ANALISIS HASIL DAN REFLEKSI

13 lapangan agar peserta didik memperoleh gambaran khusus yang memudahkan mereka untuk mencernanya. Mata pelajaran kegiatan praktek mengajar mandiri yang dilakukan oleh praktikan adalah mata pelajaran Instalasi Penerangan Listrik IPL. Kegiatan praktek mengajar ini dilaksanakan mulai tanggal 7 Agustus sampai dengan 17 Oktober 2014, dimana dalam satu minggu dilakukan sebanyak 3 kali pertemuan selama 8 jam 1jam = 40 menit untuk 3 kelas. e. Evaluasi Pembelajaran Evaluasi adalah proses penimbangan yang diberikan kepada nilai materi ataupun metode tertentu untuk tujuan tertentu pula. Sedangkan penilaian adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik. Penimbangan tersebut dapat bersifat kualitatif maupun kuantitatif dengan maksud untuk memeriksa seberapa jauh materi atau metode tersebut dapat memenuhi tolak ukur yang telah ditetapkan. Evaluasi pembelajaran yang digunakan dalam mata pelajaran PDE adalah dengan memberikan jobsheet praktikum untuk menilai aspek keterampilan dan dilengkapi dengan beberapa soal untuk menilai aspek pengetahuan siswa tentang materi yang disampaikan.

3. ANALISIS HASIL DAN REFLEKSI

Pelaksanaan praktik mengajar PPL di SMK Negeri 3 Yogyakarta, berlangsung mulai tanggal 7 agustus 2014 sampai dengan 17 Oktober 2014. Adapun kelas yang digunakan untuk Praktik Pengalaman Lapangan PPL adalah kelas XI TL 1, XI TL3, dan XI TL 4, dimana dalam satu minggu dilakukan sebanyak empat kali pertemuan selama 8 jam pelajaran 1jam = 40 menit untuk 3 kelas. Dari hasil pelaksanaan PPL, perlu dilakukan analisis, baik mengenai hal yang sudah baik maupun hal yang kurang baik. Adapun analisis tersebut adalah sebagai berikut : a. analisis Keterkaitan Program dengan Pelaksanaan Program Praktik Pengalaman Lapangan PPL yang telah dilaksanakan tentunya tidak dapat berjalan sesuai dengan rencana. Ada beberapahal yang menyimpang dari rencana. Beberapa penyimpangan tersebut lebih terkait dengan kondisi peserta didik. Hasil dari pelaksanaan PPL dapat 14 dilihat dari ketuntasan belajar dari setiap peserta didik pada setiap kompetensi dasar. b. Hambatan-hambatan yang ditemui dalam PPL Kegiatan PPL tidak dapat terlepas dari adanya hambatan. Hambatan ini muncul karena situasi lapangan yang tidak sama persis dengan yang dibayangkan oleh mahasiswa praktikan. Beberapa hambatan yang muncul dalam PPL antara lain sebagai berikut : 1 Mahasiswa masih kesulitan dalam penyusunan format penilaian pada RPP yang digunakan oleh sekolah. Ini dikarenakan kurikulum yang digunakan masih tergolong baru, yaitu kurikulum 2013. 2 Keanekaragaman karakteristik peserta didik yang menuntut kemampuan praktikan untuk dapat menyesuaikan diri dengan berbagai karakteristik tersebut serta menuntut praktikan untuk mengelola kelas dengan cara bervariasi pula. 3 Penggunaan waktu yang sering tidak sesuai dengan alokasi waktu yang ada di rencana pembelajaran. 4 Adanya beberapa peserta didik yang kurang berminat dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar, sehingga cenderung mencari perhatian dan membuat gaduh, serta mengganggu kegiatan belajar mengajar. c. Usaha yang dilakukan untuk Mengatasi Hambatan Untuk mengatasi hambatan-hambatan yang telah disebutkan di atas, praktikan melakukan hal-hal sebagai berikut : 1 Mahasiswa praktikan dituntut untuk lebih aktif dalam berkonsultasi dengan guru pembimbing SMK agar dapat secara jelas mendapat referensi RPP kurikulum 2013. 2 Mempersiapkan kemantapan mental, penampilan, dan materi agar lebih percaya diri dalam melaksanakan kegiatan praktik mengajar. 3 Mahasiswa praktikan lebih teliti dalam mengalokasikan waktu dan mengatur waktu sesuai dengan yang telah tertera dalam rencana pelaksanaan pembelajaran. menggunakan waktu dengan se-efektif mungkin. 4 Bagi peserta didik yang membuat gaduh, mahasiswa praktikan mengatasinya dengan langkah persuasif. Peserta didik tersebut dimotivasi untuk ikut aktif dalam kegiatan belajar mengajar, 15 misalnya peserta didik diperintahkan untuk menjawab pertanyaan atau memberikan pendapat atau diperintahkan untuk ke depan mengerjakan soal. d. Refleksi Pelaksanaan program PPL berjalan dengan lancar. Walaupun pada praktiknya ada beberapa kendala yang dialami tetapi semua dapat diatasi dengan jalan mendiskusikan dengan guru pembimbing dan DPL sehingga semua program dapat tercapai dan berjalan sesuai dengan target yang direncanakan. 16

BAB III PENUTUP

Dokumen yang terkait

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA Jl. R.W. Monginsidi Km. 2 Telp. (0274) 513503 Yogyakarta 55233.

0 1 255

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA Jl. R. Walter Monginsidi No. 2A , Telp. 0274 - 513503 Yogyakarta.

0 4 316

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA Jl. R.W. Monginsidi No. 2A, Telp. 0274 – 513503 Yogyakarta.

0 0 159

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA Jl. RW. Monginsidi No. 2 Yogyakarta Telp. (0274) – 513503.

0 3 171

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA Jl. RW. Monginsidi No. 2 Yogyakarta Telp. (0274) – 513503.

0 0 97

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA Jl. Walter Monginsidi No. 2A, Telp. 0274 - 513503 Yogyakarta.

0 5 336

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA Jl. R.W. Monginsidi No. 2A, Telp. 0274 – 513503 Yogyakarta.

0 0 132

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA Jl. Walter Monginsidi No. 2A, Telp. 0274 - 513503 Yogyakarta.

0 1 320

LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) UNY DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA Jl. R.W. Monginsidi No. 2A, Telp. 0274 – 513503.

0 0 156

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LOKASI SMK N 3 YOGYAKARTA Jl. W. Monginsidi No. 2 Yogyakarta telp. 0274-513503.

0 1 128