42
11. Kunci L
Kunci L digunakan untuk membuka dan mengunci baut pada saat pemasangan benda kerja, dapat dilihat pada gambar
3.12 sebagai berikut:
Gambar 3.27. Kunci L 12.
Meteran Meteran digunakan untuk mengukur jarak vibrometer laser
ke alat yang yang akan kita uji, dapat dilihat pada gambar 3.13 sebagai berikut:
Gambar 3.28. Meteran
3.3. Metode Penelitian
Metode pengujian yang dilakukan yaitu pengujian langsung, dimana pada pengujian ini, seluruh variabel nilainya didapat dari hasil pengukuran
Universitas Sumatera Utara
43
dan digunakan bahan pengamatan atau analisis. Pada pengujian ini variabel yang digunakan dari sinyal getaran yang terjadi.
Penyelidikan sinyal getaran yang timbul akibat variasi putaran dengan titik pengukuran kearah Horizontal, Vertikal, dan Aksial dengan kecepatan
400 rpm, 500 rpm, 600 rpm, 700 rpm, 800 rpm, 900rpm, 1000rpm, 1100rpm, dan 1200rpm. Pengukuran dilakukan pada titik yang telah ditentukan dengan
pengambilan berdasarkan time domain, dimana titik berat pengukuran berada pada bantalan unit NTN UCP-204.
3.4. Set Up Peralatan
Secara eksperimental pengujian dan pengambilan data dilakukan untuk memperoleh karakteristik getaran yang ditransmisikan dari motor ke roda gigi
pada bearing. Keluaran vibrometer menghasilkan sinyal listrik analog yang akan dirubah menjadi sinyal listrik digital oleh ADC Labjack untuk
diteruskan ke PC laptop. Untuk lebih lengkapnya Set up peralatan pengujian dapat dilihat yaitu sebagai berikut:
1. Hubungkan Vibrometer dengan power supplay dan labjack.
2. Hubungkan Labjack dengan Vibrometer dengan menggunakan probe
analog. 3.
Hubungkan labjack ke PC dengan mengunakan USB cable. 4.
Pasang dan operasikan vibrometer dengan tegangan 12 Volt1A yang arusnya diatur melaui power supplay.
5. Kondisikan jarak antara vibrometer ke bearing dengan jarak 376 mm.
Universitas Sumatera Utara
44
6. Arahkan vibrometer laser kearah bearing kemudian arahkan lasernya pada
posisi Horizontal. 7.
Hidupkan motor. 8.
Pada arah Horizontal lakukan pengambilan data dengan kecepatan putaran yaitu 400 rpm, 500rpm, 600 rpm, 700rpm, 800 rpm, 900rpm, 1000 rpm,
1100rpm, dan 1200 rpm yang putarannya diatur dengan menggunakan inverter.
9. Lakukan hal yang sama mulai dari nomor 5-8 pada arah Vertikal dan
Aksial. 10.
Olah data yang didapat dengan menggunakan Ms. Excel dan Software Matlab.
Rangkaian analisa pengukuran data dapat dilihat pada gambar 3.14 yaitu sebagai berikut:
Gambar 3.29. Rangkaian analisa pengukuran data
Universitas Sumatera Utara
45
3.5. Variabel Yang Diamati