31
dalam kehidupan nyata sehari-hari. Sebagai contoh apabila para aktor atau pemain dalam Film Kartun Upin dan Ipin menjadi idola anak, ada kecenderungan anak
untuk mengimitasikan diri seperti tokoh yang mereka idolakan, dari omongan dan perilakunya sehari-hari.
C. KERANGKA BERFIKIR
Kerangka berfikir merupakan kumpulan konsep-konsep relevan yang terintegrasi dalam satu system penjelasan yang berfungsi sebagai pedoman kerja,
baik dalam menyusun metode, pelaksanaan di lapangan, maupun pembahasan hasil penelitian. Kerangka berfikir merupakan alur berfikir dari konsep-konsep
penelitian ini berdasarkan teori yang menjadi dasar penelitian. Alur berfikir dalam penelitian ini digambarkan melalui bagan sebagai berikut:
Bagan 1. Kerangka Berfikir Program Tayangan
Film Kartun Upin dan Ipin membawa nilai-
nilai budaya
Anak-anak usia 8-12 tahun
Nilail-nilai yang tersosialisasikan pada
anak-anak usia 8-12 tahun
Nilai-nilai Agama, sosial,
dan budaya
Orang Tua
32
BAB III METODE PENELITIAN
A. Dasar Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Pada prinsipnya penelitian kualitatif adalah suatu prosedur untuk menghasilkan sejumlah deskripsi tentang
apa yang akan ditulis dan apa yang diucapkan oleh orang yang menjadi sasaran penelitian serta deskripsi mengenai perilaku mereka yang dapat diamati.
Penelitian kualitatif tidak bertujuan untuk melakukan pengukuran atau tidak menggunakan prosedur-prosedur statistik dalam menjelaskan hasil penelitian.
Data yang diperlukan dalam penelitian kualitatif bukan data yang berupa angka-angka melainkan kata-kata yang bersifat kualitatif sehingga metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Menurut Bogdan dari Taylor, metode kualitatif adalah prosedur penelitian yang
menghasilkan data deskriptif ysng berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang- orang dan perilaku yang diamati Moleong, 2004: 3. Data yang diperoleh dari
penelitian ini berbentuk kata-kata dan tindakan, sumber data tertulis dan foto. Dengan data-data yang berupa kata-kata maka penelitian kualitatif mampu
menjelaskan alur cerita maupun maknanya
33
B. Lokasi Penelitian
Penelitian ini mengambil tempat di Desa Penaruban, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal. Alasan mengapa peneliti memilih lokasi di tempat ini adalah
karena sesuai dengan observasi awal yang dilakukan oleh peneliti di Desa Penaruban, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal banyak anak yang berusia 8
sampai 12 tahun yang suka menonton film kartun Upin dan Ipin, juga sebagian dari sumber penelitian dalam penelitian ini.
Sebagian besar masyarakatnya bekerja sebagai pedagang, selain itu ada juga yang bekerja sebagai wiraswasta, dan PNS. Peneliti ingin mencoba meneliti
bagaimana peran orang tua dalam sosialisasi nilai-nilai pada anak-anak mereka yang berusia 8 sampai 12 tahun melalui tanyangan yang sekarang ini sedang
diminati banyak anak di Desa tersebut yaitu Film Kartu Upin dan Ipin.
C. Fokus Penelitian