Penelitian yang Relevan KAJIAN PUSTAKA

signifikan p= 0,052 0,05. Dengan demikian hipotesis nol Ho diterima dan Ha yang menyatakan ada perbedaan tingkat kebugaran jasmani antara pretest dan posttest ditolak. Dari uji hipotesis diatas disimpulkan bahwa latihan sirkuit tidak berpengaruh terhadap peningkatan kebugaran jasmani pada anak putra usia 10-12tahun. Berdasarkan hasil uji t tentang pengaruh latihan sirkuit terhadap peningkatan kebugaran jasmani pada anak putri usia 10- 12 tahun, hasil analisis menujukan bahwa t hitung 2,167 t table 2,262 dengan taraf signifikan p= 0,058 0,05. Harga t hitung berada pada penerimaan Ho, karena t hitung lebih kecil dari t tabel. Dengan demikian hipotesis nol Ho diterima dan Ha yang menyatakan ada perbedaan tingkat kebugaran jasmani antara pretest dan posttest ditolak. Dari uji hipotesis diatas disimpulkan bahwa latihan sirkuit tidak ada pengaruh terhadap peningkatan kebugaran jasmani pada anak putri usia 10-12 tahun. Berdasarkan hasil uji t tentang pengaruh latihan sirkuit terhadap peningkatan ketepatan membidik panahan pada anak putra usia 10-12 tahun, hasil analisis menunjukkan bahwa t hitung 3,739 t tabel 2,262 dengan taraf signifikan p= 0,005 0,05. Berdasarkan hasil analisis tersebut ternyata tingkat ketepatan membidik panahan posttest lebih baik dari pada pretest, hal ini berarti bahwa hipotesis penelitian yang menyatakan ada pengaruh latihan sirkuit terhadap ketepatan membidik panahan pada anak putra usia 10-12 tahun terbukti. Berdasarkan hasil uji t mengenai perbedaan pengaruh latihan sirkuit terhadap peningkatan ketepatan membidik panahan pada anak putri usia 10-12 tahun, hasil analisis menujukan 37 bahwa t hitung 3,075 t tabel 2,262 dengan taraf signifikan p= 0,013 0,05. Dengan demikian hipotesis Ho ditolak Ha diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa latihan sirkuit ada pengaruh terhadap peningkatan ketepatan membidik panahan pada anak putri usia 10-12 tahun.

C. Kerangka Berfikir

Plank exercise adalah latihan fisik dengan menggunakan beban tubuh masing- masing, sehingga tepat untuk usia anak sekolah dasar karena tidak mengganggu proses pertumbuhan dan perkembangan mereka. Plank exercise berguna untuk menguatkan, meningkatkan daya tahan otot lengan dan otot perut. Otot tersebut pada saat latihan dipaksa untuk selalu berkontraksi sehingga otot-otot tersebut akan terlatih untuk stabil. Dengan terbentuknya otot tangan dan perut, maka akan tercipta daya tahan otot dan juga sikap badan yang tidak mudah goyang atau gemetar, sehingga sesuai dengan olahraga panahan. Pada penelitian ini peneliti hendak meneliti pengaruh plank exercise terhadap peningkatan daya tahan otot lengan dan akurasi memanah pada siswa Sekolah Dasar di Kota Yogyakarta. Guru sekaligus pelatih harus memahami gerakan plank exercise dengan benar sehingga dapat diterapkan secara benar dan bisa diambil manfaatnya. Dengan manfaat plank exercise ini apakah skor panahan siswa Sekolah Dasar dapat meningkat. Berikut ini bagan kerangka berfikir: 38 ATLET PANAHAN TEKNIK FISIK MENTAL TAKTIK PLANK EXERCISE : Basic Plank, Elbow Plank, Single Leg Plankkanan dan kiri, Arm Reach Plank kanan dan kiri, Side Plank kanan dan kiri, Elevated Side Plank kanan dan kiri DAYA TAHAN OTOT LENGAN AKURASI MEMANAH D. Hipotesis Penelitian Berdasarkan kajian pustaka dan kerangka berfikir diatas, dapat dirumuskan hipotesis sebagai berikut: 1. Ho : Plank exercise tidak berpengaruh terhadap daya tahan otot lengan dan akurasi memanah pada siswa Sekolah Dasar di Kota Yogyakarta. 2. Ha : Plank exercise berpengaruh terhadap daya tahan otot lengan dan akurasi memanah pada siswa Sekolah Dasar di Kota Yogyakarta. 39

