Pada regresi dengan delapan peubah, dapat dilihat pada Tabel 4.10 bahwa hasil pengujian menunjukan adanya perbedaan nilai ragam antara ukuran kepentingan
konvensional dengan metode Pratt. Hal lain yang ditampilkan dalam tabel 4.10 adalah bahwa ukuran kepentingan yang dibangun berdasar metode Pratt memiliki ragam yang
lebih kecil jika deibandingkan dengn ukuran kepentingan konvensional.
Tabel IV.10 Nilai Ragam Ukuran pada Data Bebas Multikolinearitas dengan 8 Peubah
Metode Konvensional Metode Pratt
P-Value Koefisien b
Nilai Ragam Koefisien b
Koefisien d Nilai Ragam
Koefisien d b1
0,0019 d1
0,0019 0,936
b2 0,0019
d2 0,0019
0,997 b3
0,0015 d3
0,0024 0,132
b4 0,0027
d4 0,0021
0,441 b5
0,0019 d5
0,0007 b6
0,0018 d6
0,0005 b7
0,0023 d7
0,0009 b8
0,0026 d8
0,0009
IV.5 Nilai Ragam dari Ukuran Kepentingan pada Data Multikolinieritas
Perbandingan nilai ragam antara ukuran kepentingan yang dihasilkan dari metode konvensional dan metode Pratt dapat dilihat pada Tabel 4.11. Terlihat bahwa pada taraf
α = 10, cukup bukti untuk menyatakan bahwa terdapat perbedaan nilai ragam koefisien b1 dan d1 serta b2 dan d2. Nilai ragam koefisien b1 dan b2 lebih kecil
daripada koefisien d1 dan d2. Ini berarti bahwa untuk persamaan regresi dua peubah yang berasal dari data yang bebas dari multikolinieritas, ukuran kepentingan peubah
bebas pertama yang dihasilkan oleh metode konvensional cenderung lebih stabil dibandingkan dengan ukuran kepentingan yang didapat dari metode Pratt.
Tabel IV.11 Nilai Ragam Ukuran pada Data Multikolinearitas dengan 2 Peubah
Metode Konvensional Metode Pratt
P-Value Koefisien b
Nilai Ragam Koefisien b
Koefisien d Nilai Ragam
Koefisien d b1
0,095 d1
0,1847 0,022
b2 0,094
d2 0,1847
0,019
Meskipun nilai p-value yang ditampilkan pada tabel 4.12 menunjukan bahwa hanya ragam dari koefisien b5 dan d5 yang memiliki perbedaan tetapi juga terdapat
kecenederungan bahwa nilai ragam metode Pratt memiliki ragam yang lebih kecil dibandingkan dengan ragam ukuran kepentingan dari metode konvensional.
Tabel IV.12 Nilai Ragam Ukuran pada Data Multikolinearitas dengan 5 Peubah
Metode Konvensional Metode Pratt
P-Value Koefisien b
Nilai Ragam Koefisien b
Koefisien d Nilai Ragam
Koefisien d b1
0,0483 d1
0,0349 0,258
b2 0,0504
d2 0,0346
0,191 b3
0,0043 d3
0,0060 0,239
b4 0,0024
d4 0,0025
0,934 b5
0,0044 d5
0,0019 0,004
Pada regresi dengan delapan peubah, seperti yang dicantumkan pada Tabel 4.13, diketahui bahwa terdapat perbedaan nilai ragam yang signifikan antara ukuran
kepentingan konvensional dan metode Pratt. Secara keseluruhan nilai ragam untuk ukuran kepentingan Pratt lebih kecil dibandingkan dengan metode konvensional. Hal ini
mengindikasikan bahwa semakin banyak peubah yang digunakan maka ragam dari nilai koefisien Pratt akan semakin kecil.
Tabel IV.13 Nilai Ragam Ukuran pada Data Multikolinearitas dengan 8 Peubah
Metode Konvensional Metode Pratt
P-Value Koefisien b
Nilai Ragam Koefisien b
Koefisien d Nilai Ragam
Koefisien d b1
0,1262 d1
0,0792 0,106
b2 0,1082
d2 0,0684
0,113 b3
0,0036 d3
0,0049 0,272
b4 0,0047
d4 0,0033
0,231 b5
0,0035 d5
0,0014 0,002
b6 0,0029
d6 0,0007
b7 0,0045
d7 0,0022
0,016 b8
0,0070 d8
0,0027 0,001
IV.6 Penerapan Pada Data Sekunder