Sektor Ekonomi yang Dibiayai Karakteristik Debitur

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian survei, yaitu penelitian dimana informasi dikumpulkan dari responden dengan menggunakan kuesioner dengan menggunakan suatu teknik pengumpulan informasi yang dilakukan dengan cara menyusun daftar pertanyaan yang diajukan pada responden Masri dan Sofian, 1995. Paket kuesioner disebarkan kepada karyawan di beberapa bank konvensional.

3.2 Populasi dan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh bank konvensional di Bandar Lampung. Sampel yang akan digunakan dalam penelitian adalah Bank BNI, Bank BRI dan Bank Mandiri. Pengumpulan data dilakukan dengan mengumpulkan data primer berupa penyebaran kuesioner. Karena jumlah populasi yang relatif sedikit, maka seluruh populasi dijadikan sampel, sehingga metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode sensus. 3.3 Metode Analisis Data 3.3.1 Uji Kualitas Data

3.3.1.1 Uji Validitas

Uji validitas adalah suatu langkah pengujian yang dilakukan terhadap isi content dari suatu instrumen, dengan tujuan untuk mengukur ketepatan instrumen yang digunakan dalam suatu penelitian. Dari beberapa alat analisis uji validitas yang ada, peneliti memilih menggunakan analisis faktor dengan tujuan untuk memastikan bahwa masing-masing pertanyaan akan terklarifikasi pada variabel yang sudah ditentukan. Uji validitas dalam penelitian ini dilakukan dengan bantuan program SPSS Versi 17 Ghozali, 2005.

3.3.1.2 Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas data adalah proses pengukuran terhadap ketepatan konsistensi dari suatu instrumen. Uji reliabilitas dilakukan untuk mengetahui tingkat kestabilan suatu alat ukur. Pada penelitian ini, uji reliabilitas dilakukan dengan menggunakan pendekatan internal consistency reliability yang menggunakan uji Cronbach Alpha untuk mengidentifikasi seberapa baik item-item dalam kuisioner berhubungan antara satu dengan yang lainnya Ghozali, 2005. Pada penelitian ini pengujian reliabilitas dilakukan dengan menghitung Cronbachs’s Alpha dengan nilai yang disyaratkan yaitu 0,60 untuk bisa dinyatakan reliabel Nunnaly, 1960 dalam Ghozali, 2005.

Dokumen yang terkait

Implementasi Kredit Usaha Rakyat dalam Mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Cabang Stabat

9 138 130

Pengaruh Pengalokasian Kredit Terhadap Peningkatan Pendapatan Usaha Kecil Pada Program Kemitraan Dan Bina Lingkungan (PKBL) Bank X Sentra Kredit Kecil Polonia Medan

2 40 87

Analisis Implementasi Prosedur Pembiayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) pada Bank Syariah (Studi Kasus Pembiayaan Mudharabah Muqayyadah pada Bank Muamalat Indonesia Cabang Tanjung Balai)

3 52 95

Analisis Pemanfaatan Kredit Bank Danamon Bagi Usaha Kecil Pada Pedagang Pasar Bakti Kota Medan

0 16 88

Peran Hukum Perbankan Dalam Pemberdayaan Kredit Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah (Umkm) (Studi Pada Pt Bank Rakyat Indonesia Cabang Lubuk Pakam)

1 62 141

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYALURAN KREDIT USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) PADA BANK UMUM DI INDONESIA

3 21 88

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ALOKASI KREDIT USAHA MIKRO, KECIL, DAN MENENGAH (UMKM) PADA BANK UMUM DI INDONESIA. SKRIPSI, JURUSAN AKUNTANSI,.

0 1 23

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMAUAN UNTUK MEMBAYAR PAJAK PADA USAHA MIKRO, KECIL, DAN MENENGAH Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kemauan Untuk Membayar Pajak Pada Usaha Mikro, Kecil, Dan Menengah (Studi Kasus Pada Usaha Mebel Di Klaten).

0 1 16

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMAUAN UNTUK MEMBAYAR PAJAK PADA USAHA MIKRO, KECIL, DAN MENENGAH Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kemauan Untuk Membayar Pajak Pada Usaha Mikro, Kecil, Dan Menengah (Studi Kasus Pada Usaha Mebel Di Klaten).

0 1 17

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penyaluran Kredit Bank Umum Pada Usaha Kecil Menengah di Jawa Timur.

0 0 123