III. METODOLOGI
III.1 Sumber Data
Data yang akan digunakan dalam penelitian ini ada 2 jenis, yaitu data yang didapatkan dari hasil simulasi dan data riil yang akan dideskripsikan lebih lanjut
sebagai berikut: Tipe data pertama yang digunakan dalam penelitian ini adalah data yang
dibangkitkan dari hasil simulasi yang dibangun dari model regresi berganda yang disesuaikan matriks korelasinya dan jumlah peubahnya. Data simulasi ini terdiri dari
data yang bebas multikolinearitas dan yang mengandung multikolinearitas. Adapun tahapan dari pembangkitan data simulasi dijelaskan sebagai berikut:
1. Membangkitkan peubah tak bebas dan peubah-peubah bebas dari matriks korelasi
yang disusun sedemikian rupa berdasarkan ada-tidaknya multikoliniearitas dan jumlah peubah.
2. Jumlah data yang dibangkitkan untuk setiap model regresi dengan jumlah peubah
2, 5 dan 8 adalah 100. Pengulangan dalam simulasi sebanyak 50 kali Tipe data kedua yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang
diperoleh dari Indonesia Capital Market Directory yang berisi data tentang perusahaan- perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Adapun peubah penjelas yang
digunakan sebagai berikut: 1.
Cash ratio x1 adalah kemampuan perusahaan dalam memenuhi kebutuhan jangka pndeknya melalui sejumlah kas yang dimiliki perusahaan
2. Growth x2 adalah pertumbuhan perusahaan yang menjadi tolak ukur
keberhasilan perusahaan 3.
Firm size x3 adalah skala besar kecilnya perusahaan yang antara lain ditentukan oleh total penjualan, total aktiva dan rata-rata tingkat penjualan perusahaan
4. Retun On Asset x4 adalah rasio earning after tax terhadap total aset
5. Debt to Total Asset x5 adalah rasio total debt dengan total aset
6. Debt to Equity Ratio x6 adalah rasio total liabilities dengan ekuitas
7. Dividend Payout Ratio y adalah rasio antara dividen per lembar saham terhadap
laba per lembar saham
III.2 Metode Pengolahan Data
Proses pengolahan data dalam penelitian ini secara umum dapat dibagi menjadi dua bagian besar, yaitu:
1. Pembangkitan data simulasi
2. Melakukan serangkaian pengujian statistik terhadap data simulasi tersebut hingga
akhirnya tercapai tujuan dari penelitian ini
III.2.1 Pembangkitan Data
III.2.1.1 Data Bebas Multikolinearitas
Langkah pertama dalam pembangkitan data untuk regresi berganda dengan asumsi bebas multikolinearitas dilakukan dengan mengatur matriks korelasinya seperti
berikut:
Regresi berganda dengan 2 peubah 1
0.47 0.66
0.47 1
0.67 0.66
0.67 1
Regresi berganda dengan 5 peubah
1 0.47
0.38 0.33
0.35 0.66
0.47 1
0.44 0.29
0.24 0.67
0.38 0.44
1 0.33
0.37 0.78
0.33 0.29
0.33 1
0.42 0.56
0.35 0.24
0.37 0.42
1 0.47
0.66 0.67
0.78 0.56
0.47 1
Regresi berganda dengan 8 peubah
1 0.47
0.38 0.33
0.35 0.44
0.53 0.48
0.66 0.47
1 0.44
0.29 0.24
0.35 0.44
0.35 0.67
0.38 0.44
1 0.33
0.37 0.39
0.27 0.27
0.78 0.33
0.29 0.33
1 0.42
0.45 0.46
0.59 0.56
0.35 0.24
0.37 0.42
1 0.46
0.37 0.41
0.47 0.44
0.35 0.39
0.45 0.46
1 0.47
0.49 0.43
0.53 0.44
0.27 0.46
