D. Paradigma Penelitian
Dari kerangka berpikir di atas dapat dibuat paradigma penelitian untuk menggambarkan hubungan antara variabel independen yaitu Net Income to
Equity, Current Assests to Total Assets, Current Assets to Current Liabilities, Total Liabilities to Total Assets, dan Cash Flow From Operation to Total
Assets. Kelima variabel tersebut masing-masing berkaitan dengan variabel dependen yaitu Financial Distress. Paradigma penelitian dapat digambarkan
sebagai berikut:
Gambar 1. Paradigma Penelitian CATA
CACL NITE
CFFOTA TLTA
Financial Distress
t
1
t
2
t
3
t
4
t
5
Keterangan: t
1
= Pengaruh NITE terhadap Financial Distress t
2
= Pengaruh CATA terhadap Financial Distress t
3
= Pengaruh CACL terhadap Financial Distress t
4
= Pengaruh TLTA terhadap Financial Distress t
5
= Pengaruh CFFOTA terhadap Financial Distress
E. Pengembangan Hipotesis
Berdasarkan perumusan masalah dan kajian empiris yang telah dilakukan sebelumnya, maka hipotesis yang diuji dalam penelitian ini adalah:
Ha
1
: Net Income to Equity berpengaruh negatif terhadap Financial Distress Ha
2
: Current Assets to Total Assets berpengaruh negatif terhadap Financial Distress
Ha
3
: Current Assets to Current Liabilities berpengaruh negatif terhadap Financial Distress
Ha
4
: Total Liabilities to Total Assets berpengaruh positif terhadap Financial Distress
Ha
5
: Cash Flow from Operation to Total Assets berpengaruh negatif terhadap Financial Distress
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Desain penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif untuk memperoleh bukti empiris dari prediksi kondisi financial distress
menggunakan analisis rasio keuangan perusahaan. Jenis data yang digunakan merupakan data sekunder. Penelitian ini merupakan penelitian asosiatif kausal
yaitu untuk mengetahui hubungan dua variabel atau lebih yaitu financial distress sebagai variabel dependen dengan rasio Net Income to Equity,
Current Assets to Total Assets, Current Assets to Current Liabilities, Total Liabilities to Total Assets, dan Cash Flow From Operation to Total Assets
sebagai variabel independen.
B. Definisi Operasional Variabel Penelitian
1. Variabel Dependen
Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kondisi financial distress perusahaan. Platt dan Platt 2008
mendefinisikan financial distress sebagai tahap penurunan kondisi keuangan perusahaan yang terjadi sebelum terjadi kebangkrutan ataupun
likuidasi. Variabel dependen dalam penelitian ini termasuk dalam model respon dikotomis, yaitu sebuah variabel dimana nilainya bersifat
kualitatif. Untuk mengukur variabel financial distress dilakukan dengan