commit to user
1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Kuliner  saat  ini  merupakan salah satu  wisata  yang mengasyikan  yang sedang  digemari  masyarakat.  Mulai  dari  masakan  asli  Indonesia,  masakan
timur  seperti  Jepang  dan  Korea,  ataupun  masakan  barat  seperti  Italia  dan Amerika,  yang  masing-masing  mempunyai  cita  rasa  yang  khas.  Solo
merupakan  salah  satu  kota  di  Indonesia  yang  dikenal  karena  keanekaragaman kulinernya.  Kuliner  di  kota  Solo  tidak  pernah  tidur.  Dari  pagi,  siang,  sore,
malam  bahkan  sampai  subuh  pun  masih  banyak  pilihan.  Dari  makanan tradisional sampai cepat saji beragam macam tersedia di sini.
Solo  terkenal  dengan  HIKHidangan  Istimewa  Kampung-nya.  HIK merupakan tempat makan  yang merakyat  dengan harga sangat terjangkau dan
menjadi tempat untuk berkumpulnya warga. HIK berupa pikulangerobak kecil. Di Yogyakarta disebut Angkringan. HIK banyak tersebar di Solo.
Bila  malam  menjelang,  juga  ada  Galabo  Gladak  Langen  Bogan  di mana orang-orang akan dimanjakan dengan aneka ragam kuliner yang dijual di
sana. Galabo mengambil tempat di ruas jalan besar yang ditutup kedua sisinya sehingga  konsumen  dapat  menggunakannya  sebagai  tempat  makan  di  tengah
jalan.  Ada  juga  gudeg  ceker  yang  baru  dibuka  mulai  jam  dua  pagi.  Walau dibuka  dini  hari,  namun  pelanggannya  banyak  karena  selain  rasanya  enak,
suasananya juga berbeda dengan makan di waktu siangsore hari.
commit to user 2
Rumah makan di Solo juga semakin banyak berdiri, bahkan restauran cepat  saji  banyak  berkembang.  Salah  satu  rumah  makan  yang  ada  di  Solo
adalah Dapur Alit. Rumah makan yang berdiri sekitar tiga tahun  yang lalu ini menyajikan  masakan-masakan  chinese  seperti  bakmi,  capjay,  kwetiauw,
puyunghay,  paklay,  juga  nasi  goreng.  Letaknya  pun  cukup  strategis  di  tengah kota.  Selain  itu,  tempatnya  juga  menarik  dengan  interior  yang  simple  dan
minimalis. Namun  sayangnya,  Rumah  Makan  Dapur  Alit  belum  dikenal  oleh
masyarakat,  khususnya  masyarakat  Solo.  Kebanyakan  pelanggan  yang mengunjunginya  hanya  dari  komunitas  tertentu  saja.  Hal  ini  karena  promosi
yang  dilakukan  masih  sangat  minim.  Oleh  karena  itu  sangat  diperlukan kegiatan promosi untuk memperkenalkan dan mempromosikan Rumah Makan
Dapur Alit kepada masyarakat luas. Berdasarkan  temuan  diatas, maka penulis  akan mengangkat  persoalan
tersebut  sebagai  Tugas  Akhir  dengan  judul  PERANCANGAN  PROMOSI DAPUR ALIT DENGAN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL.
commit to user 3
B. Rumusan Masalah