Pagu DIPA Awal Sub Sektor Transportasi Laut pada Tahun 2008, 2009 dan Tahun 2010 Pagu Revisi APBN-P Tahun 2008, 2009 dan 2010 Penyerapan Anggaran Tahun 2008, 2009 dan Tahun 2010

LAKIP Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Tahun 2010 Bab IV Akuntabilitas Kinerja Ditjen Hubla Tahun 2010 C V - 27

4.2 Analisis Akuntabilitas Keuangan

Akuntabilitas Keuangan menggambarkan anggaran yang disediakan untuk kegiatan dan realisasi penggunaan anggaran tersebut. Secara umum realisasi anggaran inputs yang lebih kecil dari alokasi atau prosentase pencapaian rencana tingkat capaian lebih besar dari 100 menggambarkan bahwa anggaran telah digunakan secara efisien, namun hal ini berlaku jika realisasi keluaran outputs dapat tercapai sesuai target, sedangkan jika realisasi keluaran outputs tidak dapat tercapai sesuai target maka prosentase pencapaian rencana tingkat capaian lebih kecil dari 100 atau disebut juga tidak sesuai harapan. Dan apabila realisasi anggaran inputs sama dengan anggaran yang dialokasikan dan realisasi keluaran outputs dapat tercapai sesuai target maka prosentase pencapaian rencana tingkat capaian adalah 100 atau disebut juga sesuai harapan.

4.2.1 Pagu DIPA Awal Sub Sektor Transportasi Laut pada Tahun 2008, 2009 dan Tahun 2010

Tabel 4.2 Pagu DIPA Awal Sub Sektor Transportasi Laut Tahun 2008 , 2009 dan 2010 NO URAIAN DIPA 2008 DIPA 2009 DIPA 2010 1 Belanja Pegawai 554.842.382.000 656.227.382.000 737.609.233.000 2 Belanja Barang 645.455.296.000 895.867.687.000 1.187.349.010.000 3 Belanja Modal RM 2.905.308.767.000 1.918.016.164.000 1.857.059.060.000 4 Belanja Modal PLN 775.148.111.000 991.136.500.000 656.400.000.000 TOTAL 4.880.754.556.000 4.461.247.733.000 4.438.417.303.000 LAKIP Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Tahun 2010 Bab IV Akuntabilitas Kinerja Ditjen Hubla Tahun 2010 D V - 28

4.2.2 Pagu Revisi APBN-P Tahun 2008, 2009 dan 2010

Tabel 4.3 Pagu Revisi APBN - P Tahun 2008 dan Tahun 2009 NO URAIAN DIPA 2008 DIPA 2009 DIPA 2010 1 Belanja Pegawai 572.210.692.000 656.320.570.000 737.609.233.000 2 Belanja Barang 637.912.013.000 907.218.255.000 1.218.724.124.000 3 Belanja Modal RM 2.942.579.752.465 2.948.703.005.000 2.666.682.643.000 TOTAL 4.152.702.457.465 4.512.241.830.000 4.623.016.000.000 LAKIP Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Tahun 2010 Bab IV Akuntabilitas Kinerja Ditjen Hubla Tahun 2010 E V - 29 LAKIP Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Tahun 2010 Bab IV Akuntabilitas Kinerja Ditjen Hubla Tahun 2010 IV - 30

4.2.3 Penyerapan Anggaran Tahun 2008, 2009 dan Tahun 2010

Tabel 4.4 Penyerapan Anggaran Tahun 2008, 2009 dan 2010 NO URAIAN DIPA 2008 DIPA 2009 DIPA 2010 PENYERAPAN ANGGARAN TAHUN 2008 TAHUN 2009 TAHUN 2010 1 Belanja Pegawai F F G .477.473.085 597.513.683.000 668.488.806.000 97,77 91,04 90,63 2 Belanja Barang 534.170.190.695 694.887.135.000 1.091.724.952.830 83,74 76,60 89,58 3 Belanja Modal RM 2.446.166.548.224 2.072.043.570.000 2.261.810.161.130 83,13 70,27 84,82 TOTAL 3.539.814.212.004 3.364.444.388.000 4.022.023.919.960 85,24 74,56 87,00 LAKIP Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Tahun 2010 Bab IV Akuntabilitas Kinerja Ditjen Hubla Tahun 2010 IV - 31 LAKIP Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Tahun 2010 Bab IV Akuntabilitas Kinerja Ditjen Hubla Tahun 2010 IV - 32

4.2.4 Anggaran yang tidak terserap Tahun 2008, 2009 dan Tahun 2010