Tujuan Menyelenggarakan kegiatan pemeringkatan kinerja program dan layanan

Buku Panduan Pemeringkatan - - 2 13 d. Peningkatan minat dan semangat kompetisi Kadin Provinsi meningkatkan fungsi dan peran Kadin;

e. Pemetaan kinerja Kadin Provinsi.

D . KATEGORI H ASI L 10. Hasil Pemeringkatan Kadin Provinsi 2008 adalah terpilihnya Kadin Provinsi Terbaik dalam dua kategori, yaitu:

a. Kategori Umum

§ Terbaik Kategori Umum berdasarkan penilaian terhadap kesuruhan kategori penilaian § Terbaik Kategori Umum diambil sebanyak 3 tiga dengan status Terbaik I , Terbaik I I dan Terbaik I I I .

b. Kategori Khusus

Terbaik kategori khusus dibagi menjadi tiga subkategori yang masing- masing menampilkan satu Kadin Terbaik, yaitu: § Keorganisasian Terbaik. § Pelayanan Jasa Terbaik. § Kemitraan Kadin-Pemda Terbaik.

E. M ETOD E

11. Metode pemeringkatan yang digunakan adalah: a. Kuesioner tahap I

• Responden adalah Kadin Provinsi dengan materi yang sama untuk 33 tiga puluh tiga Kadin Provinsi. • Disusun secara teliti untuk menghindari bias dan di kelompokkan dalam kategori- kategori tertentu. • Beberapa materi kuesioner dibuktikan dengan adanya data-data pendukung baik harcopy maupun softcopy. b. Kuesioner tahap I I • Wawancara dilakukan untuk melakukan ”pengecekan ulang” terhadap jawaban dari responden dengan bahan kuesioner adalah hasil dari Kuesioner tahap I bagi Kadin Provinsi yang menduduki peringkat 6 enam besar. • Responden adalah Kadin Kabupaten Kota, Asosiasi Himpunan Tingkat Provinsi. • Materi kuesioner tahap I I adalah: a Pemahaman tentang Kadin b Hubungan keorganisasian c Kualitas informasi dan layanan Kadin Provinsi c. Wawancara dan Kunjungan Pengumpulan Data Langsung • Bagi Kadin Provinsi yang telah mengikuti Kuesioner Pemeringkatan I I dan menduduki peringkat 1 sd 3, maka berhak mengikuti seleksi akhir final untuk ditentukan urutan peringkatnya. • Responden untuk seleksi akhir ini adalah: a Calon pemenang untuk kategori umum dalam rangka penentuan urutan peringkat 1, 2 dan 3: ⇒ Kadin Provinsi untuk melihat fakta-fakta dilapangan antara yang disampaikan dalam Kuesioner Tahap I dengan realitas.