B. Pendekatan dan Metode Penelitian
1. Pendekatan Penelitian
Pendekatan yang memandang novel Opera Jakarta dengan menelaah hubungan antartokoh dan hubungan tokoh dengan objek yang ada di
sekitarnya, serta pandangan dunia pengarang terhadap novel Opera Jakarta, peneliti menggunakan pendekatan strukturalisme genetik.
2. Metode
Metode penelitian yang digunakan untuk menganalisis novel Opera Jakarta dengan pendekatan strukturalisme genetik adalah metode dialektik. Metode
ini dapat dilakukan dengan menganalisis dua pasangan konsep, yaitu: “keseluruhan-bagian” dan “pemahaman-penjelasan” dari struktur novel
Opera Jakarta dilihat dari hubungan antartokoh dan hubungan tokoh dengan objek di sekitarnya, serta pandangan dunia pengarang terhadap karyanya
sehingga mampu menggolongkan novel Opera Jakarta ke dalam jenis yang mana.
C. Sumber Data
1. Dokumen Sumber data dokumen berupa novel, yakni novel Opera Jakarta karya Titi
Nginung, nama samaran dari Arswendo, dan biografi pengarang novel tersebut.
2. Informan Informan yang mendukung penelitian ini adalah pengarang novel Opera
Jakarta, yakni Titi Nginung, nama samaran dari Arswendo Atmowiloto yang telah diwawancarai pada tanggal 31 Mei 2006.
D. Teknik Cuplikan
Cara pengambilan sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Peneliti menentukan terlebih dahulu sampel yang akan digunakan, dengan cara
mengambil cuplikan-cuplikan teks atau dialog yang relevan dengan penelitian, serta menentukan informan yang tepat yaitu pengarang novel Opera Jakarta.
E. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data ada tiga, yakni dokumen, isi, dan wawancara mendalam. Dalam penelitian ini penulis menggunakan ketiga teknik diatas.
Kajian dokumen digunakan untuk menganalisis biografi pengarang yang digunakan sebagai data penunjang untuk memperoleh gambaran pandangan dunia
pengarang secara menyeluruh. Kajian isi digunakan untuk menganalisis teks novel, terutama digunakan untuk menganalisis struktur ceritanya secara
keseluruhan. Sedangkan wawancara mendalam dilakukan dengan mewawancarai pengarang novel Opera Jakarta, yakni Titi Nginung untuk memperoleh gambaran
tentang pandangan dunia yang dimiliki pengarang secara sahih pada tanggal 31 Mei 2006.
F. Uji Validitas Data
Keabsahan data dapat dijamin dengan teknik triangulasi. Menurut Patton dalam H. B. Sutopo, 2002: 78, ada empat macam teknik triangulasi, yaitu 1
triangulasi data, triangulasi peneliti, triangulasi metodologis, dan triangulasi teoritis.
Dalam penelitian ini digunakan dua jenis model triangulasi. Trianggulasi teori dan metode, adapun keduanya akan dijabarkan sebagai berikut:
1. Triangulasi teori yaitu menggunakan beberapa perspektif teori yang berbeda
untuk membahas permasalahan yang dikaji agar dapat ditarik kesimpulan yang bisa diterima kebenarannya. Misalnya: untuk memperoleh teori tentang
pendekatan strukturalisme genetik, peneliti menggunakan teori dari Lucien Goldmann dan Lucaks. Untuk menganalisis rumusan masalah yang pertama
dan ketiga digunakan triangulasi teori. 2.
Triangulasi metode digunakan untuk memperoleh data yang sama dengan menggunakan metode yang berbeda. Misalnya: untuk mendapatkan data
yang sama, selain menggunakan teknik analisis dokumen, peneliti juga menggunakan teknik wawancara. Untuk menjawab rumusan masalah yang
kedua digunakan triangulasi metode, peneliti memperoleh data mengenai pandangan dunia pengarang melalui wawancara dengan pengarang pada
tanggal 31 Mei 2006, namun untuk lebih memperkuat hasilnya peneliti juga menganalisis dokumen biografi pengarang.
G. Teknik Analisis Data