commit to user 6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Definisi Periklanan
Sebelum mengarah pada masalah periklanan marilah kita pahami atau kita cermati apakah iklan itu sendiri, apakah iklan itu?
Periklanan merupakan bagian dari ilmu komunikasi terapan. Dalam kenyataannya di saat ini banyak sekali yang beranggapan tentang definisi
atau pengertian periklanan. Beberapa ahli memakai iklan dalam beberapa pengertian. Ada yang mengartikan dalam sudut pandang komunikasi,
murni periklanan, pemasaran, dan ada pula yang memaknai dalam perspektif psikologi. Definisi iklan menurut beberapa ahli :
a. Secara sederhana iklan adalah pesan yang menawarkan suatu produk yang
ditujukan kepada
masyarakat melalui
suatu media
Kasali, 1992: 23. b. Iklan adalah kandungan utama dari manajemen promosi yang
menggunakan ruang media bayaran untuk menyampaikan pesan Lwin dan Aitchison,2005: 5.
c. Menurut Sugeng Supriyanto 2008: 16 mengatakan periklanan adalah pesan yang harus dibayar dan disampaikan melalui sarana media yang
bertujuan untuk membujuk konsumen agar melakukan tindakan membeli atau merubah perilaku.
commit to user 7
Menurut Lwin dan Aitchison,2005: 7 ada berbagai Jenis Iklan. Berikut jenis jenis iklan tersebut :
1. Iklan Strategis Iklan ini digunakan untuk membangun merek, dilakukan
dengan mengkomunikasikan nilai merek dan manfaat produk. Perhatian utama iklan ini dalam jangka panjang adalah
“memposisikan” merek serta membangun pangsa pikiran dan pangsa pasar. Iklan ini mengundang konsumen untuk menikmati
hubungan dengan mereka serta meyakinkan ulang bahwa merek ini tetap tersediabagi para pengguna yang sudah ada.
2. Iklan Taktis Iklan ini memiliki tujuan yang lebih mendesak, dirancang
untuk mendorong konsumen untuk segera melakukan kontak dengan merek tertentu. Pada umumnya iklan taktis memberikan
penawaran khusus jangka pendek yang memacu kunsumen memberikan jawaban pada hari yang sama.
3. Iklan Ritel Dilakukan oleh took serba ada, pasar swalayan, dan dealer
mobil yang memberikan banyak penawaran khusus dan mempunyai persediaan barang dagang. Penetapan harga untuk
promo ini dinamakan “price-led” atau harga pelopor, sedangkan penawaran khusus sering disebut sebagai “loss leader” atau harga
pemimpin yang kalah.
commit to user 8
4. Iklan Korporat Merupakan bentuk lain dari iklan strategis ketika sebuah
perusahaan melekukan kampanye untuk mengkomunikasikan nilai- nilai korporatnya pada public. Iklan korporat sering kali berbicara
tentang nilai-nilai warisan perusahaan, komitmen perusahaan tentang pengawasan mutu, peluncuran merek dagang atau logo
baru, atau mempublikasikan kepedulian perusahaan terhadap lingkungan hidup. Iklan ini bekerja secara internal mempengaruhi
semangat kerja para pekerja, maupun secara eksternal terhadap para pelanggan perusahaan.
5. Iklan Bisnis Kepada Bisnis B To B Terjadi ketika sebuah perusahaan berbicara kepada
perusahaan lain yang biasa dilakukan melalui majalah bisnis seperti Forbes, Fortune, dan The Economist. Penerbitan saham baru,
rencana ekspansi baru, membangun goodwill korporat, atau memperkenalkan struktur dan layanan perusahaan yang baru, dapat
menjadi alasan munculnya iklan bisnis kepada bisnis 6. Iklan Layanan Masyarakat
Pemerintah dan otoritas kesehatan sedang gencar-gencarnya mengkomunikasikan pesan-pesan tentang anti rokok dan penyakit
kanker. Pihak kepolisian mengingatkan para pengemudi kendaraan bermotor tentang bahaya minuman keras dan mengemudi. Berbagai
institusi dan organisasi amal berusaha meringankan berbagai
commit to user 9
masalah sosisl - pengungsi, tunawisma, orang cacat, serta kekerasan terhadap binatang maupun perempuan dan anak.
Dalam sejarah perekonomian Indonesia periklanan telah ada sejak dahulu kala dan saat ini periklanan di indonesia semakin berkembang pesat
dengan semakin banyaknya perusahaan yang bergerak dibidang tersebut. Berikut definisi periklanan :
a. Periklanan adalah penggunaan media bayaran oleh seorang penjual
untuk mengkomunikasikan informasi persuasive tentang produk ide, barang, jasa ataupun organisasi yang merupakan alat promosi yang
kuat Suyanto, 2004: 3. b.
Periklanan adalah penyampaian pesan penjualan yang paling pesuasif yang diarahkan pada calon pembeli paling potensial atas
barang dan jasa tertentu dengan biaya semurah-murahnya Institut Praktisi Periklanan Inggris.
c. Periklanan adalah setiap bentuk presentasi dan promosi non personal
mengenai ide, barang dan jasa yang biasanya dibiayai oleh sebuah lembaga sponsor yang terkenal AMA, American Marketing
Association. d.
Periklanan adalah suatu cara untuk menciptakan kesadaran dan pilihan Widyatama, 2007: 16.
e. Menurut Praktisi Institut Periklanan Inggris, Periklanan merupakan
pesan-pesan penjualan yang paling persuasif yang diarahkan kepada para calon pembeli yang paling potensial atas produk barang atau
commit to user 10
jasa tertentu
dengan biaya
yang semurah-murahnya
Jefkins, 1996: 5.
B. Tujuan Periklanan