1. Ath Thoriqah bil Muhaakah, yaitu ustadzustadzah memberikan contoh bacaan yang benar dan santri menirukannya.
2. Ath Thoriqah bil Musyaafahah, yaitu santri melihat gerak-gerik bibir ustadzuztadzah dan demikian pula sebaliknya ustadzustadzah melihat gerak gerik
mulut santri untuk mengajarkan makhorijul huruf serta menghindari kesalahan dalam pelafalan huruf, atau untuk melihat apakah santri sudah tepat dalam melafalkannya
atau belum Ath-Thoriqoh Bil Kalaamish Shoriih, yaitu ustadzustadzah harus menggunakan ucapan yang jelas dan komunikatif.
3. Ath thriqah bis Sual Limaqoo Shidit Ta’limi, yaitu ustadzustadzah mengajukan pertanyaan-pertanyaan dan santri menjawab atau ustadzustadzah menunjuk bagian-
bagian huruf tertntu dan santri membacanya.
B. Al-Qur`an
1. Pengertian Al-Qur’an
Secara etimologis, Alqur`an adalah bentuk masdar dari kata qa-ra-a ا ﺮ ﻗ sewazan dengan kata fu`lan ن ﻼ ﻌ ﻓ , artinya bacaan, berbicara tentang apa yang
tertulis padanya atau melihat dan menelaah. Dalam pengertian ini kata ن ا ﺮ ﻗ berarti ف ﺮ ﻘ ﻣ yaitu isim maf`ul objek dari ن ا ﺮ ﻗ hal ini sesuai dengan firman Allah dalam
surat Al-Qiyamah ayat:18
ð
ð
“
Artinya: apabila Kami telah selesai membacakannya Maka ikutilah bacaannya itu.” Q.S Al-Qiyamah: 18
Menurut isltilah ahli agama ‘uruf syara‘, ialah “nama bagi kalamullah yang diturunkan kepada Nabi Muhamad yang ditulis dalam mushaf lembaran-lembaran
yang dikumpulkan dan diikat, merupakan buku”.
7
2. Pengertian MembacaAl-Qur`an
Membaca merupakan suatu kemahiran berbahasa karena ia merupakan alat yang utama dalam memperoleh ilmu pengetahuan. Membaca adalah mengubah wujud
tulisan menjadi wujud lisan, dengan kata lain, membaca adalah mengubah bahasa tulisan menjadi bahasa lisan.
Menurut Hendri Guntur Tarigan “membaca merupakan suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca untuk memperoleh pesan yang hendak
disampaikan oleh penulis melalui media kata-katabahasa tulisan”.
8
Berdasarkan pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa membaca adalah mengubah bahasa tulisan menjadi bahasa lisan atau proses yang dilakukan pembaca
untuk memperoleh ilmu pengetahuan yang telah dikemukakan oleh seorang penulis dengan bahasa tulisan.
Sedangkan yang dimaksud membaca dalam skripsi ini adalah suatu proses untuk mengubah bahasa tulisan yang berupa huruf-huruf Al-Qur`an menjadi bahasa lisan,
atau melafadkan huruf-huruf tersebut sesuai dengan mahkrojnya dengan lisan sehingga tidak merubah maksud yang dikehendaki.
7
M. Hasbih ash Shiddieqy, sejarah dan pengantar ilmu tafsir, bulan bintang, Jakarta, 1989, hlm 1
8
Hendry Guntur taringan, belajar membaca al-qur`an, Al-Ikhlas, Surabaya, 1992, hlm.23