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Penelitian eksperimen merupakan penelitian yang dimaksudkan untuk mengetahui ada tidaknya akibat dari “sesuatu” yang dikenalkan pada subyek selidik Suharsimi, 2005:07. Penelitian ini masuk dalam bentuk one group pretest-postest design, yaitu eksperimen yang dilaksanakan pada satu kelompok eksperimen tanpa kelompok pembanding. Design ini di formulasikan sebagai berikut : X Pretest Treatment Plank Exercise Posttest Keterangan : X : Kelompok eksperimen Adapun langkah-langkah penelitian di deskripsikan pada gambar dibawah ini: Populasi Sampel Pretest: Tes daya tahan otot lengan dan skor jarak 25 meter Treatment dengan plank exercise 40 Posttest: Tes daya tahan otot lengan dan skoring jarak 25 meter Analisis data Kesimpulan

B. Definisi Operasional Variabel Penelitian

Variabel dari penelitian antara adalah : 1. Plank exercise adalah salah satu bentuk latihan fisik dengan menggunakan beban tubuhnya sendiri yang bermanfaat untuk melatih kemampuan daya tahan otot lengan dan bahu. Dilakukan sesuai program latihan yang diberikan. 2. Daya tahan lengan adalah kemampuan untuk melakukan gerakan menahan beban tubuh dengan posisi elevated side plank se-lama mungkin yang diukur dalam satuan detik. 3. Akurasi memanah merupakan suatu keterampilan dalam olahraga panahan yang ditandai dengan ketepatan pada sasaran target dan dihitung hasil skor yang diperoleh.

C. Tempat dan Waktu Penelitian

Tempat pelaksanaan penelitian ini adalah di Lapangan Minggiran yang beralamatkan di Jl. Suryodiningratan, Mantrijeron, Kota Yogyakarta, Daerah 41

Dokumen yang terkait

PERBANDINGAN PENGARUH LATIHAN KEKUATAN OTOT LENGAN DAN LATIHAN DAYA TAHAN OTOT LENGAN TERHADAP KETERAMPILAN SHOOTING PADA SISWA EKSTRAKURIKULER BOLA BASKET DI SMA MUHAMMADIYAH GISTING

2 53 66

PENAMBAHAN PLANK EXERCISE PADA LATIHAN Penambahan Plank Exercise Pada Latihan Hexagon Drill Terhadap Peningkatan Daya Ledak Otot Tungkai Pada Pemain Voli.

0 6 13

PENAMBAHAN PLANK EXERCISE PADA LATIHAN Penambahan Plank Exercise Pada Latihan Hexagon Drill Terhadap Peningkatan Daya Ledak Otot Tungkai Pada Pemain Voli.

0 2 17

PENGARUH PLYOMETRIC EXERCISE CHEST PASS TERHADAP DAYA LEDAK OTOT LENGAN PADA PEMAIN Pengaruh Plyometric Exercise Chest Pass Terhadap Daya Ledak Otot Lengan Pada Pemain Basket SMP Negeri 26 Surakarta.

0 2 18

PENGARUH LATIHAN TRICEP PRESS DOWN DAN SEATED ROWING TERHADAP PENINGKATAN DAYA TAHAN OTOT LENGAN Pengaruh Latihan Tricep Press Down Dan Seated Rowing Terhadap Peningkatan Daya Tahan Otot Lengan Pada Atlet Panahan Di Kabupaten Klaten.

0 2 19

PENGARUH LATIHAN TRICEP PRESS DOWN DAN SEATED ROWING TERHADAP PENINGKATAN DAYA TAHAN OTOT LENGAN PADA Pengaruh Latihan Tricep Press Down Dan Seated Rowing Terhadap Peningkatan Daya Tahan Otot Lengan Pada Atlet Panahan Di Kabupaten Klaten.

0 1 13

PENGARUH LATIHAN WEIGHT TRAINING TERHADAP DAYA TAHAN OTOT LENGAN DAN PRESTASI MEMANAH JARAK 30 METER PADA CABANG OLAHRAGA PANAHAN.

0 0 31

KONTRIBUSI DAYA TAHAN OTOT PERUT, DAYA TAHAN OTOT LENGAN, FLEKSIBILITAS SENDI PANGGUL, DAN DAYA TAHAN CARDIOVASKULAR TERHADAP PENGUASAAN TEKNIK CRANE DALAM CABANG OLAHRAGA RENANG INDAH.

0 5 38

HASIL MEMANAH JARAK 30 METER DIKAITKAN DENGAN ANTROPOMETRI, KEKUATAN OTOT LENGAN, DAN DAYA TAHAN OTOT LENGAN: studi deskriptif terhadap atlet pplp panahan jawa barat.

2 13 32

HASIL MEMANAH JARAK 30 METER DIKAITKAN DENGAN ANTROPOMETRI, KEKUATAN OTOT LENGAN, DAN DAYA TAHAN OTOT LENGAN: studi deskriptif terhadap atlet pplp panahan jawa barat - repository UPI S PKO 0705211 Title

0 0 2