Analisis Hasil Mengajar Pelaksanaan Kegiatan PPL
                                                                                a.  Analisis keterkaitan Program dengan Pelaksanaannya Mahasiswa telah melaksanakan 11 kali pertemuan dilaksanakan
sesuai  dengan  kompetensi  dasar  yang  disajikan  menggunakan  sistem semiblock. Pelaksanaan pembelajaran pada kelas X TAV 1 sebanyak 7
pertemuan,  sedangkan  X  TAV  2  sebanyak  4  pertemuan.  Berikut merupakan  hasil  analisis  setiap  kelas  sesuai  pembelajaran  yang  telah
dilaksanakan dan dijabarkan secara deskriptif: 1  X TAV 1
Kelas  X  TAV  1  berjumlah  27  siswa  laki-laki.  Berbagai  macam karakter  tersaji  di  dalamnya,  tetapi  mayoritas  aktif  dari  segi
pembelajaran  dan  sebagian  aktif  dari  segi  membuat  kelas  tidak kondusif. Peserta didik mengikuti pelajaran dengan baik dan dapat
mengerjakan  jobsheet  praktik.  Beberapa  kelompok  memiliki kemampuan  yang  sangat  menonjol  dibandingakan  kelompok  lain.
Pada pengerjaan laporan praktik banyak peserta didik terlambat dan tidak maksimal dalam pengerjaannya.  Hasil pembelajaran di kelas
X TAV 1 dapat dikategorikan baik, terutama pada ujian  teori dan praktik.  Pada  akhir  evaluasi  pembelajaran,  hampir  seluruh  siswa
mampu mencapai batas ketuntasan minimal yaitu 78. 2  X TAV 2
Kelas  X  TAV  2  berjumlah  24  siswa    laki-laki.    Berbagai  macam karakter  tersaji  di  dalamnya,  tetapi  mayoritas  aktif  membuat  kelas
tidak  kondusif  dan  sebagian  aktif  dari  segi  pembelajaran.  Peserta didik  mengikuti  pelajaran  dengan  baik  dan  dapat  mengerjakan
jobsheet  praktik,  meskipun  sedikit  tertinggal  dengan  kelas  lain. Beberapa  kelompok  memiliki  kemampuan  yang  sangat  menonjol
dibandingakan  kelompok  lain.  Pada  pengerjaan  laporan  praktik banyak  peserta  didik  terlambat  dan  tidak  maksimal  dalam
pengerjaannya.    Hasil  pembelajaran  di  kelas  X  TAV  2  dapat dikategorikan baik, terutama pada ujian  teori dan praktik. Pada akhir
evaluasi pembelajaran, hampir seluruh siswa mampu mencapai batas ketuntasan minimal yaitu 78.
b.  Faktor Pendukung Pelaksanaan  PPL  melibatkan  berbagai  macam  faktor  pendukung,  baik
dari guru, peserta didik, maupun sekolah .
1  Guru  pembimbing  memberikan  keleluasaan  penuh  kepada mahasiswa  untuk  berkreasi  dalam  pelaksanaan  pembelajaran  akan
tetapi  guru  pembimbing  juga  membimbing  mahasiswa  dan mengingatkan jika ada kesalahan.
2  Peserta  didik  di  SMK  Muhammadiyah  1  Bantul  antusias  dalam mengikuti  pembelajaran  sehingga  memudahkan  mahasiswa  dalam
mengajar. 3  SMK  Muhammadiyah  1  Bantul  memiliki  fasilitas  yang  cukup
lengkap  sehingga  memudahkan  mahasiswa  untuk  menyampaikan materi dan berkreasi dalam penyampaian materi.
c.  Hambatan Dalam pelaksanaan PPL, tidak dapat dipungkiri terdapat berbagai macam
hambatan. Baik itu bersumber dari siswa, sekolah, lingkungan, maupun diri  sendiri.  Dalam  menghadapinya,  mahasiswa  selalu  berusaha  untuk
menyelesaikan  berbagai  hambatan.  Akan  tetapi,  selalu  ada  kekurangan dan  ketidaksempurnaan  dalam  solusi  yang  ditemukan  penyusun.
Hambatan - hambatan yang ditemukan antara lain : 1  Administrasi Guru
Deskripsi   :  administrasi  pengajaran  terutama  dalam  menyiapkan RPP.  Pada  pembuatan  administrasi  pengajaran  mahasiswa
mengalami  hambatan,  karena  mahasiswa  tidak  diberikan  format yang baku dari sekolah.
Solusi :  mahasiswa  membuat  sendiri  terlebih  dahulu  sesuai
format yang diketahui mahasiswa, kemudian sekolah menyesuaikan melakukan beberapa koreksi terkait format yang dibuat.
2  Koneksi Internet Deskripsi  : Pada pembelajaran kurikulum 2013, siswa diharuskan
aktif dan mengeksplorasi materi pembelajaran tidak hanya melalui buku  atau  modul,  tetapi  melalui  internet.  Namun,  kendala  yang
dihadapi jaringan internet di unit 2 tidak terdapat koneksi internet di bulan pertama atau pada periode awal PPL.
Solusi :  Eksplorasi  dilakukan  secara  berkelompok  melalui
jobsheet dan buku yang disediakan dan memperbanyak materi yang disajikan serta memberikan apresepsi serta gambaran materi melalui
visual ataupun video.
3  Peralatan Praktikum Deskripsi  :  Peralatan  terutama  alat  ukur  yang  digunakan  untuk
praktik terkadang bermasalah dalam segi hardware. Solusi
:  Melakukan  pembagian  kelompok  fleksibel  sesuai jumlah alat yang bisa digunakan dalam praktikum tersebut.
4  Siswa kurang memperhatikan pada jam-jam pelajaran akhir Deskripsi  :  Siswa  sudah  mengantuk  dan  kurang  memperhatikan
pada jam-jam terakhir pelajaran. Ini disebabkan karena siswa sudah cukup jenuh mengikuti pelajaran dari pagi.
Solusi :
Pada jam-jam
pelajaran siang,
penyusun memperbanyak  candaan  dan  membuat  suasana  lebih  cair  dan
memperbanyak  materi  yang  disajikan  serta  memberikan  apresepsi serta gambaran materi melalui visual ataupun video, sehingga siswa
dapat mengikuti pelajaran dengan rileks.
23
                