Uji Asumsi Klasik ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Tabel 5.15 di atas menunjukkan rata-rata keseluruhan pertanyaan pertama sebesar 3,57, pertanyaan kedua sebesar 3,64, pertanyaan ketiga sebesar 3,67, pertanyan keempat sebesar 3,80. Sedangkan standar deviation untuk pertanyaan pertama sebesar 0,98, pertanyaan kedua sebesar 0,97, pertanyaan ketiga sebesar 0,95, pertanyaan keempat sebesar 1,05. Dilihat dari jumlah nilai rata-rata tersebut, skor dari keempat pertanyaan menunjukkan bahwa penilaian dari variabel minat beli bisa dikatakan sama karena rata-rata skor yang diperoleh adalah 3.

D. Uji Asumsi Klasik

1. Uji Asumsi Klasik Regresi Linear Berganda

a. Uji Normalitas

Uji normalitas data digunakan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel terikat dan variabel bebas keduanya mempunyai distribusi normal ataukah tidak. Hasil pengujian normalitas data dapat dilihat pada gambar di bawah ini sumber : lampiran V. Gambar 5.1. Hasil Uji Normalitas Data H1 dan H2 Berdasarkan grafik di atas, terlihat titik-titik menyebar di sekitar garis diagonal, serta penyebarannya mengikuti arah garis diagonal. Hal ini berarti model regresi layak digunakan karena memenuhi asumsi normalitas.

b. Uji Multikolinearitas

Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah pada model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas independen. Hasil pengujian multikolinearitas dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Berdasarkan lampiran V, diperoleh nilai tolerance untuk variabel keyakinan konsumen bahwa parfum Casablanca adalah merek Perancis dan untuk mengetahui pengaruh efek country of origin Perancis masing-masing sebesar 0,629 dan 0,629. Nilai tersebut di atas 10 0,10, sedangkan bila dilihat berdasarkan nilai VIF Variance Inflation Faktor masing-masing variabel mempunyai nilai sebesar 1,590 untuk keyakinan konsumen bahwa parfum Casablanca adalah merek Perancis dan 1,590 untuk efek country of origin Perancis. Nilai tersebut juga di bawah nilai ketetapan yaitu kurang dari 10, artinya tidak ada multikolinearitas antar variabel bebas dalam model regresi. Sehingga model regresi terpenuhi dan layak digunakan untuk memprediksi persepsi kualitas berdasarkan masukan variabel bebas keyakinan konsumen bahwa parfum Casablanca adalah merek Perancis dan untuk mengetahui pengaruh efek country of origin Perancis.

c. Uji Heterokedastisitas

Untuk mendeteksi ada tidaknya heteroskedastisitas dalam model regresi bisa dilihat dari pola yang terbentuk pada titik-titik yang terdapat pada grafik scaterplot. Berdasarkan hasil pengujian heteroskedastisitas diketahui bahwa titik-titik yang terbentuk pada grafik scaterplot terdapat pada lampiran V tidak membentuk pola yang jelas serta tersebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa model regresi yang digunakan bebas heteroskedastisitas 2. Uji Asumsi Klasik Regresi Sederhana

a. Uji Normalitas

Uji normalitas data digunakan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel terikat dan variabel bebas keduanya mempunyai distribusi normal ataukah tidak. Hasil pengujian normalitas data dapat dilihat pada gambar di bawah ini sumber : lampiran V. Gambar 5.2. Hasil Uji Normalitas Data H3 Berdasarkan grafik di atas, terlihat titik-titik menyebar di sekitar garis diagonal, serta penyebarannya mengikuti arah garis diagonal. Hal ini berarti model regresi layak digunakan karena memenuhi asumsi normalitas.

E. Analisis Regresi Linear Berganda