HASIL PENELITIAN Pengetahuan Mahasiswa Non Klinik Tentang Keselamatan Kerja Di Lintasan Radiasi Pada Salah Satu Fakultas Kedokteran Gigi di Sumatera Barat

BAB 4 HASIL PENELITIAN

4.1 Pengetahuan Mahasiswa Non Klinik tentang Keselamatan Kerja di Lintasan Radiasi pada Salah Satu Fakultas Kedokteran Gigi di Sumatera Barat Sampel pada penelitian ini berjumlah 46 orang yang berasal dari mahasiswa non klinik yang telah mengambil mata kuliah radiologi pada salah satu Fakultas Kedokteran Gigi di Sumatera Barat. Tabel 1 dan 2 menggambarkan bahwa mahasiswa non klinik tidak mengetahui tentang alat monitoring yang digunakan untuk mendeteksi paparan radiasi pada para pekerja radiasi dan pada ruangan radiografi karena tidak ada satu pun mahasiswa yang dapat menyebutkan nama alat monitoring tersebut. Tabel 1. Pengetahuan tentang alat monitoring yang digunakan untuk mendeteksi paparan radiasi pada para pekerja radiasi. Pengetahuan tentang alat monitoring pada parapekerja radiasi N Tahu: - Alasan benar - Alasan kurang lengkap - Alasan salah - Tanpa alasan Tidak tahu 19 5 22 41,30 10,87 47,83 Total 46 100 Tabel 2. Pengetahuan tentang alat monitoring yang digunakan untuk mendeteksi paparan radiasi pada ruangan radiografi. Pengetahuan tentang alat monitoring pada ruangan radiografi N Tahu: - Alasan benar - Alasan kurang lengkap - Alasan salah - Tanpa alasan Tidak tahu 4 10 32 8,69 21,74 69,57 Total 46 100 Universitas Sumatera Utara Tabel 3 menggambarkan bahwa mahasiswa non klinik pada umumnya mengetahui cara pencegahan paparan radiasi terhadap sumber radiasi. Tabel 3. Pengetahuan tentang cara melakukan pencegahan paparan radiasi terhadap sumber radiasi. Pengetahuan tentang cara melakukan pencegahan paparan radiasi N Tahu: - Alasan benar - Alasan kurang lengkap - Alasan salah - Tanpa alasan Tidak tahu 37 6 3 80,44 13,04 6,52 Total 46 100 Tabel 4 menggambarkan bahwa hanya sebagian mahasiswa non klinik yang mengetahui tentang prinsip menjaga jarak dan posisi untuk mengurangi paparan radiasi. Tabel 4. Pengetahuan tentang prinsip menjaga jarak dan posisi. Pengetahuan tentang prinsip menjaga jarak dan posisi N Tahu: - Alasan benar - Alasan kurang lengkap - Alasan salah - Tanpa alasan Tidak tahu 24 3 9 10 52,17 6,52 19,57 21,74 Total 46 100 Tabel 5 menggambarkan bahwa mahasiswa non klinik tidak mengetahui tentang prinsip membatasi waktu untuk mengurangi paparan radiasi karena tidak ada satu pun mahasiswa yang dapat menjelaskan bagaimana prinsip membatasi waktu untuk mengurangi paparan radiasi tersebut. Universitas Sumatera Utara Tabel 5. Pengetahuan tentang prinsip membatasi waktu. Pengetahuan tentang prinsip membatasi waktu N Tahu: - Alasan benar - Alasan kurang lengkap - Alasan salah - Tanpa alasan Tidak tahu 9 11 26 19,57 23,91 56,52 Total 46 100 Tabel 6 – 8 menggambarkan bahwa mahasiswa non klinik pada umumnya tidak mengetahui tentang NBD yang aman per tahun untuk pekerja radiasi, bukan pekerja radiasi dan masyarakat umum. Tabel 6. Pengetahuan tentang NBD yang aman untuk pekerja radiasi per tahun. Pengetahuan tentang NBD pekerja radiasi per tahun N Tahu: - Alasan benar - Alasan kurang lengkap - Alasan salah - Tanpa alasan Tidak tahu 1 5 8 32 2,17 10,87 17,39 69,57 Total 46 100 Tabel 7. Pengetahuan tentang NBD yang aman untuk bukan pekerja radiasi per tahun. Pengetahuan tentang NBD bukan pekerja radiasi per tahun N Tahu: - Alasan benar - Alasan kurang lengkap - Alasan salah - Tanpa alasan Tidak tahu 7 6 33 15,22 13,04 71,74 Total 46 100 Universitas Sumatera Utara Tabel 8. Pengetahuan tentang NBD yang aman untuk masyarakat umum per tahun. Pengetahuan tentang NBD masyarakat umum per tahun N Tahu: - Alasan benar - Alasan kurang lengkap - Alasan salah - Tanpa alasan Tidak tahu 1 5 40 2,17 10,87 86,96 Total 46 100 Tabel 9 menggambarkan bahwa hanya sebagian mahasiswa non klinik yang mengetahui tentang keharusan radiografer berada di luar bilik penyinaran saat melakukan foto ronsen, yaitu sebesar 54,35 mahasiswa dengan memberikan alasan yang benar dan 13,04 mahasiswa dengan memberikan alasan yang kurang lengkap. Tabel 9. Pengetahuan tentang keharusan radiografer berada di luar bilik penyinaran saat melakukan foto ronsen. Pengetahuan tentang keharusan radiografer di luar bilik penyinaran N Tahu: - Alasan benar - Alasan kurang lengkap - Alasan salah - Tanpa alasan Tidak tahu 25 6 10 5 54,35 13,04 21,74 10,87 Total 46 100 Tabel 10 dan 11 menggambarkan bahwa hanya sebagian mahasiswa non klinik yang mengetahui tentang keharusan radiografer dan pasien memakai alat proteksi radiasi saat melakukan foto ronsen, yaitu hanya sebesar 50 mahasiswa yang dapat menyebutkan dengan benar nama alat yang digunakan tersebut. Universitas Sumatera Utara Tabel 10. Pengetahuan tentang keharusan radiografer memakai alat proteksi radiasi saat melakukan foto ronsen. Pengetahuan tentang keharusan radiografer memakai alat proteksi n Tahu: - Alasan benar - Alasan kurang lengkap - Alasan salah - Tanpa alasan Tidak tahu 23 8 12 3 50,00 17,39 26,09 6,52 Total 46 100 Tabel 11. Pengetahuan tentang keharusan pasien memakai alat proteksi radiasi saat melakukan foto ronsen. Pengetahuan tentang keharusan pasien memakai alat proteksi n Tahu: - Alasan benar - Alasan kurang lengkap - Alasan salah - Tanpa alasan Tidak tahu 23 6 14 3 50,00 13,04 30,44 6,52 Total 46 100 Universitas Sumatera Utara 4.2 Pengetahuan Mahasiswa Non Klinik Secara Individu tentang Keselamatan Kerja di Lintasan Radiasi pada Salah Satu Fakultas Kedokteran Gigi di Sumatera Barat Berikut ini grafik hasil penelitan pengetahuan mahasiswa non klinik secara individu yang ditampilkan dalam bentuk persentase. Grafik 1. Pengetahuan mahasiswa non klinik secara individu tentang keselamatan kerja di lintasan radiasi pada salah satu Fakultas Kedokteran Gigi di Sumatera Barat. 10 20 30 40 50 60 70 BAIK 0 SEDANG 34,78 BURUK 65,22 P E RSE NT A SI Universitas Sumatera Utara

