3.3 Pemilihan Bahan Pustaka
Pengembangan koleksi mencakup kegiatan memilih bahan pustaka dan pengadaan bahan pustaka. Untuk dapat memberikan layanan yang sebaik-baiknya
bagi pengguna maka koleksi perpustakaan harus ada penambahan koleksi baru dan penggantian buku yang rusak atau hilang. Hal ini juga dimaksudkan untuk
memberikan informasi yang mutakhir kepada pengguna sehingga mereka dapat
mengetahui dan mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Pemilihan koleksi ini dilakukan karena dalam kenyataan suatu perpustakaan tidak dapat mengumpulkan semua buku yang diterbitkan baik dalam jumlah
maupun jenisnya, karena pengadaan buku dibatasi oleh tujuan dan sasaran yang ingin dicapai oleh perpustakaan, keadaan dan kemampuan pengguna yang
dilayani, dan tenaga, dan pengelola serta yang tersedia di perpustakaan. Dalam melakukan pemilihan perpustakaan harus mempedomani prinsip-prinsip
pemilihan bahan pustaka. Adapun prinsip-prinsip pemilihan bahan pustaka yang dilakukan oleh Perpustakaan ISTP Medan adalah:
1. Relevansi kebutuhan bahan pustaka dengan pengguna.
Bahan pustaka pada Perpustakaan ISTP Medan harus disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Agar bahan pustaka sesuai dengan
kebutuhan pengguna Perpustakaan ISTP Medan. 2.
Kemutakhiran bahan pustaka. Bahan pustaka harus memiliki informasi yang akurat, agar kebutuhan
pengguna dapat dipenuhi. 3.
Kelengkapan bahan pustaka. Perpustakaan ISTP Medan melakukan seleksi bahan pustaka dengan cara
melihat kelengkapan pada bahan pustaka.
3.3.1 Pihak yang melakukan Seleksi Bahan Pustaka
Pada suatu pepustakaan terdapat beberapa pihak yang berwenang melakukan pemilihan bahan pustaka. Adapun pihak-pihak yang berwenang
melakukan pemilihan bahan pustaka pada Perpustakaan ISTP Medan adalah :
31
Universitas Sumatera Utara
1. Pustakawan
2. Dosen
3. Mahasiswa
Dengan terlibatnya beberapa pihak tersebut diharapkan dapat membantu proses penyeleksian bahan pustaka dengan baik agar dapat tercapai kepuasan
pengguna.
3.3.2 Alat Bantu Seleksi Bahan Pustaka
Pemilihan bahan pustaka memerlukan alat bantu untuk mengetahui informasi tentang bahan pustaka yang baru diterbitkan untuk menjadi koleksi di
perpustakaan. Alat bantu yang digunakan pustakawan dalam pemilihan bahan pustaka pada Perpustakaan ISTP Medan adalah :
a. Katalog penebit
b. Silabusmata kuliah
c. Tinjauan dan resensi buku
d. Daftar tambahan koleksi
3.2.3 Prosedur Pemilihan Bahan Pustaka
Bahan pustaka yang ada diperpustakaan bukan tersedia begitu saja tetapi bahan pustaka itu dipilih dan disesuaikan dengan kebutuhan informasi oleh
pengguna yang berbeda-beda yaitu dengan memperhatikan kualitas isi dari bahan pustaka yang selalu berubah-ubah sejalan dengan perkembangan ilmu
pengetahuan dari waktu ke waktu. Pemilihan baha pustaka bukan hanya dilakukan pustakawan saja tetapi tanggung jawab semua pihak seperti mahasiswa, dosen dan
pegawai. Dengan demikian pengembangan koleksi perpustakaan dapat mendukung Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Dalam pemilihan bahan pustaka, Perpustakaan ISTP Medan besama-sama dengan dosen dan mahasiswa menentukan pemilihan bahan pustaka, yaitu sebagai
berikut: 32
Universitas Sumatera Utara
1. Pustakawan menyediakan alat bantu pemilihan bahan pustaka, seperti
katalog penerbit kepada pengguna. 2.
Pustakawan memberikan formulir kepada mahasiswa dan dosen mengenai koleksi apa saja yang akan dibeli dimana data formulir untuk buku yaitu:
pengarang, judul, edisi, tahun terbit, penerbit, ISBN kalau ada, dan harga.
3. Data untuk majalah yaitu: judul, alamat penerbit, frekuensi terbit, ISSN
kalau ada dan harga. 4.
Setelah semua formulir telah terkumpul, maka pustakawan melakukan penyeleksian terhadap bahan pustaka apa saja yang baik untuk dibeli
menjadi koleksi perpustakaan.
3.4 Pengadaan Bahan Pustaka