tidak. l.
Penutup 10
Guru menyimpulkan kegiatan bersama peserta didik. 11
Guru meminta peserta didik merefleksi kegiatan dengan menanyakan manfaat dan kebermaknaan
kegiatan 12
Guru menutup pelajaran dan mengajak peserta didik bersyukur dan mengucapkan salam.
13. SumberBahan dan Alat
g. Sumberbahan
Buku 55 Games dalam Bimbingan dan Konseling h.
Alat -
14 Rencana Penilaian g.
Penilaian Hasil 10
Understanding Pengetahuan dan Pemahaman Baru Tes Lisan
11 Comfortable Sikap Perasaan Positif
Observasi 12
Action Tindakan Keterampilan Pemantauan terhadap kemandirian perilaku siswa.
h. Penilaian proses
13 Kesesuaian Program
14 Antusiasme Peserta Didik
15 Peserta Didik mampu menuliskan rancangannya.
16 Kebermanfaatan dan kebermaknaan kegiatan.
15. catatan khusus Memberikan layanan lanjutan bagi peserta didik yang
mengalami masalah dalam penerimaan diri.
Yogyakarta, 16 Agustus 2014 Mengetahui,
Guru BK Mahasiswa PPL
Sri Partini, S. Pd Ita Nur Jannah
NIP. 195712091986022003 NIM. 11104241011
SUKSES DENGAN BERPIKIR POSITIF ---------------------------------------------------------------------------------------------------
Percaya atau tidak, sikap kita adalah cermin masa lampau kita, pembicara kita di masa sekarang dan merupakan peramal bagi masa depan kita. Maksudnya
apa ? Ya, bahwa kondisi masalu, sekarang dan masa depan kita dapat tercermin dari bagaimana sikap kita sehari-hari. Camkan satu hal, sikap kita merupakan
sahabat yang paling setia, namun juga bisa menjadi musuh yang paling berbahaya. W.W. Ziege pernah berkata.” Tak aka nada yang dapat menghentikan
orang yang bermental positif untuk mencapai tujuannya. Sebaliknya, tak ada sesuatupun di dunia ini yang dapat membantu seorang yang sudah bermental
negative. Jika kita seorang yang berpikiran positif, kita pasti mamapu menghasilkan
sesuatu. Kita akan lebih banyak berkreasi daripada bereaksi. Jelasnya, kita lebih berkonsentrasi untuk berjuang mencapai tujuan-tujuan yang positif daripada terus
saja memikirkan hal-hal negative yang mungkin saja terjadi dalam kehidupan kita sehari-hari.
Kehidupan dan kebahagian seseorang tidaklah bisa diukur dengan ukuran gelar kesarjanaan, kedudukan maupun latar belakang keluarg. Yang dilihat adalah
bagaimana cara berpikir orang itu. Memang kesuksesan kita lebih banyak dipengaruhi oleh cara kita berpikir.
Ingat perkataan Robert J. Hasting,” Tempat dan keadaan tidak menjamin kebahagiaan. Kita sendirilah yang harus memutuskan apakah kita ingin bahagia
atau tidak. Dan begitu kita mengambil keputusan, maka kebahagiaan itu akan datang.”
Dengan bersikap positif bukan berarti telah menjamin tercapainya suatu keberhasilan. Namun, bila sikap kita positif, setidak-tidaknya kita sudah berada di
jalan menuju keberhasilan. Berhasil atau tidaknya kita nantinya ditentukan oleh apa yang kita lakukan di sepanjang jalan yang kita lalui tersebut.
Dari beberapa buku terdapat beberapa tips berikut terbukti cukup membantu. Cobalah untuk menjalankan kegiatan-kegiatan berikut ini sebanyak
mungkin dalam hidup kita. Sebagaimana untuk mencapai hal-hal lainnya, untuk