BAB 5 PEMBAHASAN

Dokumen yang terkait

Pengetahuan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Tentang Keselamatan Kerja Di Lintasan Radiasi Pada Salah Satu Fakultas Kedokteran Gigi Di Sumatera Barat

5 67 55

Pengetahuan Mahasiswa Non-Klinik Pada Salah Satu Fakultas Kedokteran Gigi di Sumatera Barat Tentang Prosedur Pemanfaatan Radiografi Kedokteran Gigi

0 63 61

Pengetahuan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Terhadap Bahaya Radiasi Pada Salah Satu Fakultas Kedokteran Gigi Di Denpasar Bali

2 84 59

Pengetahuan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Terhadap Bahaya Radiasi Pada Salah Satu Fakultas Kedokteran Gigi Di Daerah Jakarta

3 65 52

Pengetahuan Mahasiwa Kepaniteraan Klinik tentang Prosedur Pemanfaatan Radiografi Kedokteran Gigi pada Salah Satu Fakultas Kedokteran Gigi di Sumatera Barat

3 8 46

Pengetahuan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Terhadap Bahaya Radiasi pada Salah Satu Fakultas Kedokteran Gigi di DKI Jakarta

0 4 61

Pengetahuan Mahasiwa Kepaniteraan Klinik tentang Prosedur Pemanfaatan Radiografi Kedokteran Gigi pada Salah Satu Fakultas Kedokteran Gigi di Sumatera Barat

0 0 12

Pengetahuan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Tentang Keselamatan Kerja Di Lintasan Radiasi Pada Salah Satu Fakultas Kedokteran Gigi Di Sumatera Barat

0 1 13

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Radiografi Kedokteran Gigi - Pengetahuan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Tentang Keselamatan Kerja Di Lintasan Radiasi Pada Salah Satu Fakultas Kedokteran Gigi Di Sumatera Barat

0 0 9

Pengetahuan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Tentang Keselamatan Kerja Di Lintasan Radiasi Pada Salah Satu Fakultas Kedokteran Gigi Di Sumatera Barat

0 0 10