Tempat dan Waktu Penelitian Desain Penelitian
yang ada, maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi tersebut. Namun dengan catatan, sampel yang di ambil harus benar-
benar representatif atau mewakili populasi yang dimaksud Sugiyono, 2008: 81.
Dalam penelitian ini, teknik sampling yang digunakan adalah sampling purposive. “Sampling purposive adalah teknik penentuan sampel dengan
pertimbangan tertentu” Sugiyono, 2008: 85. Pertimbangan yang dimaksudkan dalam penelitian ini adalah responden yang diminta untuk
mengisi kuesioner harus memenuhi dua kriteria yaitu 1 responden berstatus sebagai mahasiswa S1 Fakultas Ekonomi yang masih aktif dan 2 responden
pernah menggunakan online banking baik ATM maupun e-banking. Berdasarkan data yang diambil dari SIAKAD UNY pada bulan Januari
2014, jumlah seluruh mahasiswa S1 Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta yang masih tergolong sebagai mahasiswa aktif adalah sebagai
berikut: Tabel 1. Jumlah Mahasiswa Aktif S1 Fakultas Ekonomi Universitas Negeri
Yogyakarta
No. Program Studi
Jumlah Mahasiswa
1. Akuntansi
570 2.
Pendidikan Akuntansi 369
3. Pendidikan Akuntansi Kelas Internasional
86 4.
Pendidikan Ekonomi 410
5. Manajemen
581 6.
Pendidikan Administrasi Perkantoran 427
Total 2443
Sumber: siakad.uny.ac.id
Saifuddin Azwar 2010: 82 menyatakan bahwa banyak ahli riset yang menyarankan untuk mengambil sampel sebesar 10 dari populasi yang ada
sebagai aturan kasar. Besarnya sampel juga dapat ditentukan dengan pendekatan statistik Sukandarrumidi, 2006. Sebelum menentukan jumlah
sampel yang diambil dari populasi terlebih dahulu perlu diketahui: 1. Memperkirakan jumlah objek yang memiliki karakteristik tertentu dalam
suatu populasi p. 2. Menentukan derajat atau koefisien konfidensi keyakinan yang diinginkan
dalam menentukan penaksiran z. 3. Menetapkan kemungkinan kekeliruan untuk menarik sampel dalam bentuk
presentase e = b. 4. Menghitung jumlah sampel n dengan rumus sampel minimal:
n = p.q z e² atau p 1- p z b² Sukandarrumidi, 2006.
Keterangan: n
: jumlah minimal sampel p
: persentase proporsi populasi diambil 10 atau 0,1 q
: proporsi sisa dalam populasi 1- p = 1- 0,1 = 0,9 z
: koefisien konfidensi yang diperbolehkan dalam sampling sehingga bila confidence level
α 95 maka nilai z = 1,96 tabel distribusi normal
e = b : persentase kemungkinan membuat kesalahan dalam menentukan ukuran sampel diambil 5 atau 0,05