0.37 0.47
1 0.34
0.52 0.48
0.35 0.27
0.59 0.41
0.49 0.34
1 0.48
0.66 0.67
0.78 0.56
0.47 0.43
0.52 0.48
1
Langkah kedua adalah menentukan rataan dan standar deviasi dari data yang ingin dibangkitkan. Untuk memudahkan, maka baik peubah-peubah bebas ataupun peubah tak
bebas diberikan nilai rataan sebesar 50 dan standar deviasi sebesar 10. Langkah ketiga adalah mendapatkan dugaan parameter untuk masing-masing
model regresi berganda dengan pengulangan masing-masing sebanyak 50 kali:
Regresi berganda dengan 2 peubah : � = �
+ �
1 1
+ �
2 2
Regresi berganda dengan 5 peubah :
� = � +
�
1 1
+ �
2 2
+ �
3 3
+ �
4 4
+ �
5 5
Regresi berganda dengan 8 peubah :
� = � +
�
1 1
+ �
2 2
+ �
3 3
+ �
4 4
+ �
5 5
+ �
6 6
+ �
7 7
+ �
8 8
III.2.1.2 Data Mengandung Multikolinearitas
Langkah pertama dalam pembangkitan data untuk regresi berganda dengan asumsi bebas multikolinearitas dilakukan dengan mengatur matriks korelasinya seperti berikut:
Regresi berganda dengan 2 peubah
1 0.97
0.66 0.97
1 0.67
0.66 0.67
1
Regresi berganda dengan 5 peubah 1
0.97 0.38
0.33 0.35
0.66 0.97
1 0.44
0.29 0.24
0.67 0.38
0.44 1
0.33 0.37
0.78 0.33
0.29 0.33
1 0.42
0.56 0.35
0.24 0.37
0.42 1
0.47 0.66
0.67 0.78
0.56 0.47
1
Regresi berganda dengan 8 peubah 1
0.97 0.38
0.33 0.35
0.44 0.53
0.48 0.66
0.97 1
0.44 0.29
0.24 0.35
0.44 0.35
0.67 0.38
0.44 1
0.33 0.37
0.39 0.27
0.27 0.78
0.33 0.29
0.33 1
0.42 0.45
0.46 0.59
0.56 0.35
0.24 0.37
0.42 1
0.46 0.37
0.41 0.47
0.44 0.35
0.39 0.45
0.46 1
0.47 0.49
0.43 0.53
0.44 0.27
0.46 0.37
0.47 1
0.34 0.52
0.48 0.35
0.27 0.59
0.41 0.49
0.34 1
0.48 0.66
0.67 0.78
0.56 0.47
0.43 0.52
0.48 1
Langkah kedua adalah menentukan rataan dan standar deviasi dari data yang ingin dibangkitkan. Untuk memudahkan, maka baik peubah-peubah bebas ataupun peubah tak
bebas diberikan nilai rataan sebesar 50 dan standar deviasi sebesar 10. Langkah ketiga adalah mendapatkan dugaan parameter untuk masing-masing
model regresi berganda dengan pengulangan masing-masing sebanyak 50 kali:
Regresi berganda dengan 2 peubah : � = �
+ �
1 1
+ �
2 2
Regresi berganda dengan 5 peubah :
� = � +
�
1 1
+ �
2 2
+ �
3 3
+ �
4 4
+ �
5 5
Regresi berganda dengan 8 peubah :
� = � +
�
1 1
+ �
2 2
+ �
3 3
+ �
4 4
+ �
5 5
+ �
6 6
+ �
7 7
+ �
8 8
III.3 Metode Analisis Data
Langkah-langkah analisis data yang dilakukan berkaitan dengan tujuan penelitian sebagai berikut :
1. Melakukan regresi berganda untuk setiap peubah-peubah bebas dan tak bebas
yang didapakan dari 50 kali ulangan 1.
Menghitung nilai koefisen baku untuk setiap ulangan 2.
Menghitung nilai Pratt untuk setiap ulangan 3.
Menghitung ragam dan nilai rataan untuk koefisien baku dan nilai Pratt 4.
Menyusun ukuran kepentingan koefisien baku dan nilai Pratt berdasarkan rataan 5.
Membandingkan ukuran kepentingan antara rataan koefisien baku, nilai Pratt dan ukuran kepentingan parameter
6. Membandingkan ragam masing-masing peubah antara koefisien baku dan nilai
Pratt
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN