TUGAS POKOK DAN FUNGSI ORGANISASI POLITEKNIK KESEHATAN VISI DAN MISI STRUKTUR ORGANISASI DAN SUSUNAN PEJABAT PENGELOLA.

3 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2005 tentang Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum BLU memungkinkan institusi pendidikan yaitu Politeknik Kesehatan meningkatkan layanannya dengan menerapkan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum PPK BLU, tanpa mengurangi peran dan fungsinya sebagai institusi pendidikan.Pengelolaan instititusi pendidikan dengan PPK-BLU, diharapkan dapat memberikan kepastian sehingga dapat mengelola dengan baik. Produktivitas dan mutu lulusan diharapkan dapat meningkat, dengan pengelolaan pendidikan yang efektif dan efisien.

B. TUGAS POKOK DAN FUNGSI ORGANISASI POLITEKNIK KESEHATAN

1. Kedudukan Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Jakarta II adalah unit pelaksana teknis di lingkungan Kementerian Kesehatan yang berada dibawah dan bertanggung jawab pada Kepala Badan PPSDM Kesehatan. Poltekkes Kemenkes Jakarta II dipimpin oleh seorang Direktur dan dalam pelaksanaan tugasnya sehari-hari secara teknis fungsional dibina oleh Kepala Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan melalui koordinasi dengan Unit-Unit kerja yang berkaitan dengan tenaga kesehatan dilingkungan Kementerian Kesehatan dan secara teknis administrasi dibina oleh Sekretaris Badan PPSDM Kesehatan. 2. Tugas Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Jakarta II mempunyai tugas melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam penyelenggaraan program Diploma III dan IV bidang kesehatan. 3. Fungsi a. Pelaksanaan pengembangan pendidikan Diploma III dan IV di bidang kesehatan. b. Pelaksanaan penelitian dibidang pendidikan dan kesehatan c. Pelaksanaan pengabdian masyarakat sesuai dengan bidang yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya. d. Pelaksanaan pembinaan civitas akademika dalam hubungannya dengan lingkungan. e. Pelaksanaan kegiatan pelayanan administrasi pendidikan. 4

C. VISI DAN MISI

Visi : Menjadi Politeknik Kesehatan Unggulan dan Berwawasan Internasional di Tahun 2018. Misi : 1. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat sesuai perkembangan IPTEK 2. Mewujudkan dan meningkatkan budaya kerja profesional melalui pengembangan program kerja dan kemitraan institusi 3. Menciptakan tenaga kesehatan yang berkarakter dan berdaya saing.

D. SUSUNAN ORGANISASI

Politeknik Kesehatan Kemenkes Jakarta II merupakan institusi pendidikan kesehatan di Kementerian Kesehatan, berawal dari Institusi Pendidikan Akademi-Akademi Kedinasan dan telah mengalami perubahan kelembagaan beberapa kali. Pada tahun 1991 dengan dikeluarkannya surat keputusan Menteri Kesehatan Nomor: 095MenKesSKII1991, tentang Akademi-Akademi Kedinasan di lingkungan Kementerian Kesehatan menjadi Pendidikan Ahli Madya Kesehatan, kemudian pada tahun 1993 dengan dikeluarkannya surat keputusan Menteri Kesehatan Nomor : 535 Menkes SKVII1993 tanggal 10 Juli 1993 tentang Organisasi dan Tata Kerja Akademi-Akademi Kedinasan Kementerian Kesehatan, Pendidikan Ahli Madya berubah kembali menjadi Akademi. Tahun 2001 berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial No: 298MenKes dan KesSosSKIV2001, tertanggal 16 April 2001 tentang Organisasi dan tata Kerja Politeknik Kesehatan, terbentuklah Politeknik Kesehatan Jakarta II, yang merupakan penggabungan 7 tujuh Akademi yang terdiri dari Akademi Teknik Elektromedik, Akademi Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi, Akademi Teknik Gigi, Akademi Gizi, Akademi Kesehatan Lingkungan, Akademi Farmasi, Akademi Analisa Farmasi dan Makanan berubah status menjadi jurusan dibawah institusi Politeknik Kesehatan Jakarta II. Nama-Nama jurusan yang ada di Politeknik Kesehatan Jakarta II adalah sebagai berikut: 1. Jurusan Teknik Elektromedik 2. Jurusan Teknik Radiodiagnostik Radioterapi 3. Jurusan Teknik Gigi 4. Jurusan Gizi 5. Jurusan Kesehatan Lingkungan 6. Jurusan Analisa Farmasi dan Makanan 7. Jurusan Farmasi 5 Terbentuknya Politeknik Kesehatan di lingkungan Kementerian Kesehatan, menuntut adanya penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, pembinaan civitas akademika dan administrasi secara terpadu didasarkan pada Keputusan Menteri Kesehatan Nomor: OT.01.01.2.4.0375 dan disempurnakan dengan Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 890 tahun 2007, tentang Pedoman Organisasi Dan Tatalaksana Politeknik Kesehatan, yang secara operasional mengalami perbaikan dan penyesuaian secara terus menerus, terlebih dengan adanya alih bina dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Program pendidikan dan akreditasi yang ada di Politeknik Kesehatan Kemenkes Jakarta II dapat dilihat pada tabel 1.1 Tabel 1.1 DATA PROGRAM STUDI TA 20142015 POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAKARTA II NO PROGRAM STUDI JURUSAN TRO TEM TG GIZI KL FAR ANFAR 1 D III v V v v v v v 2 D IV Umum v V - v v - - Pengembangan program studi hingga tahun 2007 berdasarkan: 1. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia tentang Pembentukan Program Studi Diploma IV Teknik Radiodiagnostik Radioterapi, Nomor : OT.01.01.1.4.2.02674.1 tanggal 12 Juni 2006, 2. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia tentang Pembentukan Program Studi Diploma IV Kesehatan Lingkungan Nomor : OT.01.01.1.4.2.02671.1 tanggal 12 Juni 2006, 3. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia tentang Pembentukan Program Studi Diploma IV Teknik Elektormedik Nomor : OT.01.01.1.4.2.01973 tanggal 20 April 2006, 4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia tentang Pembentukan Program Studi Diploma IV Gizi Nomor : OT.01.01.1.4.2.03862.II tanggal 3 September 2007, Akreditasi Program Studi : Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan badan PPSDM Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nomor : HK.06.01III300010.12011 tanggal 20 April 2006,tentang Penetapan Strata Akreditasi Politeknik Kesehatan kementerian Kesehatan Jakarta II sebagai berikut : 6 Tabel 1.2 Akreditasi Poltekkes Kemenkes Jakarta II tahun 2015 NO NAMA PRODI AKREDITASI KEMENKES AKREDITASI BAN PT STRATA NILAI TANGGAL KADALUARSA STRATA NILAI TANGGAL KADALUARSA 1. DIII TRO B 84.51 6 Januari 2011 B 2. DIII GIZI A 91.70 6 Januari 2011 B 356 10 JULI 2020 3. DIII KESLING A 87.92 6 Januari 2011 A 363 10 JULI 2020 4. DIII ANAFARMA A 87.90 6 Januari 2011 B 5. DIII TG B 78.85 6 Januari 2011 B 324 3 SEPT 2020 6. DIII TEM B 83.50 6 Januari 2011 B 306 28 MARET 2020 7. DIII FAR A 87.60 6 Januari 2011 8. DIV TRO B 83.87 4 Mei 2011 B 332 28 MARET 2020 9. DIV GIZI - - - B 304 28 Mei 2019 10. DIV KESLING A

87.15 4 Mei 2011

A 365 10 JULI 2020 11. DIV TEM B 82.85 4 Mei 2011 C 271 28 MARET 2020 Pada tahun 2015 akreditasi program studi dilaksanakan oleh Badan Akreditasi Nasional BAN PT yang telah dilaksanakan pada 10 program studi, 1 prodi D4 Gizi ekreditasi BAN PT dilaksanakan pada tahun 2014 . Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Jakarta II telah ditetapkan sebagai institusi yang dapat menerapkan PPK-BLU secara penuh sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Keuangan No. 516KMK.052009 tertanggal 28 Desember 2009. Untuk menjamin penyelenggaraan pendidikan tenaga kesehatan yang bemutu efektif dan efisien maka perlu direncanakan dengan cermat, profesional dan berorientasi pada kemandirian institusi. Sehubungan dengan itu Poltekkes Kemenkes Jakarta II sebagai institusi bertanggung jawab dalam penyelenggaraan pendidikan tenaga kesehatan program Diploma III dan Diploma IV. Sesuai dengan perubahannya menjadi satker BLU maka perlu menyiapkan Rencana Strategis Bisnis periode tahun 2014 –2018, selanjutnya di tindak lanjuti dengan penyusunan Rencana Bisnis Anggaran setiap tahunnya sebagai dokumen acuan perencanaan operasional dalam menyelenggarakan tugas dan fungsinya sebagai pelaksana pendidikan tenaga kesehatan sesuai ketentuan sebagai PPK-BLU. Dalam mengembangkan program Tri Dharma nya, diperlukan Standar Pelayanan Minimal yang telah ditetapkan Menteri Kesehatan No. 607MENKESSKVIII2009 tentang Standar Pelayanan Minimal Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Jakarta II tertanggal 6 Agustus 2009, fokus untuk menetapkan standar dari tiap kegiatanlayanan yang diberikan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan memperhatikan prinsip efisiensi dan produktivitas. Beberapa pelayanan yang diberikan oleh Politeknik Kesehatan Kemenkes Jakarta II meliputi antara lain pelayanan 7 administrasi umum dan administrasi pendidikan yang meliputi Tri Dharma Perguruan Tinggi Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat. Secara struktur Politeknik Kesehatan Jakarta II memiliki kedudukan, tugas Pokok dan fungsi diatur dalam Kepmenkes RI, No.HK. 03.05.1.2022592013, tentang Perubahan petunjuk Teknis Organisasi dan Tata Laksana Politeknik Kesehatan Kemenkes. Kedudukan Politeknik Kesehatan Jakarta II adalah sebagai Unit Pelaksana Teknis UPT di lingkungan Kementerian Kesehatan, yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan PPSDM Kesehatan, dan dipimpin oleh seorang Direktur. Pada tahun 2012 Politeknik Kesehatan Jakarta II, telah memiliki status Alih Bina ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI. No. 335EO2012 tentang Alih Bina Penyelenggaraan Program Studi pada Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan dari Kementerian Kesehatan kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Tugas Politeknik Kesehatan Kemenkes Jakarta II adalah melaksanakan Tridharma Perguruan Tinggi dalam penyelenggaraan program pendidikan Bidang Kesehatan Teknik Elektromedik, Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi, Teknik Gigi, Gizi, Kesehatan Lingkungan, Farmasi, Analisa Farmasi dan Makanan jenjang program Diploma I, II, III dan atau Program Diploma IV S1 Terapan Sarjana Sain Terapan, Sedangkan Fungsi Politeknik Kesehatan Kemenkes Jakarta II adalah: a. Pelaksanaan pengembangan pendidikan Diploma, I, II, III dan Diploma IV bidang kesehatan. b. Pelaksanaan penelitian di bidang pendidikan dan kesehatan. c. Pelaksanaan pengabdian masyarakat sesuai dengan bidang yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya. d. Pelaksanaan pembinaan civitas akademika dalam hubungannya dg lingkungan. e. Pelaksanaan kegiatan pelayanan administrasi pendidikan.

E. STRUKTUR ORGANISASI DAN SUSUNAN PEJABAT PENGELOLA.

Secara rinci uraian tugas dan jabatan masing-masing unit diatur dalam Permenkes No.855 tahun 2008 tentang Tata Hubungan Kerja Politeknik Kesehatan. Dalam kerangka menjadi menjadi satker BLU pada akhir tahun 2009, yang implementasinya dimulai pada tahun 2010, maka diberikan kewenangan dalam mengembangkan struktur organisasi Badan Layanan Umum, sesuai dengan kebutuhan dan pencapaian kinerja organisasi. 8 DIREKTUR SUB.BAG ADAK PEMELIHARAAN PUDIR I PUDIR II PUDIR III DEWAN PENGAWAS SENAT SUB.BAG ADUM JURUSAN JURUSAN JURUSAN JURUSAN JURUSAN JURUSAN KETUA KELOMPOK F U N G S I O N A L KETUA KELOMPOK F U N G S I O N A L KETUA KELOMPOK F U N S I O N A L JURUSAN PENELITIAN PENGABDIAN MASY PJM SPI lABORATORIUM ASRAMA BISNIS KEMITRAAN ULP KOMPUTER PERPUSTAKAAN PERENCANAAN EVALUASI Susunan pejabat pengelola Politeknik Kesehatan Kemenkes Jakarta II terdiri dari : a. Direktur : Joko Sulistiyo,ST,M.Si b. Pembantu Direktur Bidang Akademik : Arif Jauhari,S.Si,MKKK c. Pembantu Direktur Bidang Umum, : Dra. Yusmaniar,M.Biomed,Apt Keuangan dan Kepegawaian d. Pembantu Direktur Bidang Kemahasiswaan : Budi Pramono,SKM,M.Kes e. Ka. Sub Bagian Administrasi Umum, : Khairil Anwar, S.Pd, M.Kes. Keuangan dan Kepegawaian; - Ka. Ur. Umum dan RT : Agus Dwi Pramono - Ka. Ur. Keuangan : Julianti Suryaningsih,SE - Ka. Ur. Kepegawaian : Dra. Wiwiek Windarti - Ka. Ur. Humas : Wastiyo Wiarawan - Ka. Ur.BMN : Banatul Aliyah,SST - Ka. Ur. Evaluasi dan Pelaporan : Dewi Savitri,SE f. Ka. Sub Bagian Administrasi Akademik, : Tugiyo, SKM, M.Si. Kemahasiswaan, Perencanaan dan Sistem Informasi; - Ka. Ur. Akademik : Efa Sofiyana,SKM - Ka. Ur. Kemahasiswaan : drg. Winny Nindyarani,MM 9 - Ka. Ur. Perencanaan Sistem Informasi : Amanudin,S.Pd g. Ka. Unit Penelitian dan : Dr. Drg. Djohan Arief, Sp. Ortho h. Ka. Unit Pengabdian masyarakat : Dr. Iskari Ngadiarti,SKM,M.Sc i. Ka. Unit Penjaminan Mutu : Bambang S Wibowo,SKM,MARS j. Ka. Unit Laboratorium : Sudarmani Djoko, SKM. M. Kes k. Ka. Unit Perencanaan Evaluasi : Dr. Ir. Trina Astuti,MPS l. Ka. Unit Pemeliharaan : Puji Rachmanto m. Ka. Unit Pengadaan Barang dan Jasa : Ade Kartika Harahap,SKM,MKM n. Ka. Unit Bisnis dan Kemitraan : drg. Ima Haryati,M.Si o. Ka. Unit Komputer : Tiara Dewi, S. Kom. p. Ka. Unit Asrama : Sri Ani, SKM. MKM q. Unit Perpustakaan : A. Agung Nugroho,S.Kom,MM r. Ka. Komisi Etik : Lanita Somali,M.Sc,M.SEd s. Ka. Unit Alumni : Rina Efiyana,SKM Para Ketua Jurusan dan Ketua Program Studi di lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Jakarta II antara lain : 1. Jurusan Gizi : Moch. Rachmat, SKM.M.Kes. Sekretaris Jurusan : Pritasari,SKM,M.Kes a.Ketua Prodi Diploma III : Dr. Moesijanti Y.E Soekatri,MCN b.Ketua Prodi Diplima IV :Titus Priyo Hardjatmo,SKM,M.Kes. 2. Jurusan Kesehatan Lingkungan : Kuat Prabowo,SKM, M. Kes. Sekretaris Jurusan : Catur Puspawati,ST,MKM a.Ketua Prodi Diploma III : Wakhyono Budianto,SKM,M.Si b.Ketua Prodi Diploma IV : Kusrini Wulandari,SKM,M.Kes 3. Jurusan Teknik Elektromedik : Hendra Marwazi,ST,MT Sekretaris Jurusan : Indra Gunawan,ST,M.Si a.Ketua Prodi Diploma III : Suharyati,ST,M.Si b.Ketua Prodi Diploma IV : Dra. Ma’ urotun, “T,M.“i. 4. Jurusan Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi : Dra. Gando Sari,M.Kes Sekretaris Jurusan : Samsun,S.Si,M.Si a.Ketua Prodi Diploma III : Dr. Nursama Heru,M.Si b.Ketua Prodi Diploma IV : Eka Putra Syarif H,S.Pd,M.Kes 5. Jurusan Teknik Gigi : drg. Marzia M.Tetelepta,M.Si Sekretaris Jurusan : drg. Endang Prawesti,Sp.Prost 10 6.Jurusan Analisa Farmasi dan Makanan : Dra. Lisawati Tanzil,SE,M.Si,Apt Sekretaris Jurusan : Latirah,S.Si,M.Farm 7. Jurusan Farmasi : Junaidi,M.Farm,Apt Sekretaris Jurusan : Wardiyah,M.Farm,Apt Ketua Senat : Joko Sulsitiyo,ST,M.Si Sekretaris Senat : Kusrini Wulandari,SKM,M.Kes SPI Satuan Pemeriksa Internal : Ibnu Aji,SKM Dewan Pengawas : Badan PPSDM Kesehatan.

F. SUMBER DAYA MANUSIA