Pada Lampiran 2, Tabel 2.1 dan Tabel 2.2 dapat dilihat bahwa Total kekeruhan MV T
MV
adalah 190,19 dan Rataan kekeruhan MV Y
MV
adalah 7,04. Pada Lampiran 2, Tabel 2.3 pada sumber keragaman Kombinasi MV dapat
dilihat bahwa F
Hitung
F
Tabel
dimana F
Hitung
adalah sebesar 3827,94 sedangkan F
Tabel
5 adalah 2,59 dan F
Tabel
1 adalah 3,89, pada sumber keragaman Massa zeolit dan arang aktip M dapat dilihat bahwa F
Hitung
F
Tabel
di mana F
Hitung
adalah sebesar 13317,44 sedangkan F
Tabel
5 adalah 3,63 dan F
Tabel
1 adalah 6,22, pada sumber keragaman Kecepatan aliran V dapat dilihat bahwa F
Hitung
F
Tabel
di mana F
Hitung
adalah sebesar 251,68 sedangkan F
Tabel
5 adalah 3,63 dan F
Tabel
1 adalah 6,22, pada sumber keragaman Interaksi dapat dilihat bahwa F
Hitung
F
Tabel
di mana F
Hitung
adalah sebesar 871,3 sedangkan F
Tabel
5 adalah 3,01 dan F
Tabel
1 adalah 4,77. sedangkan koefisien keragamannya adalah 2,19.
Kesimpulan Uji F: Dari data Lampiran 2 Tabel 2.1, Tabel 2.2 dan Tabel 2.3 dan uraian di atas dapat
dilihat bahwa semua faktor utama dan interaksi massa zeolit dan arang aktip M serta kecepatan aliran air V berpengaruh sangat nyata F
Hitung
F
Tabel
terhadap kekeruhan NTU air sumur, sehingga Hipotesa diterima pada taraf uji 5 dan 1.
4.3.2. Unsur Besi Fe
Kualitas kandungan unsur besi yang terdapat dalam air sumur setelah proses penjernihan dicantumkan pada Tabel 4.3 berikut ini:
p d f Machine
A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the
“ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.3. Rata-rata Hasil Penelitian Unsur Besi mgL pada Perlakuan
No. Kecepatan
Aliran V
Hasil Analisa Unsur Besi mgL
Standar Air Bersih
13 Z : 13Aa : 13 Z 13 Aa : 13 Z : 13 Aa
½ Z : ½ Aa
1.
V
1
= 0,020 ltrdet 0,024
0,048 0,038
0,1 – 1 mgL
2.
V
2
= 0,017 ltrdet 0,028
0,058 0,034
3.
V
3
= 0,014 ltrdet
0,020 0,042
0,033
Keterangan: Z = Zeolit, Aa = Arang aktip, V = Kecepatan aliran air masuk dari tanki air ke alat penjernih.
Dari hasil tabel di atas dapat dilihat bahwa unsur besi yang terdapat pada sampel air sumur sudah dapat diturunkan nilai kualitas unsur besinya hingga
memenuhi standar air bersih. Dari Tabel 4.1 dan 4.3 di atas dapat dilihat bahwa penurunan konsentrasi besi
air sumur pada penelitian ini mencapai 68,7 yaitu dari 0,064 mgL menjadi 0,020 mgL pada perlakuan 13Z : 13Aa:13Z dengan kecepatan aliran 0,014 literdetik.
Kemungkinan konsentrasi besi Fe yang ada dalam air sumur berasal dari air sumur sendiri ditambah adanya kotoran unsur besi dari kegiatan doorsmeer, bengkel honda
dan percetakan yang ada di sekitar lokasi air sumur. 4.3.2.1. Analisis pengamatan unsur besi mgL air sumur
Pengamatan unsur besi mgL air sumur dengan kombinasi perlakuan setelah proses penjernihan dicantumkan pada Lampiran 3, yang datanya sebagai berikut:
yaitu Tabel 3.1 Data pengamatan unsur besi air sumur, Tabel 3.2 Data Pengamatan unsur besi air menurut kombinasi massa zeolit dan arang aktip M serta kecepatan
aliran air V dan Tabel 3.3 Hasil analisa sidik ragam pengaruh utama dan interaksi MV terhadap konsentrasi unsur besi air sumur.
p d f Machine
A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the
“ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now
Universitas Sumatera Utara
Pada Lampiran 3, Tabel 3.1 dan Tabel 3.2 dapat dilihat bahwa Total unsur besi MV T
MV
adalah 0,976 dan Rataan unsur besi MV Y
MV
adalah 0,036. Pada Lampiran 3, Tabel 3.3 pada sumber keragaman Kombinasi MV dapat
dilihat bahwa F
Hitung
F
Tabel
di mana F
Hitung
adalah sebesar 54 sedangkan F
Tabel
5 adalah 2,59 dan F
Tabel
1 adalah 3,89, pada sumber keragaman Massa zeolit dan arang aktip M dapat dilihat bahwa F
Hitung
F
Tabel
di mana F
Hitung
adalah sebesar 180 sedangkan F
Tabel
5 adalah 3,63 dan F
Tabel
1 adalah 6,22, pada sumber keragaman Kecepatan aliran V dapat dilihat bahwa F
Hitung
F
Tabel
di mana F
Hitung
adalah sebesar 27 sedangkan F
Tabel
5 adalah 3,63 dan F
Tabel
1 adalah 6,22, pada sumber keragaman Interaksi dapat dilihat bahwa F
Hitung
F
Tabel
di mana F
Hitung
adalah sebesar 5 sedangkan F
Tabel
5 adalah 3,01 dan F
Tabel
1 adalah 4,77. sedangkan koefisien keragamannya adalah 8,78.
Kesimpulan Uji F: Dari data Lampiran 2 Tabel 2.1, Tabel 2.2 dan Tabel 2.3 dan uraian di atas dapat
dilihat bahwa semua faktor utama dan interaksi massa zeolit dan arang aktip M serta kecepatan aliran air V berpengaruh sangat nyata F
Hitung
F
Tabel
terhadap unsur besi mgL air sumur, sehingga Hipotesa diterima pada taraf uji 5 dan 1.
4.3.3. Total Coliform