BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Objek Penelitian
Objek dalam penelitian ini adalah motivasi belajar peserta didik dan lingkungan keluarga peserta didik. Adapun yang menjadi subjek dalam penelitian
ini yaitu peserta didik kelas VIII di SMP Negeri Cibatu Kabupaten Garut.
3.2 Metode Penelitian
Dalam suatu penelitian diperlukan adanya suatu metode penelitian yang tepat. Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan
tujuan dan kegunaan tertentu Sugiyono, 2006:1. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu survey ekplanatory
dimana survey ini digunakan untuk menjelaskan hubungan antar variable melalui pengujian hipotesis.
3.3 Populasi dan Sampel
3.3.1 Populasi
Setiap penelitian memerlukan suatu populasi tertentu. Hal tersebut dimaksudkan untuk menentukan kepada siapa hasil penelitian akan
digeneralisasikan. Populasi merupakan keseluruhan subjek yang akan diteliti yang memiliki karakteristik tertentu. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh
peserta didik kelas VIII di SMP Negeri Cibatu Kabupaten Garut sebanyak 1204 siswa.
3.3.2 Sampel
Sampel adalah bagian dari populasi yang diambil melalui cara-cara tertentu. Penentuan teknik sampling harus dilakukan secara tepat. Mengingat dalam
penelitian ini jumlah populasi sebanyak 1204 siswa sehingga dalam penelitian ini dilakukan pengambiln sampel. Adapun penentuan besarnya jumlah sampel atau
jumlah peserta didik dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan rumus slovin, sebagai berikut:
n = N 1 + Ne
2
Riduwan, 2004:65 Keterangan:
n = ukuran sampel keseluruhan
N = ukuran populasi
E = persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan
Dengan menggunakan rumus tersebut, maka dihasilkan jumlah sampel sebagai berikut:
n = N 1 + Ne
2
n = 1204 1 + 0.05
2
n = 1204 4.01
= 300,24 dibulatkan menjadi 300
Dari perhitungan sampel tersebut diatas, maka ukuran sampel minimal dalam penelitian ini adalah sebanyak 300 peserta didik.
Dalam penelitian ini, teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara sampling berimbang proportional sampling dan sampel acak sederhana simple
random sampling, dimana sampling berimbang memiliki arti yaitu teknik yang menunjuk pada ukuran besarnya bagian sampel. “Berimbang” tersebut menunjuk
pada ukuran jumlah yang sama disesuaikan dengan jumlah anggota tiap-tiap kelompok. Adapun yang dimaksud sampel acak sederhana yaitu peneliti
mengambil sampel dengan menggunakan lotre terhadap semua populasi. Pengambilan sampel dengan sampling berimbang digunakan untuk
mengambil total sampel, sedangkan pengambilan sampel dengan sampel acak sederhana dilakukan pada saat pengmbilan sampel pada masing-masing kelas.
Jumlah sekolah Negeri yang terdapat di wilayah Cibatu Kabupaten Garut sebanyak 3 sekolah, sedangkan jumlah total kelas di SMP Negeri1 Cibatu
Kabupaten Garut sebanyak 10 kelas, SMP Negeri 2 Cibatu Kabupaten Garut sebanyak 8 kelas, dan SMP Negeri 3 Cibatu Kabupaten Garut sebanyak 9 kelas,
sehingga total kelas berjumlah 27 kelas. Berikut ini merupakan tabel dan perhitungan dalam pengambilan sampel
untuk tiap sekolah.
Tabel 3.1
Jumlah Sampel Untuk Tiap Sekolah
SMP Perhitungan
Jumlah 1
827 x 300 = 88,8 89
2 927 x 300 = 100
100 3
1027 x 300 = 111,1 111
Sumber: Hasil Penelitian data diolah
Selanjutnya pengambilan sampel untuk tiap kelas ditentukan sebesar 25 dari jumlah peserta didik pada tiap kelasnya, sehingga perhitungannya adalah
sebagai berikut:
Table 3.2
Jumlah Sampel Untuk Tiap Kelas
SMP Negeri 1 Perhitungan
Jumlah
Kelas X - 1 25100 X 40 = 10
10 Kelas X -2
25100 X 37 = 9,25 9,25
Kelas X – 3 25100 X 40 = 10
10 Kelas X – 4
25100 X 37 = 9,25 9,25
Kelas X – 5 25100 X 40 = 10
10 Kelas X – 6
25100 X 40 = 10 10
Kelas X – 7 25100 X 40 = 10
10 Kelas X – 8
25100 X 40 = 10 10
Total 78,5 = 79
SMP Negeri 2 Perhitungan
Jumlah
Kelas X - 1 25100 X 47 = 11,75
12 Kelas X -2
25100 X 48 = 12 12
Kelas X – 3 25100 X 47 = 11,75
12 Kelas X – 4
25100 X 47 = 11,75 12
Kelas X – 5 25100 X 47 = 11,75
12 Kelas X – 6
25100 X 47 = 11,75 12
Kelas X – 7 25100 X 48 = 12
12 Kelas X – 8
25100 X 47 = 11,75 12
Kelas X – 9 25100 X 48 = 12
12 Total
108
SMP Negeri 3 Perhitungan
Jumlah
Kelas X - 1 25100 X 46= 11,5
12 Kelas X -2
25100 X 46 = 11,5 12
Kelas X – 3 25100 X 45 = 11,25
12 Kelas X – 4
25100 X 46 = 11,5 12
Kelas X – 5 25100 X 46 = 11,5
12 Kelas X – 6
25100 X 46 = 11,5 12
Kelas X – 7 25100 X 46 = 11,5
12 Kelas X – 8
25100 X 46 = 11,5 12
Kelas X – 9 25100 X 48 = 12
12 Kelas X - 10
25100 X 48 = 12 12
Total 119
Sumber: Hasil Penelitian data diolah
Dengan demikian jumlah sampel dari SMP Negeri1 Cibatu Kabupaten Garut sebanyak 119 peserta didik, SMP Negeri 2 Cibatu Kabupaten Garut
sebanyak 79 peserta didik dan SMP Negeri 3 Cibatu Kabupaten Garut sebanyak 108 peserta didik, sehingga total sampel pada penelitian ini sebanyak 306 peserta
didik.
3.4 Operasionalisasi Variabel