41
1. Pengertian Praktek Kerja Industri
Praktek kerja industri yaitu Cara belajar yang mengajak siswa kesuatu tempat diluar sekolah yang bertujuan tidak hanya sekedar mengadakan observasi
atau peninjauan tetapi langsung terjun aktif atau berpartisipasi sampai kelapangan kerja agar siswa dapat menghayati sendiri di dalam pekerjaanya, Rostiyah NK
1991:88
2. Tujuan Praktek Kerja Industri
Program Prakerin merupakan bagian dari program PSG Pendidikan Sistem Ganda, dengan demikian tujuan Prakerin sama dengan tujuan PSG. Tujuan PSG
yang tercantum dalam konsep Pendidikan Sistem Ganda 1994:7-8, yaitu: Penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan dengan Pendidikan Sistem Ganda
bertujuan untuk : a.
Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian profesional, yaitu tenaga kerja yang memiliki tingkat pengetahuan, keterampilan dan etos kerja yang
sesuai dengan tuntutan lapangan kerja.
b. Meningkatkan dan memperkokoh keterkaitan dan kesepadanan Link and
match antara lembaga pendidikan, pelatihan kejuruan dan dunia kerja. c.
Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja berkualitas profesional.
d. Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai
bagian dari proses pendidikan.
Tujuan Prakerin yang telah dikemukakan di atas merupakan sasaran yang diharapkan tercapai pada pelaksanaan program Prakerin, khususnya bagi SMK
kelompok pariwisata.
3. Ruang Lingkup Praktek Kerja Industri
Pada dasarnya Prakerin erat kaitannya dengan dunia kerja, karena berpengaruh terhadap kualitas tenaga kerjanya. Oleh karena itu sebagai hasil kesepakatan
antara pihak industri dan pihak sekolah maka ditetapkan ruang lingkup Prakerin bidang boga yaitu meliputi :
a. Mengaplikasikan pelajaran teori dan praktek.
42 b.
Mengembangkan teknik pengolahan sesuai dengan keadaan industri c.
Meningkatkan sikap profesional Berdasarkan ruang lingkup Prakerin bidang boga yang telah diuraikan di atas,
diharapkan peserta diklat dapat dengan mudah untuk menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi dunia usaha Prakerin. Kegiatan Prakerin diharapkan dapat
membentu peserta diklat dalam menerapkan ilmu yang telah dipelajari di sekolah pada saat pelaksanaan praktek kerja di industri jasa boga. Uraian mengenai
Prakerin Helmut Nolker dan Eber Hard 1983:110 mengemukakan bahwa : “Tempat praktikan siswa kejuruan di pabrik atau perusahaan harus berfungsi
ganda yaitu sebagai tempat kerja sekaligus tempat belajar”.
4. Pedoman Pelaksanaan Praktek Kerja Industri