Manfaat penelitian bagi dosen biologi adalah dapat mengetahui berbagai masalah dari mahasiswa yang sedang menempuh skripsi, sehingga dapat lebih
memotivasi, membimbing dan mengarahkan mahasiswa untuk lebih baik dalam mengerjakan skripsi.
3. Bagi Jurusan Biologi
Manfaat penelitian bagi jurusan biologi adalah sebagai masukan dan pembenahan dalam hal kelulusan mahasiswa, sehingga dapat memperbaiki jumlah
kelulusan mahasiswa.
F. Penegasan Istilah
Penegasan istilah dari judul ini dimaksudkan agar tidak terjadi salah penafsiran terhadap judul dan memberikan gambaran yang lebih jelas kepada para
pembaca. Istilah-istilah yang perlu dijelaskan adalah sebagai berikut.
1. Mahasiswa Biologi Berkesulitan Belajar
Pada penelitian ini kesulitan belajar dilihat dari mahasiswa yang sedang menempuh skripsi tanpa mengambil mata kuliah lain. Belajar dalam penelitian ini
adalah belajar dalam mengerjakan skripsi, sehingga mahasiswa yang berkesulitan belajar adalah mahasiswa yang berkesulitan dalam mengerjakan skripsi dan
memperlambat proses kelulusan mahasiswa. Belajar ditunjukkan dengan pembuatan tugas akhir atau skripsi mahasiswa berupa penelitianyang
membutuhkan pemikiran, kecermatan, ketelatenan, kemandirian dan hal lain yang erat dengan syarat penelitian. Arahan belajar tidak selalu kognitif, melainkan
belajar dalam pengelolaan waktu, belajar untuk melakukan sebuah penelitian, belajar mengungkapkan hasil penelitian dan belajar dalam membuat konsep akhir.
2. Faktor Akademik dan Non Akademik Mahasiswa
Faktor akademik mahasiswa merupakan faktor yang berhubungan dengan intelegensi mahasiswa dalam pembuatan skripsi. Persiapan dan kematanganmateri
untuk bahan penelitianserta kemampuannya untuk menulis sebuah karya skripsi, sehingga faktor ini sangat mempengaruhi pada proses jalannya pembuatan skripsi
pada mahasiswa. Faktor non akademik mengarah pada faktor sosial mahasiswa.
Berbagai interaksi dengan lingkungan akan sangat berpengaruh terhadap cepat lambatnya mahasiswa mengerjakan tugasnya. Tidak hanya pada interaksi
lingkungan, tetapi juga berbagai masalah mahasiswa yang begitu kompleks dari mulai keluarga, kesulitan ekonomi, latar belakang status sosial, dan masalah lain
yang sifatnya individual. Masalah-masalah mahasiswa tersebut akan berakibat pada pengerjaan tugasnya, karena pemikiran yang bercabang menyebabkan tidak
dapat fokus untuk segera menyelesaikannya, kecuali bagi mahasiswa yang mampu mengelola, mengatur, memanajemen diri sendiri dan memiliki tingkat motivasi
tinggi.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA BERFIKIR
A. Tinjauan Pustaka
A.1 Faktor Akademik dan Non Akademik Mahasiswa
Dalam kamus besar bahasa Indonesia Suharso dan Retnoningsih 2005, faktor merupakan sesuatu hal, keadaan, peristiwa dan sebagainya yang ikut
menyebabkan, mempengaruhi terjadinya sesuatu. Dalam hal ini faktor yang akan diamati adalah faktor akademik dan non akademik mahasiswa yang mengalami
kesulitan belajar sehingga memperlambat proses kelulusannya. Faktor akademik mahasiswa berhubungan dengan tingkat intelegensi
mahasiswa dan faktor non akademik mahasiswa meliputi kepercayaan diri, motivasi berprestasi, komitmen kelembagaan dan dukungan sosial Lotkowski et
al. 2004. Menurut Kurniawati dan Leonardi 2013, bahwa prestasi akademik mahasiswa dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah faktor
eksternal yaitu faktor masyarakat yang berupa kegiatan mahasiswa dalam masyarakat seperti partisipasi peserta didik dalam kegiatan keorganisasian
dilingkungan sekitarnya. Dalam organisasi peserta didik dapat meningkatkan kemampuan kognitif, afektif, dan psikomotorik, mengembangkan bakat dan minat
sehingga mahasiswa dapat meningkatkan prestasi belajarnya. Prestasi akademik yaitu hasil dari kegiatan belajar untuk mengetahui
sejauh mana seseorang menguasai bahan pelajaran yang diajarkan serta mengungkapkan keberhasilan yang dicapai oleh orang tersebut Tjalla 2008. Hal
ini mengarah ke kemampuan mahasiswa dalam menangkap sebuah informasi, kemudian dituangkan kembali untuk dilakukan evaluasi. Sangat jelas ini
merupakan kemampuan intelektual dari mahasiswa atau kemampuan yang mendasar dalam proses belajar. Kemampuan intelektual atau kecerdasan
mahasiswa dapat dilihat dari minat, bakat khusus, motivasi untuk berprestasi,sikap, kondisi fisik dan mental, harga diri akademik dan kemandirian.
Kemampuan-kemampuan tersebut perlu mendapatkan dukungan dan pengasahan 7