Pendekatan Penelitian KEWENANGAN PENGADILAN NEGERI DALAM MENYELESAIKAN KASUS TINDAK PIDANA PERPAJAKAN (Studi Kasus di Pengadilan Negeri Surakarta)

58 BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1. Pendekatan Penelitian

Metodologi penelitian memiliki peran penting dalam suatu penelitian. Metodologi penelitian digunakan dalam rangka memperlancar jalannya proses penelitian, sehingga hasil penelitan dapat di pertanggungjawabkan. Dalam penulisan skripsi ini, penulis menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif menurut Bodgan dan Taylor adalah “prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis maupun lisan dari orang-orang dan pelaku yang diamati” Moleong, 2002;2. Sedangkan menurut Kirk dan Miller, penelitian kualitatif adalah “tradisi tertentu dalam ilmu pengetahuan sosial yang secara fundamental tergantung pada pengamatan manusia dalam kawasannya sendiri dan berhubungan dengan orang-orang tersebut dalam bahasanya dan peristilahannya” Moleong, 2002;2. Penelitian ini merupakan studi lapangan, dimana keadaan selanjutnya diuraikan secara rinci, spesifik dan jelas sehingga objektifitas penelitian semakin terwujud. Selain itu metode kualitatif lebih mudah disesuaikan apabila berhadapan dengan kenyataan di lapangan. Pendekatan ini dilakukan pada batasan masalah dan ruang lingkup objek yang telah diterapkan dalam pola rancangan penelitian. Penelitian dalam ilmu hukum dapat dibedakan ke dalam dua cabang spesialisasi. Pertama, ilmu hukum dapat dipelajari dan diteliti sebagai suatu “skin in sistem” studi mengenai law in book. Kedua, ilmu hukum dapat dipelajari dan diteliti sebagai “skin out sistem” studi mengenai law in action . Penelitian tehadap ilmu hukum sebagai “skin in sistem” atau sering juga disebut sebagai penelitian doktrinal, terdiri dari : 1. Penelitian yang berupa usaha inventarisasi hukum positif; 2. Penelitian yang berupa usaha penemuan asas-asas dan falsafah dogma atau doktrin hukum positif; 3. Penelitian yang berupa usaha penemuan hukum in concreto yang banyak diterapkan untuk menyelesaikan suatu perkara hukum tertentu. Sunggono, 2003;43 Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis sosiologis. Penggunaan pendekatan yuridis dalam penelitian ini disebabkan permasalahan yang akan diteliti berkaitan dengan regulasi peraturan dan perundang-undangan tentang tindak pidana dibidang perpajakan. Sedangkan penggunaan pendekatan sosiologisnya adalah untuk mengetahui pertimbangan-pertimbangan hakim dalam memutus perkara tindak pidana dibidang perpajakan dalam proses persidangan. Maka “dengan mengikuti pola-pola penelitian ilmu sosial penelitian hukum yang sosiologis di mulai dengan perumusan masalah, dan perumusan hipotesis, melalui penetapan sampel, pengukuran variabel, pengumpulan data dan pembuatan disain analisis, sedangkan seluruh proses akhir dengan penarikan kesimpulan” Soemitro, 1990;35.

3.2. Fokus Penelitian