Berdasarkan Hotel Plan Usage Berdasarkan ukuran size Hotel Berdasarkan tipe tamu yang menginap Berdasarkan lamanya tamu menginap Berdasarkan lokasi hotel Berdasarkan lamanya waktu operasional hotel Berdasarkan tujuan penggunaan hotel Berdasarkan kegiatan

pembangunan selesai Pada tanggal 22 Juli 1978, dan diresmikan oleh Gubernur Sumatera Utara yang mana pada waktu itu dijabat oleh Bapak E.W.P Tambunan, dengan nama ”Garuda Plaza Hotel” dan mempunyai motto ” Smiling Hotel”. Kemudian pada tahun 1981 Garuda Plaza Hotel mendapat klasifikasi bintang 2 dua, lalu pihak Garuda Plaza Hotel melakukan penambahan fasilitas-fasilitas penunjang lainnya sehingga bertambah menjadi bintang 3 tiga. Pada Tanggal 26 Januari 2008 pihak management Garuda Plaza Hotel menambahakan bangunan kamar. Dan sampai sekarang total jumlah kamar yang dimiliki sebanyak 147 kamar. Sehingga Hotel Garuda Plaza sudah menjadi hotel yang bertaraf Internasional.

3.2 Klasifikasi Hotel

Industri perhotelan bila dipandang dari beberapa aspek dapat dibagi dalam beberapa klasifikasi dan harus dilihat dari pengklasifikasian tersebut diantaranya ditinjau dari fasilitas yang dimiliki hotel, status tamu yang menginap, berapa lama tamu menginap, lokasi hotel, dan penerapan harga kamar. Dengan demikian Garuda Plaza Hotel dapat di golongkan menjadi :

1. Berdasarkan Hotel Plan Usage

Garuda Plaza Hotel jika ditinjau dari penjualan dan penetapan harga kamar, maka hotel menerapkan sistem American Plan, yaitu harga kamar sudah termasuk breakfast.

2. Berdasarkan ukuran size Hotel

Berdasarkan ukuran hotel, Garuda Plaza Hotel termasuk ke dalam kategori Medium Hotel, dangan kelompok Average Hotel, dimana jumlah kamar hotel berkisar antara lebih dari 100 kamar. Universitas Sumatera Utara

3. Berdasarkan tipe tamu yang menginap

Berdasarkan Tamu yang menginap, Garuda Plaza Hotel digolongkan sebagai Bussiness dan Group,dimana kebanyakan tamu melakukan bisnis dan sebagian tamu lainnya menginap secara rombongan.

4. Berdasarkan lamanya tamu menginap

Jika dilihat dari lamanya tamu menginap, maka Garuda Plaza Hotel dapat digolongkan sebagai Semi Residential Hotel, dimana tamu yang menginap untuk masa waktu 3-5 hari.

5. Berdasarkan lokasi hotel

Dilihat dari letaknya yang berada di jalan Sisingamangaraja. Garuda Plaza Hotel merupakan lokasi yang sangat strategis dari pusat kota. Sehingga Hotel ini tergolong jenis City Hotel.

6. Berdasarkan lamanya waktu operasional hotel

Hotel Garuda Plaza menerapkan sistem unseasonal hotel, yaitu hotel yang beroperasi sepanjang tahun.

7. Berdasarkan tujuan penggunaan hotel

Garuda Plaza Hotel merupakan hotel yang selalu ramai dengan event-event tertentu. Sehingga banyak digunakan tamu untuk membuat acara yang bersifat formal. Dengan demikian Hotel Garuda Plaza digolongkan pada Bussinees Hotel.

8. Berdasarkan kegiatan tamu selama menginap

Sesuai dengan keseluruhan kegiatan para tamu di Garuda Plaza Hotel, maka hotel ini termasuk ke dalam golongan Converence Hotel yang memiliki fasilitas penyelenggaraan konferensi. Universitas Sumatera Utara

3.3 Fasilitas-Fasilitas Garuda Plaza Hotel

Demi tercapainya tujuan utama yang memenuhi berbagai jenis kebutuhan para tamu yang menginap di Garuda Plaza Hotel sebagai salah satu hotel bertaraf Internasional memberikan fasilitas dan pelayanan terbaik bagi para tamu dengan apa yang mereka butuhkan dan inginkan need and want guna untuk mendukung kelancaran tamu dan memberikan rasa nyaman dan relaxional dalam operasionalnya. Adapun fasilitas-fasilitas yang dimiliki oleh Garuda Plaza Hotel adalah sebagai berikut :

1. Acomodation Facilities

Dokumen yang terkait

Hygiene Sanitasi Pengolahan Makanan Dan Pemeriksaan Escherichia Coli (E.Coli) Pada Pecel Yang Dijual Di Pasar Petisah Tahun 2015

4 58 78

Pengaruh Lingkungan Tempat Pembuangan Akhir Sampah, Personal Hygiene dan Indeks Massa Tubuh (IMT) terhadap Keluhan Kesehatan pada Pemulung di Kelurahan Terjun Kecamatan Medan Marelan Tahun 2012

19 80 151

Hubungan Personal Hygiene dan Pemakaian Alat Pelindung Diri Pada Petani Dengan Infeksi Cacing di Desa Paribun Kecamatan Barus Jahe Kabupaten Karo Tahun 2004

2 46 76

Perilaku Penjamah Makanan Terhadap Hygiene Dan Sanitasi Pengolahan Makanan Di Pondok Pesantren Darularafah Kabupaten Deli Serdang Propinsi Sumatera Utara Tahun 2002

1 38 98

Pelaksanaan Higiene Dan Sanitasi Makanan Ditinjau Dari Aspek Penjamah Makanan (Food Handler) Di Restoran Kota Tebing Tinggi Tahun 2003

7 40 89

Gambaran Perilaku Penghuni Tentang Personal Hygiene, Sanitasi Dasar, Perumahan Sehat Serta Keluhan Kesehatan Kulit Di Asrama Putra USU Medan.

6 63 130

Hygiene Sanitasi Dan Pemeriksaan Kandungan Bakteri Escherichia Coli Pada Es Kolak Durian Yang Dijajakan Di Jalan Dr. Mansyur Kelurahan Padang Bulan Kota Medan Tahun 2010

5 57 94

BAB II URAIAN TEORITIS 2.1 Pengertian Hygiene dan Sanitasi

20 350 15

PENERAPAN HYGIENE DAN SANITASI UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS KEBERSIHAN KITCHEN DI LOJI HOTEL SURAKARTA

0 0 16

PENTINGNYA MENJAGA HYJIENE DAN SANITASI PADA MAKANAN DAN AREA DAPUR DI D’MAX HOTEL & CONVENTION LOMBOK PENTINGNYA MENJAGA HYJIENE DAN SANITASI PADA MAKANAN DAN AREA DAPUR DI D’MAX HOTEL & CONVENTION LOMBOK PENTINGNYA MENJAGA HYJIENE DAN SANITASI PADA MAKA

0 2 79