Tabel 4.1 Tampilan Hasil Pengujian LED pada Mikrokontroler
LED 1 LED 2 LED 3 LED 4 LED 5 LED 6 LED 7 LED 8 Tahap 1
ON OFF
OFF OFF
OFF OFF
OFF OFF
Tahap 2 OFF
ON OFF
OFF OFF
OFF OFF
OFF Tahap 3
OFF OFF
ON OFF
OFF OFF
OFF OFF
Tahap 4 OFF
OFF OFF
ON OFF
OFF OFF
OFF Tahap 5
OFF OFF
OFF OFF
ON OFF
OFF OFF
Tahap 6 OFF
OFF OFF
OFF OFF
ON OFF
OFF Tahap 7
OFF OFF
OFF OFF
OFF OFF
ON OFF
Tahap 8 OFF
OFF OFF
OFF OFF
OFF OFF
ON
4.2 Pengujian Sensor Optocoupler
Pengujian sensor optocoupler dapat dilakukan dengan mengukur tegangan pada output rangkaian sensor optocoupler yang terdapat pada perancangan sistem Bab 3 Gambar
3.5 Rangkaian Driver Optocoupler. Pengujian ini dilakukan dengan meletakkan piringan KWH yang sudah dibuat sebuah lubang kecil pada pinggirannya, pada sela
sensor optocoupler. Sehingga ketika piringan tersebut berputar, pada suatu waktu tertentu infra merah yang dihasilkan oleh pemancar akan mengenai penerima infra
merah melalui lubang kecil yang terdapat pada piringan KWH tersebut. Dari hasil pengujian tersebut maka didapatkan tegangan sebagai berikut :
Tabel 4.2 Tegangan Output Sensor Optocoupler
Kondisi Tegangan pada Output Sensor
Lubang Piringan Terhalangi 4,6 Volt
Lubang Piringan Tidak Terhalangi 0,2 Volt
4.3 Pengujian Modul GSM
Modul GSM melalui RS232 dihubungkan ke PD.0 RXD dan PD.1 TXD, yang merupakan pin IO dua arah dan pin fungsi khusus, komperator analog, imterupsi
eksternal, dan komunikasi serial. Sehingga data yang dikirim ke Modul GSM melalui SMS akan dibaca oleh Mikrokontroller ATMega8535.
Sebelum modul GSM melakukan komunikasi dengan mikrokontroler maka perlu diuji melalui terminal. Terminal yang dipakai di sini adalah hyperterminal.
Tujuan dari komunikasi dengan terminal ini adalah untuk mengetahui apakah modul GSM yang digunakan mendukung untuk digunakan menerima SMS atau tidak.
Langkah-langkah untuk komunikasi dengan terminal menyesuaikan port serial komunikasi. Program yang digunakan adalah AT Command. Tes awal adalah dengan
mengetikkan ―AT‖ pada terminal. Jika modul GSM membalas dengan jawaban ―OK‖
maka modul GSM tersebut memiliki fasilitas untuk menerima SMS. Tampilannya dapat dilihat seperti gambar di bawah :
Gambar 4.1 Tampilan AT Comand pada Hyper Terminal
Tahap berikutnya dengan mengetik perintah: AT+CSQ
Untuk mengetahui Level Signal pada device yang kita gunakan. AT+CREG?
Merupakan perintah untuk daftar jaringan AT+CMGF=1
Perintah ini sangat penting, karena jika anda tidak mengeksekusi perintah ini secara default, sms yang anda baca dengan format 7 bit atau 8 bit atau PDU Mode. Message
format sendiri terdapat 2 pilihan yaitu :
0 = PDU Mode 7 bit or 8 bit format 1 = Text Mode
AT+CMGS=‖13612344321‖ Perintah untuk mengirim SMS. Nilai ‗13612344321‘ merupakan jumlah pasangan
karakter data PDU yang dikirimkan. Handphone kemudian akan merespon untuk mempersilahkan memasukkan data.
Tabel 4.3 Pengujian Pengiriman SMS pada Modul GSM No
Pesan yang Dikirim Pesan yang Diterima
Presentasi Keberhasilan
1 Dicoba
Dicoba 100
2 1234
1234 100
3 4321
4321 100
4 1000
1000 100
4.4 Pengujian Rangkaian LCD