3.5 Inventarisasi
Inventarisasi adalah pekerjaan dimana setiap bahan pustaka yang baru diterima diberi cap atau stempel tanda milik perpustakaan pada halaman tertentu
dan setelah itu dibukukan ke dalam buku induk yang biasanya disebut buku inventaris.
Kegiatan inventaris ini dilakukan sebelum bahan pustaka yang diterima perpustakaan diolah lebih lanjut. Proses inventarisasi di Perpustakaan ISTP
Medan dilakukan secara manual. Prosedur inventarisasi bahan pustaka yang dilakukan Perpustakaan ISTP Medan adalah sebagai berikut:
1 Memberi stempel pada bahan pustaka yang diterima.
Setiap bahan pustaka yang diterima oleh perpustakaan baik melalui pembelian maupun hadiahsumbangan setelah diperiksa bentuk
fisiknya kemudian diberi cap atau stempel sebagai tanda milik perpustakaan. Stempel perpustakaan dibubuhkan pada halaman judul
dan bab 2 pada buku. Pada halaman judul ada dua stempel, yaitu stempel perpustakaan dan stempel inventarisasi. Stempel inventarisasi
berbentuk persegi panjang, memuat keterangan yaitu: nomor inventaris buku, tanggal penerimaan buku, asal buku, tanggal
pengolahan buku.
Contoh Cap Milik dan Inventarisasi Perpustakaan Institut Sains dan Teknologi T.D. Pardede ISTP Medan
36
Universitas Sumatera Utara
2 Mendaftar Bahan Pustaka
Bahan pustaka yang telah diberi stempel, kemudian dicatat dalam buku induk buku besar. Lembaran buku pada inventarisasi
Perpustakaan ISTP Medan dapat dilihat pada Tabel 3 berikut ini :
Tabel-3 : Kolom Buku InventarisasiInduk pada Perpustakaan ISTP Medan
No. Urut
No. Inv.
Tanggal Judul Asal
Buku Bahasa
Jumlah Ket.
P H L. Ind. Ing.
Eks. Judul
Sumber : Arsip Perpustakaan Institut Sains dan Teknologi T.D. Pardede ISTP Medan
3.6 Pemeliharaan Bahan Pustaka
Pemeliharaan bahan pustaka merupakan kegiatan memelihara, menjaga atau mengusahakan agar bahan pustaka yang dimiliki oleh perpustakaan terawat
dengan baik dan terpelihara. Untuk itu diperlukan usaha-usaha agar bahan pustaka tetap terjaga dan terlestari. Pemeliharaan bahan pustaka yang dilakukan oleh
perpustakaan ISTP Medan adalah sebagai berikut : 1.
Pengaturan suhu AC di dalam ruangan perpustakaan. 2.
Memasang gorden pada setiap jendela agar cahaya matahari tidak langsung masuk ke dalam ruangan perpustakaan.
3. Membersihkan setiap rak bahan pustaka, membersihkan setiap bahan
pustaka, dan menyapu ruangan perpustakaan. 4.
Menjilid buku pada koleksi yang rusak. 5.
Memperbaiki halaman yang sobek dengan isolatip. 6.
Menyampul setiap buku dengan sampul plastik. 37
Universitas Sumatera Utara
7. Memberi sanksi kepada setiap pengguna, apabila dengan sengaja
menyebabkan kerusakan buku dengan cara menyuruh pengguna memperbaiki sendiri buku yang dirusak. Jika tetap pengguna tidak
memperbaiki kerusakan buku maka stafpegawai perpustakaan meminta ganti buku yang rusak dengan subjek buku yang sama.
3.7 Penyiangan Bahan PustakaWeeding