laboratorium dilihat dari karakteristik guru dan materi pendidikan yang terdiri dari siswa, guru, dan pengelola serta fasilitas yang dikelola berupa
tata ruang, alat, infrastruktur, administrasi, struktur organisasi, pendanaan, inventarisasi dan keamanan, kedisiplinan, keterampilan SDM, peraturan
dasar, serta penanganan masalah umum. Indikator proses terdiri dari prosedur praktik atau menggunakan alat di laboratorium, alokasi waktu
yang dibutuhkan serta used factor lab. Indikator output merupakan pemanfaatan laboratorium Administrasi Perkantoran sebagai sarana belajar
dan sumber belajar siswa. Indikator input, proses dan output merupakan bentuk pengukuran sejauh mana fasilitas laboratorium yang telah dikelola
dapat digunakan untuk praktikum secara optimal dan sesuai dengan pedoman penggunaan sarana yang ada di laboratorium.
E. Populasi dan Sampel Penelitian
1.
Populasi Penelitian
Populasi terdiri dari obyeksubyek dari wilayah generalisasi yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh
peneliti guna dipelajari dan ditarik kesimpulan. Populasi dalam penelitian ini terdiri dari sebagai berikut:
a. 216 siswa Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran,
b. 14 guru Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran, dan
c. 3 pengelola laboratorium Kompetensi Keahlian Administrasi
Perkantoran yang terdiri dari Kepala Laboratorium Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran dan dua orang teknisi.
Adapun rincian populasi siswa Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran SMK Negeri 2 Magelang tabel 1.
Tabel 1. Daftar Populasi Siswa Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran SMK Negeri 2 Magelang
No Kelas
Jumlah 1
XI AP 1 36
2 XI AP 2
36 3
XI AP 3 36
4 XII AP 1
36 5
XII AP 2 36
6 XII AP 3
36 Total
216 2.
Sampel Penelitian
Sampel merupakan sebagian yang mewakili populasi yang akan diambil. Sampel yang digunakan yaitu purposive sampling. Responden
siswa akan diambil sampel secara acak random tanpa memperhatikan strata, sedangkan responden guru Administrasi Perkantoran dan pengelola
laboratorium Administrasi Perkantoran diambil secara keseluruhan sebagai populasi penelitian. Penentuan jumlah sampel dari populasi siswa
menggunakan rumus Isaac dan Michael dengan tingkat kesalahan 5. Rumus untuk menghitung sampel dari populasi yang diketahui jumlahnya
dalam Sugiyono 2015: 126 sebagai berikut:
Keterangan: s = jumlah sampel
λ
2
= Chi kuadrat, dengan dk 1, taraf kesalahan 5 3,841 d = 0,05
N = jumlah populasi P = peluang benar 0,5
Q = peluang salah 0,5
Berdasarkan rumus di atas, dapat diketahui penentuan sampel untuk siswa yaitu sebagai berikut:
s = 138,483725588383 dibulatkan menjadi 138 Responden siswa perkelas = 138 6 = 23
Jadi, penentuan sampel siswa dengan rumus Sugiyono 2015: 126 adalah 138. Setiap kelas diambil 23 orang.
F. Teknik Pengumpulan Data