghindari penilaian objektif atau lulusan melakukan pekerjaan dengan baik karena lulusan mengetahui bahwa lulusan akan diobservasi. b. Manfaat observasi 1 Peneliti mampu memahami konteks data dalam keseluruhan situasi sosial, jadi akan diperoleh pandangan yang holistik atau menyeluruh akan diperoleh pengalaman langsung, sehingga memungkinkan peneliti menggunakan pendekatan induktif. 2. Dapat menemukan hal – hal yang sedianya tidak akan terungkapkan oleh informan dalam wawancara karena bersifat sensitif atau ditutupi. 3. Dapat menemukan hal – hal diluar informan. 2. Pengumpulan data dengan wawancara interview. commit to user 40 Wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan permasalahan yang harus diteliti tapi juga bila peneliti ingin mengetahui hal – hal mendalam dari informan. Macam – macam wawancara adalah : wawancara terstruktur, wawancara semi struktur, wawancara tak berstruktur. Pelaksanaan wawancara dilakukan pada lulusan, dengan teknik wawancara tak berstuktur. Sedangkan wawancara pada unsur pimpinan dilakukan dengan teknik terstruktur. 3. Pengumpulan data dengan dokumen Dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu, bisa berbentuk tulisan, gambar, atau karya – karya monumental dari seseorang. Pengumpulan data dokumentasi ini berhubungan dengan kinerja, prestasi, ketrampilan dan hambatan para lulusan. 4. Triangulasi Triangulasi diartikan sebagai teknik pengumpulan data yang bersifat menggabungkan dari berbagai teknik pengumpulan data dan sumber data yang telah ada. Proses pengumpulan data pada analisis data kualitatif dibagi 4 tahapan, yaitu : commit to user 41 a. Transkripsi. b. Pengorganisasian data. c. Pengenalan dan d. Koding. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah interview wawancara kepada informan atau responden.Jenis interview yang digunakan peneliti adalah wawancara semi terstruktur. Jenis wawancara ini sudah termasuk dalam katagori in – deph interview, yaitu dalam pelaksanaannya lebih bebas dibandingkan dengan wawancara terstruktur.Tujuan dari teknik ini adalah untuk menemukan permasalahan secara lebih terbuka, dimana pihak yang diajak wawancara diminta pendapat,dan ide-idenya. Dalam melakukan wawancara, peneliti perlu mendengarkan secara teliti dan mencatat apa yang dikemukakan oleh informan. Selain interview dalam pengumpulan data peneliti juga melakukan observasi baik secara terus terang atau tersamar,dalam hal ini peneliti menyatakan terus terang kepada sumber data, bahwa ia sedang melakukan penelitian,jadi yang diteliti mengetahui sejak awal sampai akhir tentang aktivitas peneliti, tetapi dalam suatu saat peneliti juga tidak terus terang atau tersamar dalam observasi,hal ini dilakukan untuk menghindari kalau suatu saat data yang dicari merupakan data yang masih dirahasiakan,kemungkinan kalau dilakukan dengan terus terang,maka peneliti tidak akan diijinkan untuk melakukan observasi. Selain teknik observasi dan wawancara ,bila terdapat dokumen dari informan maka hal tersebut juga akan dipakai sebagai pelengkap dalam teknik pengumpulan data. commit to user 42

F. Validitas Data